Download App
90% flowers that dream ? / Chapter 72: perjuangan

Chapter 72: perjuangan

akhirnya aku kembali pulang dan semuanya telah kembali normal seperti biasa pekerjaan yang selama ini kutinggal tugas-tugas yang semakin menumpuk sebenarnya Cukup membuatku pusing.

tapi ya sudahlah sudah tanggung jawab dan resiko aku kerjakan pelan-pelan dan pelan-pelan sampai semuanya selesai walaupun tak seperti biasanya satu hari selesai sekarang harus 3 hari 4 hari atau 5 hari tugas itu baru selesai karena tidak hanya banyak juga semakin lama semakin rumit semuanya berjalan lancar di sini.

siang ini kami pun istirahat akhirnya setelah pusing mengerjakan segala urusan kantor.

Rido:" kamu kok kayaknya banyak tugas biasa-biasa aja, aku kok kadang pakai koyo tiap malam sakit kepala masuk angin kerjain tugas malam"

Tarika:"hahahahahahaha ya makanya kalau makan itu tepat waktu Jangan lupa minum air sebelum dan sesudah bangun tidur olahraga ringan"

Ari:" betul itu kaya aku banyak makan, banyak gerak, banyak pikiran, banyak pacar, semua banyak hahahahahaha"

Tarika:"hahahaha alah banyak boong juga"

Adi:"hahahah bener"

pratama:"hahahaha Hei ngomong-ngomong kita udah mau 2 bulan aja ya kalian udah pada nungguin judul belum"

Tarika:" iya juga ya Aduh gimana ini"

Rido:"hahahaha santai aja nanty kita cari bareng terus kita bicarain sama dosenya"

Ari:" Semoga aja kita semua pada dapat dosen yang baik hati ya"

All:"iya amin hahahah"

tidak ada yang dari kita bisa menghentikan waktu, dan lagi pula waktu tidak akan pernah mengganggu kita kalau kita tetap diam.

jadi teruslah berusaha menjalani semua yang kita lakukan dengan semangat untuk mendapatkan semua sesuai keinginan kita.

terhitung dua minggu lagi Kami selesai melaksanakan PKL ternyata, karena sejauh ini kami tak pernah membuat masalah dan pekerjaan di sini pun baik saja kami sangat dipermudah di sini.

saat malam sudah datang dan menjadi sangat larut kak arta sudah jarang menelponku apa lagi untuk saat seperti ini,

ya aku mengerti bahkan sangat mengerti karena dia pasti sudah mulai sibuk juga di sana, kami hanya sesekali berkomunikasi ya tak apa juga, aku juga mulai sibuk sedikit demi sedikit mulai menyusun skripsiku di akhir semester ini.

ya ini adalah kesempatan terakhir kami para tahun akhir untuk mencari ilmu sebanyak banyaknya sesuai jenjang yang di ambil masing masing.

selain ilmu ini juga adalah penentuan nilai terakhirmu baik itu semakin naik atau semakin menurun karna kegiatan di akhir tahun itu memang sungkuh banyak perjuangan, katanya nilai itu bukan segalanya yaa memang, tapi IPK adalah penuntun kamu untuk kedepannya yaa walau tak semuanya seperti itu.

ya pokonya semua di lancarkan dan di mudahkan aja deh pokonya.

setelah semua yank kami lalui di sini akhirnya hari ini kami datang, ya hari ini adalah hari terakhir kami di kantor kami kembali bersalaman pada semua karyawan di sana juga bos di sana, saat akan pergi ada sepatah atau beberapa kata yang kami sampaikan.

"kepada semuanya kami berterima kasih telah membantu kami selama ini sudah membagikan kami ilmu selama disini kami mohom maaf kalau kami selama si sini banyak membuat salah atau bahkan merepotkan bapak atau ibuk di sini, sekali lagi asat semuanya kami ucapkan terima kasih, sebelum kami pulang bolehkah kami meminta 1 buah poto untung kenang kenangan"

dan mereka menyetujui permintaan kami kami semua berpoto bersama dan ada sebagian memeluk kami dan ikut bersedih, ya bagai manapun kami di sini yang walau hanya 2 bulan kami juga sudah mulai dekat dengan yang lainnya makanya mereka juga sedikit kehilangan, kami pun berpamit kembali ke kampus mereka mengantar kepergian kami.

beberapa jam di perjalanan aku tetap mabuk seperti biasa laah, saat kami berhenti kami singgah di sebuat tepi jalan untuk makan siang dan kami pun sempat berfoto bersama di sana.

Rido:"nanty bakal kangen banget lah sama kalian"

Pratama:"hahaha kangen kangenan"

Ari:"tapi bener loo, apa lagi masakannya tarika hahahah"

Adi:"betool"

Tarika:"alah bisa aja laab kalian"

Rido:"tapi bener loo"

Pratama:"iya loo, awas yaa kalian kalau sombong sombong"

Ari&Adi:"ya gak lah"

Tarika:"gak ada yang tau kan hahahaha, semoga nanty kalau kita udah jadi orang semua bisa jumpa lagi"

All:"lah emang sekarang kami ini bukan orang apa"

Tarika:"hahahaah yaa orang loo tapi maksut aku orang yang sukses gitu"

Rido:"oooohh gituu"

Pratama:"yaa pastilah tuu"

Ari&Adi:"santai tar hahahah"

Tarika:"bener yaa awas aja"

All:"iya looo" kompak

Tarika:"hahahahahaha"

Kami pun melanjutkan lagi per jalanan kami saat di jalan aku lah sang penguasa di mobil karna hanya aku yang bisa tidur dengan luris,

hahahah ya karna aku sudah seperti mayat hidup muntah terus menerus sampai perut kosong dan terasa sakit.

walau aku tahu kak arta sudah menelpon sedari tadi, aku tak peduli.

aku sudah lemas karna merasakan mual dan muntah kepala pusing berputar putar bahkan tidur pun susah.

tiba di kampus pun aku tertidur sejenak di ruang kesehatan, biarlah apa kata teman-temanku mengetahui aku seperti mayat hiduplah tubuh Tak Bertulang lah.

biarkan mereka yang penting aku tidur dulu.

Rido:"tar kita balik yaa, cepet pulih ahahah

Pratama:"dasar tubuh tak bertulanh hahahahaha"

Ari:"kapan kapam kita bareng lagi"

Adi:"ok bye"

Tarika:"hhhmm"

All:"hahahaha"

saat mereka pulang barulah aku bisa terlelap dalam sepi tanpa suara, Aku baru terbangun setelah 2 jam tertidur di situ, aku keluar dan mencari kendaraan untuk pulang ternyata juga hari ini tiba di kampus.

Tarika:"laah hari ini juga selesai"

Yulia:"iya tar,kan beda sehari aja kita berangkat"

Tarika:"oohh iya juga yaa"

Yulia:"gimana enk hahaha"

Tarika:"hahahah ngejek banget kamu"

Yulia:"masih mabok juga tar"

Tarika:"hahaha iya"

Yulia:"aduh gak bisa jadi mantunya orang kaya lah kamu tar"

Tarika:"hahahah kurang asem"

Yulia:"hahahah, sehat kan yank"

Tarika:"iya sehat kok, kamu gimana"

Yulia:"yaa sehat kok"

Tarika:"kapan meried nya say hahaha"

Yulia:"doain aja ya hahahah"

Tarika:"cie cie kayaknya bntar lagi hahaha"

Yulia:"hahaha kepo ah"

Tarika:"yaa pokonya jangan lupa sama kita kita yaa say hahaha"

Yulia:"pasti"

akhirnya aku di antarkan yulia pulang aku ajak dia singgak ke rumah kak arta tapi dia langsung pamit karna masih banyak urusan, aku di sambut dengan baik tentunya mereka memperhatikanku yang menurut mereka aku semakin kurus dan pucat, padahal pucat itu karna habis mabuk.

Mama:"sayank kak kamu 2 bulan ketemu jadi langsing gini ci malah pucat kaya kurang sehat nak"

Tarika:"yaa begini lah ma, tarika muntah di perjalanan ma makaya pucat"

Mama:"oalah nak"

Tarika:"heheheehe"

Mama:"kok malah ketawa"

Tarika:"inget kata yulia tadi mah, katanya tarika gax bisa jadi mantu orang kaya"

Mama:"hahahah temen kamu itu ya ada ada aja kaya apa coba nanty jangan jangan kaya monyet hahahahahah"

Tarika:"hahahaha apa laah mama ini daa"

Mama:"hahahahaha, ya udah sana mandi sayang mama buatin teh hangat ya"

Tarika:"iya mah, makasih ya mah"

Mama:"iya"

aku pun segera mandi Baru saja menggunakan handuk menelponku tapi aku biarkan saja aku langsung mandi, seolah merasakan segarnya air dingin kepalaku Sudah agak mendingan tubuhku juga terasa sangat segar jadinya.

Sebenarnya ada apa sih dia menelpon video call apa sangat penting.

aku yang masih mengenakan handuk dengan rambut basah mengangkat panggilan video call itu.

"VC"

Tarika:"apa cii kak dari tadi looo" melotot

Arta:"yaaang" melotot

Tarika:"hhmmm"

Arta:"you so sexy"

Tarika:" dasar!!! kirain penting banget Ngomongin apaan cuman itu doang"

Arta:"hahahahah gak yank gak hahahaha, kamu udah sampe di mana"

Tarika:"hhmm udah di rumah mama kak"

Arta:"ooohh bangus lah, kenapa gx angkat telpon aku dari tadi"

Tarika:"macem gak tau aja"

Arta:"apa yank"

Tarika:"aku mabok di jalan"

Arta:"hahahaha oalah sayank kamu ini ya"

Tarika:"hhhmm ketawa aja terus"

Arta:"hahaha iya iya yang maaf"

Tarika:" iya"

Arta:"yang buka sikit handuknya yang mau liat"

Tarika:"ogah"

Arta:"yang pengeen"

Tarika:"jauh hahaha kasian hahahah"

Arta:"awas aja kamu yaaa"

Tarika:"hahahahaha ok dah yaa kak di tunggu mama di bawah yank"

Arta:"ok ok salam sama mama yaa"

Tarika:"ok bye"

Arta:"bye"

================

dia udah pulang niii kapan ya kira kira mereka semua kumpul bareng

😊😊😊😊😊


next chapter
Load failed, please RETRY

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C72
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login