Download App
88.75% flowers that dream ? / Chapter 71: kembali

Chapter 71: kembali

saat mataku masih terpejam tapi aku sudah terbangun dari tidurku mataku yang sembap sisa tangisku tadi malam kembali aku berpikir.

memang benar kalau setiap pertemuan pasti akan ada namanya perpisahan, tapi di antara banyaknya perpisahan kematianlah perpisahan yang paling menyakitkan.

"duk duk duuk"

"kak"

"bukaa kak"

aku sangat kesal dari tadi malam entah orang iseng atau gimana sedari malam kok gedor gedor pintu kamar orang sampe pagi pagi begini.

tapi aku tetap gak peduli, aku bangun dan pergi menyegarkan diri dengan mandi.

semua ruangan di sini pernah jadi tempat kami bersama tapi sekarang hanya tinggal kenangan saja, ya kenangan indah dan manis yang membuat luka jika terus di ingat.

saat wajah basah karna air kran dan juga air mata yang tak lagi bisa di bedakan.

saat aku selesai.

"HEEII KAK BUUKAAAA!!!!"

entah siapa dia yang memanggil di luar aku yang malas mempedulikannya yang sudah teriak teriak aku hanya bersantar pakai baju dan juga berkemas untuk keberangkatanku nanti.

"KAK ARTAA!!!!"

perlahan aku diam suara siapa sebenarnya itu, sepertinya aku mengenalnya dan dia pasti mengenalku dan tau namaku pula, aku coba mendekat dan mendengar sekali lagi terdengar dia sedang mengomel dari luar sana.

entah kenapa aku penasaran, saat aku buka pintu dan ku coba melihatnya mataku yang masih perih karna menangis semalaman dan tak begitu jelas melihat siapa orang itu apa lagi aku juga tak pake kacamata.

"kakak ngapain aja cii di dalam aku semalaman tidur di luar tau gak,dingin banget aku susah tidur, aku gedor gedorin pintu kamu kamu diem aja,hei"

aku sangat kenal suara ini tapi bagaimana mungkin dia masih hilang, segera aku masuk kedalam untuk mengambil kaca mata saat aku berbalik seakan mimpi dan tak percaya ku tampar pipiku sendiri dengan kerasnya.

"hei!! apa ci kak, kamu gila"

jantungku kembali sakit hatiku sakit nafasku sesah daan airmataku menetes lagi dengan derasnya, di peluknya aku dia terus bertanya aku kenapa, ooohh tuhan ini bukan mimpikan ini nyatakan sekarang dia ada di sini bersamaku.

Tarika:"kakak kenapa looo, iih jangan nagis kak"

Arta:"ini beneran kamu yan yang"

Tarika"iya ini tarika"

Arta:"ya ampun yang aku bersyukur banget kamu selamat hhuuuu huuuun hu huu"

Tarika"iya iya kak, udah dong nangisnya, iya aku gak papa"

Arta:"aku takut banget kehilangan kamu yang, apa arti aku ini yangkalau gak ada kamu, sakit banget yang semalamam aku nangisin kamu setelah tau nama kamu gak ada di papan penumpang yang selamat yang aku terpukul banget yang"

Tarika"ooooohhh ituuu, gimana nama aku mau tertulis di situ kak, aku aja gagal naik pesawat"

Arta:"kok bisa huu huu"

Tarika"hhmm karna terlalu banyak bawaan sampe tas kecil aku yang beris tiket,dompet dan ponselku jatuh atau tertinggal, aku mana bisa masuk aku minta undur penerbangan deh sambil tas aju di cariin karnagak ada namanya, eeehh pas lagi pada nyarik gitu terjadi deh kecelakaan pesawat jatuhnya, aku mau telpon, telpon di tas, no ponsel kakak aku gak hapal, alamat apa lagi kak gak tau, aku dapat tasnya lagi itu udah tengah malam kak, dari tadi mlam aku gedorin aku panggil panggil aku telpon juga apa gak ada respon, sampe aku tidur di luar tau gak"

Arta:"maaf yang aku gak tau aku udah kalut banget yang, aku bersyukur banget yang kalau kamu itu selamat yang makasih banget sama tuhan kamu belum di ambil dari sisi aku yang, aku sayang banget sama kamu yang aku gak tau gimana jadinya kalau kamu pergi yang"

Tarika"ya siapapun gak tau kan kak, rezeki, jodoh dan mait itu allah yang menentukan kita sebagai hambanya hanya bisa menunggu, berusaha dan melakukan hal hal yang baik untuk nya, yaa siap atau tidak jika sudah jadi kehendaknya kita hanya bisa menerima dan harus tetap bersyukur atas yang kita miliki sekarang kak"

Arta:"iya sayang iya, itu pasti"peluk erat

ya memang benar rasa syukur lah yang paling penting mau seberat apapun ujiannya mau bagaimanapun musibah yang datang pada kita,jika rasa syukur itu ada kita akan tetap terus bisa menghargai hidup ini dengan menerima keadaan kita yang ada.

dan sekarang aku bersyukur dia sekarang ada di sini dan aku masih di beri kesempatan untuk bersamanya.

akhirnya aku bisa lebih senang bisa lebih bernafas walau mataku masih terasa berat perih karena menangis semalaman.

Arta:"yang jadi kamu kapan pulang"

Tarika:"besok kak"

Arta:"aku ikut ya yank"

Tarika:"gx usah kak, udah terlalu banyak libur juga kan"

Arta:"iya ci yank"

Tarika:"ya udah kak, aku brangkat sndri aja laah"

Arta:"ok, itu kornannya ada yang hilang loo yang, tapi banyak juga yank slamat"

Tarika:"iya kak, semoga aja semua yang hilang cpat di temukan, dan yang selamat dan luka di beri kesembuhan"

Arta:"amin yank"

Tarika:"ya udah pergi sana ke RS, aku mau tdur dlu semalama tidur gx nyenyak gara gara gak di bukain pintu sama suami"

Arta:"hahahah nama aku yang, aku kan lagi sedih kehilangan kamu"

Tarika:"hhhhmm udah sana pergi aku mau tdur"

Arta:"hahaha di usir aku"

Tarika:"biar"

Arta:"ok syank bye"

Tarika:"hmm bye"

ketika kak Arta pergi aku bukannya tidur malah melihat ponselku yang baru hidup setelah lowbat, ternyata banyak orang yang menelpon ke ponselku dari kak arta mama dan apanya, ayah, bunda juga teman satu tim ku.

pasti mereka sangat khawatir padaku, jadi aku putuskan untuk mengirim pesan ke mereka bahwasanya aku tidak papa aku baik baik saja karna aku kebetulan aku tidak naik penerbangan itu hanya saja aku kehilangan tasku dan aku tak bisa memberi kabar siapapun karna ponsel dompet bahkan alamat kak arta ada di dalam tas itu.

setelah selesai aku mengirim pesan itu dan mereka pun membalasnya mereka sangat senang kalau bahasanya aku selamat dan baik-baik saja lalu akhirnya aku pun mulai beristirahat salaman aku susah tidur juga kedinginan.

tapi sebelum itu aku mandi dulu agar badan jadi lebih segar.

Sebenarnya aku masih punya banyak tugas tapi mau bagaimana lagi Aku terlalu lelah jadi aku tidur terlebih dahulu nanti masih bisa dikerjakan Yang penting aku sudah fit kembali.

=================

hai all

hayo yang seneng kalo tarika balik lagi

semoga kalian suka yaa

😂😂😂😂😂😂


next chapter
Load failed, please RETRY

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C71
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login