Download App
62.63% What is My Position / Chapter 171: Kau Tidak Sedang Dihukum

Chapter 171: Kau Tidak Sedang Dihukum

Kami pergi ke Pantai Ancol dengan menaiki taksi. Tadinya aku memang kesal padanya, tetapi setelah di perjalanan, aku sangat menikmati melihat keadaan sekitar. Setelah membayar ongkosnya, kami turun dari taksi. Argat kemudian menggandeng tanganku dan berjalan lebih dekat ke air. Aku tidak ingin dia memaksaku lagi untuk menyentuh air.

"Aku ingin berjalan di jembatan," ucapku menunjuk jembatannya.

Karena permintaannya sudah kupenuhi, jadi dia giliran menuruti apa pun yang kumau, seperti berjalan-jalan melewati jembatan. Pemandangan di sini benar-benar menyegarkan mata, pantas saja Argat bersikeras untuk datang ke sini. Saat kami berada di tengah-tengah, Argat menahan tanganku. Kami memegang pegangan kayunya sambil melihat ke air.

"Aku tidak bermaksud untuk mengabaikan Arkasya atau pun dirimu. Karena itu aku membawamu ke sini sebagai permintaan maafku," ucap Argat.

"Kau sudah mengatakan itu berulang kali. Mau berapa kali lagi kau akan mengatakannya?" tanyaku.


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C171
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login