Satria mengajak Fauzan untuk bertemu di kafe rainbow. Satria tahu jika sahabatnya itu sedang tidak baik-baik saja. Memang dirinya tidak tahu apa yang mengganggu pikirannya sekarang, namun lebih baik untuk dirinya menjadi pendengar yang baik, kan?
"Satria dimana?" tanya Fauzan pada Rere yang sedang ada di meja bar.
Dengan lirikan mata malasnya, Rere memberi tahu jika Satria sudah menunggunya di atap. Dan Fauzan pun segera pergi untuk menemui Satria, tidak mau terlalu peduli dengan bagaimana sikap Rere sekarang.
"Ngapain lo ngajak gue ketemu disini?" tanya Fauzan langsung to the point meskipun dirinya baru saja membuka pintu dan duduk di sofa.
Satria yang sedang melihat keadaan di luar kafe dari atas, lantas berbalik badan dan mendekat pada Fauzan.