Setelah 30 menit berlalu. Lysander yang masih memejamkan mata merasa ada sebuah sentuhan halus pada kulitnya, sentuhan yang dingin seperti salju.

Lysander masih belum memperdulikan sentuhan dingin tersebut. Dia masih fokus terhadap pemikirannya. Terlalu sibuk dengan irama pernafasannya. Terlalu sibuk dan tenggelam dalam pikirannya yang semuanya tertuju untuk berlatih.

Harry yang melihat itu tersenyum. Ia kagum dengan Lysander yang bisa setenang itu. Semudah itu untuk fokus. Karena yang paling sulit itu sebenarnya adalah bagaimana menjaga pikiran agar tetap fokus. 

Lysander terlihat seperti sedang tidur sambil berdiri. Tapi Harry tahu kalau Lysander tidaklah tertidur, ia tetap terjaga. Setelah itu Harry juga mulai mempertajam kepekaannya pada energi magis. Mudah saja, karena ia jauh lebih dulu menguasainya daripada Lysander. 

Bila dengan mata yang berbeda energi magis dapat dilihat, dan begitu indah sekali. Seperti hamparan bintang di galaksi. Sangat menenangkan, sangat indah. Itulah yang membuat Harry sangat suka melakukan ini. 

Biasanya ketika melatih kepekaan terhadap energi magis, seseorang hanya akan bisa merasakan keberadaan energi magis tersebut. Bukanlah menyerapnya. Dalam artian energi magis itu tidak semerta-merta langsung terhisap bila seseorang itu bisa mengetahui letak dan melihat bagaimana energi magis tersebut ada di udara dan di sekitarnya. 

Namun kasus kali ini berbeda, Harry yang memang bisa merasakan dan melihat energi-energi magis itu mulai menangkap ada yang berbeda dari Lysander. Energi magis yang ada di sekitarnya mulai bergerak perlahan, meski cukup pelan namun terlihat kalau energi magis itu seperti ditarik ke arah Lysander. 

Tapi Harry tidak ingin mengganggu konsentrasi Lysander. Ia ingin mengamati apa yang akan terjadi selanjutnya. Bisa jadi akan terjadi hal yang sangat menarik. Begitulah pikir Harry.

Namun bukannya Harry yang mengacaukan latihannya Lysander. Malah Lysander sendiri yang gagal fokus, dan semua energi magis itu berhenti mendekatinya. Harry menatap heran pada Lysander, apa yang membuat dia berhenti fokus? apa ada sesuatu perasaan tidak nyaman?

"Ada apa Lysander, ku lihat kau sepertinya sedang terganggu. Padahal kau sudah merambah ke bagian selanjutnya pada latihan mu," ujar Harry.

"Entah, aku...aku....Aku merasa dingin," jawab Lysander tak yakin. "Semakin aku tenggelam dalam pikiran ku, aku rasa ada letupan kecil yang lembut dan terasa dingin menyentuh kulit ku. Dan semakin lama letupan itu semakin terasa. Aku bisa merasa aku dikelilingi oleh ribuan bintang kecil yang berkilauan. Aku jadi takut meneruskannya." 

Awalnya Harry datar saja menatap Lysander. Namun tak lama setelah itu ia tertawa sendiri. 

"Apa yang kau tertawakan? apanya yang lucu?" tanya Lysander. Wajahnya nampak memerah, mungkin ia malu karena ditertawakan oleh Harry.

"Hahaha, maaf Lysander. Cuma ketakutan mu itu terdengar lucu bagi ku. Yeah kalau kau khawatir dengan ribuan titik cahaya yang berada di sekeliling mu tersebut. Tapi asalkan kau tahu, kau tidak sadar kalau diri mu telah bisa mendeteksi keberadaan energi magis yang melayang di sekitar mu," ujar Harry dengan mengacungkan jempol nya pada Lysander. Dan hal itu malah membuat Lysander semakin memerah.

"B-benarkah? aku sudah dapat merasakan energi magis di sekitar ku?" tanya Lysander antara percaya dan tak percaya. 

"Yeah, dari yang kau tuturkan nampaknya begitu. Kau bisa mencoba nya lagi, lalu kau buka mata mu. Bila kau melihat ada banyak titik cahaya berada di sekitar ku berarti kau sudah bisa melakukannya," jawab Harry. "Dan Lysander....Kau tak perlu takut. Karena tak ada energi magis yang membawa dampak negatif bila kau meraihnya dengan cara berlatih dengan baik."

"Baik Harry, terima kasih sudah memberi tahu ku." Lysander nampak lebih lega daripada tadi. Lysander lalu merentangkan kedua tangannya kembali.

Lysander ingin mencoba mendeteksi energi magis lagi, namun kali ini ia ingin melihat langsung bagaimana wujud energi magis itu dengan kedua matanya sendiri.

Lalu ia mengumpulkan fokus lagi dan tak lupa mengatur pernafasannya. Satu menit, dua menit, sepuluh menit, ia kembali tenggelam dalam lautan pikirannya. Harry tidak ikut mendeteksi, ia terlalu antusias memperhatikan Lysander. Tak ingin melewatkan satupun hal yang baginya menarik itu. Harry tak perlu kertas dan pena ranting, cukup otaknya saja yang bisa merekam semuanya seperti memori baru yang sangat kompatibel. 

Selama ini Harry sering bertemu dengan pengguna kekuatan magis dimensional, dan tentunya mereka juga bisa mendeteksi energi magis seperti dirinya. Hanya saja bagi Lysander kekuatan dimensional mereka tak seunik Lysander. Sebenarnya Harry belum mengatakan satu hal pada Lysander. 

Setiap pengguna kekuatan magis dimensional, bila sedang mendeteksi dan menggunakan energi magis yang ada di sekitarnya, pasti akan membuat energi magis itu bergerak dengan pola tertentu di sekitar mereka. Entah itu bergerak spiral, horizontal, vertikal, dan pola-pola lainnya. Namun tak ada yang bergerak mendekati penggunannya seperti Lysander ini. Harry penasaran, apa yang akan terjadi selanjutnya bila Lysander terus melatih dirinya dan meraih titik puncak pada kekuatannya. 

Harry sangat bersemangat. Secara tidak langsung Lysander telah jadi objek percobaannya tanpa Lysander sadari. Namun tak apa, Lysander juga bisa mendapat hasil dari penelitian itu meski haru menggunakan dirinya. Toh, dia juga sambil berlatih bukan? anggap saja sambil menyelam minum air. 

Semakin lama Lysander menyatu dengan sekitarnya, ia merasa seperti melayang di tengah langit yang luas dan berat. Terhalang atmosfer yang semakin menekannya. Namun lembut menyentuh seperti di dalam lautan yang dingin. Lysander tak tahu itu perasaan apa. Yang pastinya ia semakin dekat dengan tingkat kepekaannya dengan energi magis. 

Lysander memberanikan diri untuk membuka matanya. Dan benar saja, ia langsung takjub dengan apa yang ia lihat. Ia seperti seorang makhluk raksasa yang berdiri di tengah galaksi yang penuh hamparan bintang. 

"Tetap fokus Lysander. Jangan buyar seperti tadi," ujar Harry mengingatkan, tapi ia mengingatkan secara halus. Agar Lysander tidak terkejut.

Lysander mulai menurunkan kedua tangannya. Tak terasa pegal. Begitulah yang ia rasakan meski sudah lama merentangkan kedua tangannya. Mungkin efek dari latihan, atau mungkin Lysander yang tengah mati rasa karena terlalu fokus.

Semakin lama energi magis yang ada di sana semakin mendekati Lysander. Lysander tak ada perasaan ragu dan takut sedikitpun sekarang. Ia sangat penasaran, tentang kekuatan magis yang bisa saja muncul sekarang bila ia terus memusatkan dirinya dengan kumpulan energi tersebut.

Harry tersenyum senang. Ia lihat senyum cerah di wajah Lysander, hatinya terasa hangat. Ingin rasanya ia mendekat pada Lysander. Tapi itu tak mungkin ia lakukan sekarang, karena Lysander tengah berada dalam latihannya.

Setitik demi setitik cahaya energi magis melewati tubuh Harry menuju Lysander. Namun semakin lama Harry mulai menangkap ada sesuatu yang janggal. Harry mulai memperhatikan lebih seksama lagi ke kumpulan titik cahaya energi magis tersebut.

Liana yang merupakan seorang Orph dikucilkan oleh masyarakat Ellenia. Namun suatu berita menggemparkan tersebar. Sebuah sekolah ilmu magis terbesar yang bernama Tummulotary Academy membuka kesempatan bagi para Orph untuk menjadi peserta didik di sana. Sekarang Liana berjuang untuk bisa menjadi peserta didik dari Tummulotary Academy. 

Namun Liana juga punya cita-cita lain. Yaitu, menguak kisah masa lalunya, dan mengetahui jati dirinya yang sebenarnya. 

Dengan usaha kerasnya ini, bisakah Liana menggapai cita-citanya? akankah Liana mengungkap siapa dirinya yang sebenarnya dan bagaimana masa lalunya itu?



Cover by : Audreana ivy.
You can see her story : Home of Ardor

Mikami Satoru, lelaki berusia tiga puluh tujuh tahun yang terjebak dalam pekerjaan membosankan dan tak senang dengan kehidupan biasanya.

Tapi, setelah ditikam oleh seorang perampok, ia terbangun di dunia fantasi sebagai slime.

Saat ia menyesuaikan diri dengan keadaannya, hubungannya dengan monster lain memicu serangkaian peristiwa yang akan mengubah dunianya. 

Simak terus ceritanya~^^

Genre: Fantasy, Shounen, Supernatural
By      : Staryinthesky

Giok Penenang Jiwa termasuk tipe kedua, kekuatannya habis tanpa henti, membutuhkan pengisian terus-menerus untuk mempertahankan kekuatannya.
Jika Qiao Chu dan teman-teman lainnya ingin meningkatkan kekuatan roh mereka, mereka tidak hanya harus menggunakan satu jenis di antara ketiganya tetapi untuk menggabungkan beberapa dengan benar agar mereka dapat mencapai terobosan dalam rentang waktu singkat.
Jun Wu Yao kemudian mendasarkannya pada atribut jiwa masing-masing untuk memilih artefak magis yang cocok untuk kelompok pemuda ini.
Meskipun artefak magis permanen tidak memberikan efek intens, tetapi mereka berharga karena stabilitas dan keabadian mereka dan akan bertindak sebagai bahan makanan dan dukungan, untuk membantu mereka dalam kultivasi mereka.
Seperti Qiao Chu misalnya, ia memiliki atribut api. Jun Wu Yao memilih jenis api Kuali Api Membara untuknya. Kuali Api Membara tentu saja terbakar dengan nyala api yang kuat di dalamnya, tetapi nyala api itu tidak akan menyebabkan tubuh seseorang terbakar. Seseorang bahkan tidak akan merasakan panas ketika menyentuh api tetapi jika seseorang benar-benar menempatkan tangan mereka di dalam untuk jangka waktu yang lama, hasilnya benar-benar tidak akan terpikirkan.
Api dalam Kuali Api Membara juga disebut Api Roh, sejenis api dari Dunia Roh. Api semacam ini hanya akan berdampak pada jiwa seseorang atau tubuh spiritual. Jika tubuh spiritual yang bukan tipe api menyentuhnya, roh itu akan dibakar oleh Api Roh dalam Kuali Api Membara. Tetapi bagi roh tipe api, Api Roh adalah hal terbaik untuk melunakkan dan memurnikan mereka, mendorong roh untuk menjadi lebih kuat.
Menumbuhkan kekuatan roh, orang-orang juga berpikir bahwa mereka hanya perlu memperluas meridian mereka tetapi pada dasarnya, sumber kekuatan roh berasal dari jiwa dan roh cincin. Hanya ketika kedua tubuh spiritual diperkuat, seseorang dapat menggiling kekuatan roh mereka secara memadai, untuk mencapai ke tingkat yang lebih tinggi.
Selain Kuali Api Membara, Qiao Chu mengambil artefak magis kecil lainnya yang disebut Lonceng Matahari. Bentuk eksternal Lonceng Matahari sama seperti lonceng kecil, tetapi warnanya benar-benar merah cerah, dihiasi dengan ukiran api.
Lonceng Matahari tidak mengeluarkan suara apa pun melainkan memberikan aroma yang meningkatkan kekuatan spiritual. Aroma itu hanya memiliki efek pada roh tipe api.
Lonceng Matahari adalah seperti Giok Penenang Jiwa, jenis artefak yang dapat dikonsumsi, tetapi perbedaan di antara mereka adalah begitu kekuatan di dalam Lonceng Matahari habis, itu akan hancur berkeping-keping.
Selain artefak magis yang akan bertahan untuk jangka waktu yang lama, Jun Wu Yao memilih beberapa artefak magis yang hanya digunakan satu kali. Artefak magis ini semua menyembunyikan kekuatan spiritual yang kuat di mana akan dapat meningkatkan kekuatan spiritual seseorang untuk waktu yang singkat tetapi meskipun artefak magis ini sangat kuat, efek sampingnya bisa sangat mengerikan juga. Kecerobohan sedikit saja dalam penggunaannya dapat menyebabkan seseorang mati karena tubuh mereka meledak.
Oleh karena itu, Jun Wu Yao membuat mereka semua mengambil beberapa artefak magis yang memberikan peningkatan bagi mereka untuk melatih jiwa mereka terlebih dahulu sebelum menggunakan artefak magis sekali pakai. Kalau tidak, jika mereka dengan bodohnya menggunakannya segera, diperkirakan setelah menggunakan dua artefak itu, jiwa para pemuda ini akan menunjukkan tanda-tanda kehancuran dari gelombang kekuatan spiritual yang terlalu agresif.
Dapat dikatakan bahwa Jun Wu Yao sepenuhnya bertanggung jawab atas pembagian artefak magis untuk para pemuda. Adapun artefak magis Jun Wu Xie, Jun Wu Yao bahkan lebih berhati-hati lagi dalam pemilihannya.
Pada saat Qiao Chu dan teman-teman lainnya sudah mulai menggunakan artefak magis dasar untuk melatih jiwa individu, Jun Wu Xie masih belum memegang artefak magis satu pun di tangannya.
Roh kategori kayu sangat langka atau jenis roh tanaman yang muncul di dunia tidak akan seperti bulu phoenix atau tanduk naga. Demikian pula, artefak magis yang cocok untuk kategori kayu juga sangat langka.
Namun bagaimana pun langkanya …
Seharusnya tidak selangka ini.
Alasan sebenarnya untuk kelangkaan adalah …
"Ini tidak akan berhasil." Jun Wu Yao berkata setelah melirik artefak magis yang cocok untuk roh kategori kayu, dan dia melemparkannya ke lantai dengan sangat menghina. Itu adalah artefak ajaib yang sangat didambakan oleh banyak orang di masa lalu, tetapi sekarang dilempar keluar berguling beberapa kali dengan menyedihkan di lantai yang dingin, berderak sedih dengan suara hampa.


Ia adalah seorang jenius yang tiada tandingan di abad ke-24, yang ia perlukan hanyalah sebuah jarum perak dan ia dapat membangkitkan siapa pun dari kematian.
Setelah sebuah ledakan, ia menyeberang ke dunia asing; semua orang memanggilnya "Nona". "Nona" sebelumnya tidak memiliki roh kontraktual, lemah dan tak cakap, dan bahkan tunangannya datang dengan kekasih baru dan mempermainkannya?
Sekarang ia telah mengambil alih, siapa yang berani bersikap lancang padanya? Dengan jarum di tangannya, dunia adalah miliknya! Ke mana pun ia pergi, mukjizat mengikutinya! Tetapi ia telah menyelamatkan sesuatu yang menjijikkan. Apa yang ia pikirkan ketika menyelamatkan pria itu. Sosoknya yang memikat dan wajahnya yang sempurna sangat kontras dengan aksi kejamnya. Pria itu mencoba segala cara untuk memenangkan hati sang nona.
Ini adalah sebuah cerita perpindahan dunia dengan sentuhan sihir, romansa dan nona berperut hitam sebagai karakter utama.

"Pistol rantai akan menjadi tenar!" Suara logam Profesor Mo Xuan dipenuhi dengan kegembiraan yang tak bisa disangkal. "Sehari yang lalu, pengangkut Suku Matahari Agung diserang oleh bajak laut luar angkasa. Pengangkut 'kebetulan' dijaga oleh Exo Tanduk Agung, dan lima ratus prototipe Aurora Rantai Senjata 'kebetulan' berada di muatan!"
"Pada akhirnya, Exo Tanduk Agung mengeluarkan Rantai Senjata di kabin dan bertarung melawan bajak laut luar angkasa. Mereka menghentikan Geng Bajak Laut Tangan Berdarah, yang menempati peringkat ke-31 pada Sarang Laba-Laba, sampai bala bantuan tiba dan benar-benar melenyapkan musuh mereka tanpa sisa!"
"Kemenangan yang begitu memuaskan dan dramatis ini layak untuk dilaporkan. Saat ini, semua jurnalis dari Zona Ruang Lintas Angin telah tiba di daerah itu dan sedang mewawancarai Exo Tanduk Agung. Aurora Rantai Senjata yang baru lahir adalah bintang yang tidak perlu dipertanyakan lagi!"
"Apakah kita sangat beruntung?" Li Yao sangat gembira, tetapi ia memutar matanya dan bertanya, "Tidak. Kau pasti sudah mengatur semuanya, bukan?"
"Tentu saja, kita lakukan. Serangkaian kebetulan seperti itu tidak bisa terjadi pada saat yang bersamaan," Profesor Mo Xuan menjawab dengan riang. "Bai Kaixin, penasihat Exo Tanduk Agung, benar-benar orang yang tidak dapat diprediksi. Ia mengumpulkan banyak intelijen sebelumnya dan menyimpulkan rute dan personel Geng Bajak Laut Tangan Berdarah. Ternyata, geng perompak akhirnya menggigit umpan setelah kami berkeliaran di rute kami dengan muatan senjata api selama tiga hari. Ini adalah iklan terbaik untuk kami!"
"Bai Kaixin!"
Li Yao menggosok wajahnya, mengingat Bai Kaixin, yang selalu cemberut karena depresi. Ia tidak pernah tahu harus berkata apa.
Lebih dari setengah tahun sejak Suku Matahari Agung didirikan, kerja sama antara mereka dan Exo Tanduk Agung telah tumbuh semakin dalam. Didukung oleh Suku Suku Matahari Agung serta Dataran Tinggi Besi, Exo Tanduk Agung meluas seperti balon yang disuntikkan dengan udara. Sebagian besar pekerjaan penjaga untuk Suku Matahari Agung diurus oleh mereka juga.
Setelah hanya setengah tahun, Perkumpulan Exo Tanduk Agung telah berkembang dari Perkumpulan Exo berukuran menengah yang tidak diketahui menjadi salah satu Lembaga Exo terhebat di Sektor Bintang Terbang — setidaknya dalam hal skala.
'Rantai Senjata', sepotong peralatan magis baru yang dikembangkan bersama oleh Li Yao dan Hou Zitao, menargetkan orang-orang biasa dan Pengembang tingkat rendah sebagai pelanggan potensial. Itu sempurna untuk Exo Tanduk Agung sebagai senjata standar.
Li Yao tidak menyangka bahwa Bai Kaixin akan mengatur segalanya sebelumnya dan menawarinya hadiah sebesar itu!
Ketika pertempuran penghancuran Geng Bajak Laut Tangan Berdarah disebarluaskan ke berbagai zona ruang angkasa melalui Jaringan Roh, banyak orang menjadi tertarik pada peralatan magis eksentrik yang dibawa oleh Exo Tanduk Agung.
Pada pandangan pertama, peralatan ajaib seperti itu adalah penangkal badai dengan laras yang relatif tebal.
Namun, bagian bawah ujung depan senjata itu tertanam dengan gigi gergaji dingin yang berkedip. Ada pemicu transformasi di bagian belakang pistol juga.
Ketika pemicu transformasi disentuh, pistol itu akan menjadi pedang rantai bermata satu yang tajam.
Exo Tanduk Agung masih senang setelah pertempuran sengit. Ketika mereka diwawancarai oleh para jurnalis, mereka semua melambaikan senjata baru dengan bangga dan menunjukkan penggunaan senjata tersebut kepada para jurnalis tanpa merasa lelah.
Dalam beberapa hari, peralatan magis baru bernama 'Aurora Rantai Senjata' dikenal oleh semua orang ketika ratusan video wawancara tersebar.
Beberapa majalah peralatan magis memuji Rantai Senjata.
"Dari sudut pandang tradisional, serangan jarak jauh dan serangan jarak dekat seringkali sulit untuk digabungkan dengan sempurna. Seorang prajurit harus membawa senjata serta pedang rantai atau pedang getaran."
"Namun, musuh yang mereka hadapi adalah binatang iblis berkulit tebal atau Exos lapis baja berat. Tidak hanya mereka tidak mampu membunuh musuh mereka dengan senjata jarak jauh, musuh mereka juga sangat cepat dan dapat mencakup seluruh jarak tembak mereka sekejap mata."
"Dalam pertempuran kehidupan nyata, sering kali musuhmu akan muncul tepat di depan hidungmu setelah kau membidik musuhmu dan menembak mereka."
"Para ahli super, tentu saja, bisa menyingkirkan badai dan mengambil rantai mereka dalam waktu kurang dari satu detik.
"Namun, untuk para Pengembang tingkat rendah dan orang-orang biasa, mereka akan terjebak dalam situasi yang canggung."
"Meskipun penemuan Aurora Rantai Senjata tidak menyelesaikan masalah dengan sempurna, itu telah memperkenalkan pendekatan yang relatif praktis, setidaknya. Dilihat dari pertempuran sengit yang terjadi di tepi Zona Ruang Lintas Angin, Aurora Rantai Senjata akan menjadi bagian dari peralatan magis yang populer di kalangan Pengembang tingkat rendah."
"Dari banyak video demonstrasi, kita dapat dengan jelas melihat bahwa sementara anggota Exo Tanduk Agung menembaki target mereka, gigi gergaji yang tertanam di ujung depan senjata sudah mulai berputar dengan cepat. Ketika mesin pada gigi gergaji dipicu, bilah cahaya tajam dihasilkan pada permukaan pistol."
"Sensor khusus telah dipasang di ujung depan Rantai Senjata, yang memungkinkannya mendeteksi objek yang mendekat."
"Ketika benda itu berjarak sepuluh meter dari pistol, gigi gergaji yang tertanam akan menyembur keluar secara otomatis, dan senapan di bagian belakang akan merestrukturisasi dirinya sendiri dan berubah menjadi colokan untuk menstabilkan senjata di lengan Exo. Akibatnya, Pistol akan beralih ke 'mode jarak dekat' dengan mulus."
"Pengguna tidak perlu melakukan apa pun kecuali menusuk ke depan dengan Rantai Senjata mereka, dan musuh yang menerjang akan mengirim diri mereka ke ujung pisau!"
Meskipun ada pujian, ada juga kritik.
Banyak majalah dan situs konservatif menyatakan kecurigaan terkendali tentang peralatan magis baru.
"Pistol rantai memang menawarkan desain yang sangat baik, tetapi strukturnya terlalu rumit. Tingkat kesalahannya akan sangat tinggi."
"Pabrikan Aurora Rantai Senjata tidak dikenal sebelumnya sekarang, juga tidak pernah terlibat dalam bisnis peralatan magis."
"Itu tidak memiliki produk apa pun hingga setengah bulan yang lalu ketika Pendeteksi Kemampuan Tempur dirilis."
"Meskipun Pendeteksi Kemampuan Tempur telah diterima dengan baik di pasar, peralatan sihir tambahan dan peralatan sihir agresif adalah dua bidang yang sepenuhnya berbeda."
"Masih harus dilihat apakah perusahaan sekecil itu diawasi oleh seorang ahli pemurnian yang luar biasa yang dapat mengawasi jalur perakitan dari peralatan magis yang tepat."
Kedua pendapat itu sama-sama punya banyak pendukung. Bersama dengan nyala api yang dikipasi seseorang dengan sengaja, berita tentang Rantai Senjata ada di seluruh Jaringan Roh.
Aurora Rantai Senjata belum dirilis secara resmi, tetapi telah menerima lebih banyak perhatian daripada yang bisa diimpikan oleh pengembang peralatan magis lainnya.
Setelah beberapa hari, seorang jurnalis dari satu media akhirnya menemukan investor dari perusahaan kecil itu. Ia menulis artikel kolom dengan judul yang cukup menarik.
"Bangkitnya Raksasa — Eksplorasi Suku Matahari Agung!"
"Selama setengah tahun terakhir, banyak orang di dunia Pengembang telah mendengar nama 'Suku Matahari Agung', konglomerat dengan dukungan Dataran Tinggi Besi yang telah memonopoli penjualan mineral tertentu dari Dataran Tinggi Besi."
"Tapi di luar dugaan semua orang, Suku Matahari Agung tidak berhenti pada perdagangan. Mereka juga telah memasuki industri peralatan magis dengan sangat pesat!"
"Ketika para jurnalis majalah ini melanjutkan lebih jauh ke dalam masalah ini, kami menemukan bahwa Pendeteksi Kemampuan Tempur, yang telah menjadi perbincangan baru-baru ini, adalah peralatan magis pertama yang dikembangkan oleh Suku Matahari Agung!"
"Aurora Rantai Senjata, satu lagi peralatan magis baru yang muncul entah dari mana dan mengangkat diskusi panas tentang Jaringan Roh, diproduksi bersama oleh Suku Matahari Agung dan Universitas Bintang Terbang!"
"Perlu disebutkan bahwa dua potong peralatan magis menerima banyak pesanan dari Dataran Tinggi Besi saat mereka terungkap!"
"Oleh karena itu, tidak sulit untuk membayangkan bahwa, didukung oleh seluruh planet dan puluhan ribu pelatih qi di atasnya, Suku Matahari Agung tidak hanya akan menjadi raksasa dalam perdagangan, tetapi juga peningkatan kekuatan yang tak dapat dilewatkan dalam industri peralatan magis!"
"Namun, menurut informasi yang dikumpulkan majalah ini dari berbagai sumber, pengawas dari Pusat Pemurnian Suku Matahari Agung adalah Mo Xuan, seorang pemurni yang tidak dikenal."
"Kalajengking Pasir, pemegang saham terbesar dari Suku Matahari Agung dan dikenal sebagai pejuang terbaik dari keenam suku di Dataran Tinggi Besi, sejauh ini tidak memiliki karya besar meskipun ia mengklaim bahwa ia bersemangat untuk memperbaiki."
"Dengan pemahaman mereka tentang pemurnian, dapatkah mereka menghasilkan peralatan ajaib yang halus seperti Pendeteksi Kemampuan Tempur dan rantai senjata?"
"Mungkinkah ada orang lain yang bersembunyi di balik Pusat Pemurnian Suku Matahari Agung?
"Nanti, jurnalis majalah ini akan mengunjungi Pusat Pemurnian Suku Matahari Agung dan mengungkapkan jawabannya untukmu!"
Artikel ini memperdalam rasa misteri yang melingkupi Suku Matahari Agung, yang sudah cukup misterius. Untuk sesaat, semua orang di lingkaran pemurni berbicara tentang 'Suku Matahari Agung'.
Tiga hari kemudian, sepotong berita yang bahkan lebih mengejutkan membangkitkan kerusuhan di antara para pemurni!
Tuan Bintang Iblis, seorang pakar dalam teori pemurnian klasik, muncul kembali setelah menghilang selama lebih dari setengah tahun!
Selain itu, ia muncul dengan artikel yang sangat rinci dan profesional menganalisis dua potong peralatan magis baru yang dirilis oleh Suku Matahari Agung dalam hal struktur, kinerja, dan mesin yang digunakan.
Setelah membaca penjelasan dari Tuan Bintang Iblis, para penggemar peralatan magis akhirnya mengetahui bahwa Pendeteksi Kemampuan Tempur yang nampak murah dan Aurora Rantai Senjata telah menggunakan banyak susunan dan model mesin kuno dari empat puluh ribu tahun yang lalu. Mereka sebenarnya cukup canggih dari perspektif teknologi!
Beberapa orang mempertanyakan apakah Tuan Bintang Iblis telah menulis artikel karena ia dibayar? Beberapa orang lain bertanya tentang hubungannya dengan Pusat Pemurnian Suku Matahari Agung.
Tuan Bintang Iblis mengucapkan terima kasih kepada semua orang atas perhatian tulus mereka tentang dirinya selama setengah tahun terakhir pada awalnya. Kemudian ia menyampaikan permintaan maafnya atas kepergiannya. Meskipun ia tidak mengakui hubungannya dengan Suku Matahari Agung, ia juga tidak menyangkalnya. Sebaliknya, ada petunjuk yang jelas bahwa ia bekerja sama dengan Pusat Pemurnian Suku Matahari Agung!
Berita ini mengangkat lebih banyak diskusi.
Teori-teori pemurnian klasik yang dikemukakan oleh Tuan Bintang Iblis telah dikonfirmasi dan bahkan diterapkan pada berbagai jenis peralatan magis oleh beberapa pemurni setelah satu tahun.
Keahlian Tuan Bintang Iblis juga diakui di kalangan pemurni.
Jika Pusat Pemurnian Suku Matahari Agung benar-benar dipimpin oleh Tuan Bintang Iblis, tidaklah aneh jika dua peralatan magis semacam itu, yang menggunakan banyak teori pemurnian klasik, dikembangkan.
"Ini adalah dua karya agung yang Tuan Bintang Iblis kembangkan dengan sunyi selama setengah tahun!"
Seseorang bahkan membuat asumsi berani tentang Jaringan Roh.


"Haruskah dunia ini akan terus menjadi hutan yang gelap dan buas, kami para pertapa akan membuat hidup kami berkobar-kobar, melahirkan  bunga api-bunga api liar!" 
"Pada akhirnya, pancaran kecil di hutan gelap ini akan berubah menjadi api neraka berkobar-kobar, yang akan menerangi seluruh dunia!" 
Bertapa 40 abad, adalah seorang anak lelaki biasa  dari masyartakat pinggiran, bintang yang bersinar dan seorang legenda sakti dari dominasi galaksi!

Pei Min berjalan menuju Zither Magis, dengan dikelilingi oleh aura pedang yang mengerikan saat dia bergerak ke depan.
Aura pedang dan kekuatan iblis bertabrakan dalam sekejap.
Dia mengulurkan tangannya, dan aura pedang di sekitarnya meraung. Kemudian sesuatu muncul di tangan Pei Min—sebilah pedang mengerikan yang terbentuk dari aura pedang.
Telapak tangannya gemetar, dan dia menunjuk dengan jarinya. Pedang itu mengoyak ruang hampa dan menerobos rentetan arus dari aura iblis yang mengerikan itu, langsung bergerak menuju alat musik tersebut. Dia tidak mencoba untuk memetik senarnya. Sebaliknya, dia mencoba menusuk Zither Magis itu dengan pedangnya.
*Klang*
Pedang itu mendarat pada senar-senar dari Zither Magis, namun secara mengejutkan pedang itu tidak mampu menembusnya. Sementara itu, nada-nada musik yang membawa aura iblis mengerikan berputar-putar di area tersebut, kemudian menerjang ke arah Pei Min.
Pei Min melangkah ke depan dan menembus ruang hampa. Aura pedang kembali menyatu tepat di hadapannya. Dia mengayunkan pergelangan tangannya, dan dalam sekejap, sebilah pedang lainnya melesat di udara. Pedang itu lebih tajam dari pedang sebelumnya, menghasilkan sebuah ledakan gelombang suara saat pedang itu bergerak.
Pedang itu menghantam senar kedua dan menimbulkan suara berdering. Baik pedang maupun senar itu bergetar. Kemudian terdapat dua bilah pedang yang berada di senar-senar tersebut.
Senar-senar itu terus bergetar, dan kekuatan iblis yang mengerikan terpancar keluar disertai dengan suara raungan. Bilah-bilah pedang yang berada pada senar-senar itu terus bergetar dan berdering, namun aura pedang yang dahsyat terus menerus berjatuhan dan menyatu dengan bilah-bilah pedang tersebut, memungkinkan pedang-pedang itu untuk tetap berada pada senar-senar dari Zither Magis tanpa bisa dihancurkan.
Kemudian pedang ketiga ditembakkan.
Lalu diikuti oleh pedang keempat dan kelima.
Setiap bilah pedang lebih kuat dari bilah pedang yang ditembakkan sebelumnya.
Area itu tampaknya telah diselimuti oleh aura iblis, dan Pei Min sepertinya telah terjebak di dalamnya. Namun, dia tetap berdiri tegak seperti sebilah pedang yang tidak bisa dihancurkan.
Bayangan-bayangan iblis yang mengerikan bermunculan dan meraung, mempengaruhi bilah-bilah pedang milik Pei Min dan membuat warnanya berubah menjadi hitam pekat.
Namun, Pei Min terus menembakkan pedang keenam, yang melekat pada senar dari Zither Magis itu tanpa tergoyahkan sedikit-pun.
Nada-nada musik yang mengerikan terus menari-nari di udara, dan keenam pedang yang menempel pada senar-senar itu bergetar dengan kekuatan yang lebih besar dari sebelumnya.
Aura Pei Min sangat kuat, kemudian dia menembakkan pedang ketujuh.
Seekor naga pedang tampaknya telah muncul di tubuhnya saat pedang itu terbentuk, yang mencabik-cabik segala sesuatu di jalannya saat pedang itu menempel pada senar ketujuh.
Ketujuh senar pada Zither Magis bergetar hebat. Nada-nada musik yang tak berbatas dikeluarkan seolah-olah seorang iblis sedang meraung.
Tujuh pedang itu berdering dan memancarkan cahaya yang mengerikan, menyelimuti alat musik tersebut, mencoba mendorong kembali aura iblis itu ke dalam Zither Magis.
Pei Min melangkah ke depan dan menembakkan pedang kedelapan—yaitu dirinya sendiri.
Area di sekitarnya meraung dan melolong saat segala sesuatunya menjadi gelap gulita dan mengerikan. Bunga-bunga persik di dalam hutan layu dengan cepat, dan semuanya tampak tak bernyawa.
Pei Min tampaknya telah melihat satu sosok yang mengintimidasi sedang memainkan alat musik tersebut. Ketujuh senarnya berdentang saat sosok itu meletakkan satu jarinya ke bawah.
Sebuah suara yang keras terdengar saat ketujuh pedang itu hancur pada saat yang bersamaan. Aura iblis yang dahsyat dipancarkan dalam sekejap, meledak dengan membawa kekuatan yang mengerikan di dalamnya dan menghantam tubuh Pei Min, yang sedang bergerak ke depan.
*Boom*
Pei Min mengerang saat suara gemuruh terdengar. Rentetan suara berdering yang tajam terdengar saat dia terlempar ke belakang seperti sebilah pedang yang terbang lurus di udara, meninggalkan jejak yang dalam di permukaan tanah.
*Uhuk*
Pei Min memuntahkan darah, namun tatapan mata orang-orang yang menyaksikan penampilannya menunjukkan rasa hormat di dalamnya.
Meskipun pada akhirnya dia hanya membunyikan tujuh senar, upaya itu tetap sangat luar biasa.
Dia ingin melampaui batas maksimal dari tantangan ini, yaitu tujuh senar, yang mendorongnya untuk menekan alunan musik iblis itu dengan bilah-bilah pedang miliknya. Tampaknya itu adalah sebuah pencapaian yang luar biasa.
Pei Min bermaksud untuk menekan lagu dari kaisar iblis itu dengan pedangnya.
Meskipun dia telah gagal, namun tekadnya dapat terlihat dengan jelas oleh semua orang.
Sama seperti apa yang dia katakan pada Xie Qingshan. Meskipun dia bisa saja gagal, setidaknya dia telah mencobanya.
Satu sosok langsung menghampiri Zither Magis bahkan sebelum orang-orang sempat bereaksi setelah Pei Min terlempar ke belakang.
Sosok itu bergerak dengan kecepatan tinggi. Seolah-olah dia telah menembus ruang hampa dan muncul tepat di depan Zither Magis. Kemudian dia mengulurkan lengannya, dan dalam sekejap, aura dari Jalur Agung elemen ruang dan waktu terpancar ke depan. Dia mengayunkan tangannya, dan Zither Magis itu langsung berbunyi.
"Jiang Tai'e." Semua orang yang melihat kehadirannya kembali mengalihkan pandangan mereka ke depan dengan ekspresi serius di wajah masing-masing.
Jiang Tai'e dari Klan Jiang di Kota Naga Merah dikenal karena memiliki tubuh yang cocok untuk berlatih teknik kultivasi dari Jalur Agung. Dia mahir dalam kemampuan elemen ruang dan waktu, selain itu dirumorkan bahwa Klan Jiang merupakan keturunan dari seorang Renhuang.
Jiang Tai'e sangat terkenal di Kota Naga Merah. Dia dan Luo Yang sama-sama dikenal sebagai dua kultivator jenius dari kota tersebut, dan keduanya berada di dalam Peringkat Raja Regional.
Aura dari Jalur Agung elemen ruang dan waktu terpancar di sekelilingnya. Sementara cincin-cincin ruang dan waktu bersinar di sekitarnya. Kekuatan iblis yang mengerikan tampaknya telah menembus tubuhnya.
Dia mengulurkan tangannya, kemudian dia memetik senar pada alat musik itu dari kejauhan. Suara dari Zither Magis itu kembali terdengar.
Keberhasilannya dalam memanipulasi Zither Magis itu dari jarak jauh menunjukkan betapa hebatnya kekuatan ruang dan waktu yang dimiliki oleh Jiang Tai'e. Itu adalah sebuah pencapaian yang tidak kalah mengerikan.
Jika Zither Magis itu digantikan oleh kultivator, maka dia akan mampu menyerang lawannya secara langsung dari jarak jauh tanpa mempedulikan jarak di antara mereka.
Cincin-cincin dari Jalur Agung elemen ruang dan waktu masih mengitari tubuhnya. Dia terus memetik senar-senar pada Zither Magis tersebut, dimana tubuhnya menjadi semakin dekat dengan Zither Magis itu setiap kali dia berusaha memetik senar-senarnya.
Tampaknya ada sebuah bayangan dari Jalur Agung elemen ruang dan waktu tepat di hadapannya saat dia melangkah ke depan. Aura iblis membombardirnya, namun semua aura itu dilahap dan dihancurkan oleh bayangan tersebut. Kekuatan-kekuatan itu memungkinkan semua orang untuk merasakan sejauh mana kekuatan yang dimiliki oleh Jiang Tai'e.
Namun, terlepas dari sebesar apa-pun kekuatan Jiang Tai'e, kekuatan iblis yang muncul saat dia memetik senar ketujuh langsung menghancurkan bayangan tersebut.
Jiang Tai'e juga gagal.
Setelah giliran Jiang Tai'er berakhir, Luo Yang, Yu Shifei, dan Xie Qingshan juga mencoba memainkan Zither Magis tersebut.
Namun, meskipun semua kultivator dari Peringkat Raja Regional itu telah berhasil membuat Zither Magis menghasilkan tujuh nada musik, namun tidak ada satu-pun dari mereka yang mampu melangkah lebih jauh.
Seolah-olah tujuh nada musik itu adalah batas maksimal dari alat musik itu sendiri, dan batasan itu adalah sesuatu yang tidak bisa dilampaui.
Xing Kai juga ikut mencobanya. Aura di sekitar tubuhnya dikerahkan dengan membawa kekuatan yang dahsyat di dalamua. Dia tampak seperti seorang dewa perang saat dia berjalan dengan sikap yang mengintimidasi menuju ke arah Zither Magis.
Dia menyerang zither itu tanpa ragu-ragu. Cincin-cincin dari Jalur Agung membombardir Zither Magis, yang membuatnya mengeluarkan nada-nada musik sambil bergetar hebat pada saat yang bersamaan.
Namun, Xing Kai sama sekali tidak peduli pada Zither Magis yang bergetar hebat, dia terus melancarkan serangan dengan membawa kekuatan yang dahsyat di dalamnya.
Namun, dia juga terlempar ke belakang setelah memetik senar ketujuh, dan dia benar-benar telah menunjukkan kemampuan yang luar biasa dan tak kenal ampun.
"Jadi Zither Magis masih belum bisa ditaklukkan dalam Perjamuan Persik tahun ini," gumam banyak orang pada diri mereka sendiri.
Saat ini, setiap orang yang telah menerima Undangan Persik telah mencoba memainkan Zither Magis itu, kecuali Ye Futian.
Bahkan jika Ye Futian mencobanya, semua orang beranggapan bahwa hasil akhirnya pasti akan sama dengan semua percobaan sebelumnya.
Zither Magis itu dianggap sebagai sesuatu yang mustahil untuk dikendalikan.
Semua orang justru bertanya-tanya pusaka seperti apa yang akan dipersiapkan dalam perjamuan tersebut.
Banyak orang mengalihkan pandangan mereka ke arah Ye Futian, yang sedang duduk di tempatnya, dan tampaknya dia tidak berniat untuk berdiri.
"Jadi dia bahkan tidak ingin mencobanya terlebih dahulu, huh?" beberapa orang berpikir dalam hati.
Meskipun mereka yang telah mencoba hanya sekedar memetik senar-senar pada alat musik tersebut, namun upaya mereka tetap membuat para penonton mengetahui beberapa hal.
Misalnya, mereka yang berada di Peringkat Raja Regional tampaknya lebih hebat daripada kultivator pada umumnya.
Karena itulah, banyak orang ingin melihat berapa kali Ye Futian dapat memetik senar dari Zither Magis, mereka bertanya-tanya apakah dia juga akan mampu mencapai senar ketujuh.
"Kau ingin mencobanya, Pemimpin Kota Ye?" Chi Shang bertanya.
"Yang Mulia, apa yang dikatakan oleh Xie Qingshan memang masuk akal. Jika seseorang hanya sekedar memetik senarnya, maka tujuh nada musik akan menjadi batas maksimalnya. Meskipun setiap tamu yang hadir di sini adalah seorang jenius yang luar biasa, namun tetap saja mustahil bagi mereka untuk melawan aura dari sang kaisar iblis dengan menggunakan aura Saint," ujar Ye Futian.
Chi Shang juga memikirkan hal yang sama. Bagaimanapun juga, Zither Magis tetap menjadi sebuah teka-teki yang tak terpecahkan selama bertahun-tahun.
"Jadi kau mengatakan bahwa untuk bisa menguasai Zither Magis, kita harus berada di tingkat Renhuang Plane, Pemimpin Kota Ye?" Chi Shang bertanya. Tampaknya itu adalah satu-satunya cara yang dapat digunakan untuk mengalahkan aura dari sang kaisar iblis.
"Jika seseorang hendak menggunakan Zither Magis untuk memainkan lagu, sepertinya hal itu akan sangat sulit dilakukan bagi siapa-pun yang bukan seorang Renhuang." Kemudian Ye Futian melanjutkan kata-katanya, "Tentu saja saya juga tidak akan bisa melakukannya. Paling tidak, saya hanya dapat memainkan beberapa nada musik. Menguasai alat musik itu tampaknya mustahil untuk dilakukan."
"Kata-katamu memang benar adanya. Sebuah zither yang ditinggalkan oleh seorang kaisar iblis mengandung aura sang Kaisar di dalamnya. Memang sulit untuk menguasainya." Kemudian Chi Shang menambahkan kata-katanya, "Namun, bahkan jika seseorang tidak mampu menguasai Zither Magis, tetapi dapat memainkan sebuah lagu, meskipun hanya beberapa nada musik, mereka dapat dianggap telah memecahkan teka-teki dibalik Zither Magis. Jika kau mampu melakukan hal tersebut, maka kau berhak memiliki alat musik tersebut."
"Saya akan mencobanya," ujar Ye Futian. Kemudian dia berjalan menuju Zither Magis tersebut.
Tatapan mata semua orang kini tertuju pada Ye Futian.
Semua orang telah mencoba melakukannya, dan mereka menganggap bahwa Ye Futian adalah sosok yang hanya ingin mencari perhatian.
"Apakah dia mengatakan bahwa cara yang dia gunakan akan berbeda dari yang lain?" mereka bertanya-tanya dalam hati.
Ye Futian berjalan menuju Zither Magis. Aura iblis yang dahsyat menyelimuti tubuhnya dan menggerogoti auranya sedikit demi sedikit.
Tampaknya dia telah terhisap ke dalam dunia iblis dan tiba di dunia lain.
Sebuah zither iblis raksasa terlihat melayang di atas langit. Ye Futian mendekati zither itu dengan auranya, yang kemudian diserang oleh aura iblis tersebut.
Dia mengulurkan tangannya, bermaksud untuk menyentuh senar-senar dari Zither Magis tersebut.
Semua orang memusatkan perhatiannya pada Ye Futian, dan melihatnya bergerak, dimana dia meletakkan tangannya pada Zither Magis. Namun, sepertinya dia tidak berniat untuk memetik senar-senar tersebut. Dia hanya meletakkan tangannya pada zither tersebut.
"Apa yang sedang dia lakukan?" Ekspresi semua orang tampak aneh.
Mereka tidak dapat memahami apa yang ingin dia lakukan.
Ye Futian jelas mengetahui bahwa karena alat musik itu memiliki aura milik sang kaisar iblis di dalamnya, maka mustahil bagi mereka untuk menaklukkannya dengan kekuatan aura mereka. Efek yang ditimbulkan tentu akan sangat mengerikan.
Karena itulah, bahkan sosok-sosok terkuat di antara mereka yang mencoba memainkannya hanya mampu memetik senarnya sebanyak tujuh kali, dan itu adalah batas maksimalnya.
Kecuali orang yang memetik senar-senar itu adalah seorang Renhuang.
Jika dia mengulangi apa yang telah dilakukan oleh orang-orang sebelumnya, maka hasilnya tidak akan berubah, meskipun upaya tersebut akan berguna untuk menempa aura spiritualnya ke tingkat tertentu.
Hasil akhirnya akan sama.
Alunan musik adalah sesuatu yang mengandung emosi dari orang yang memainkan alat musik. Setiap nada musik memiliki ekspresi tersendiri, yaitu menggambarkan perasaan dari orang yang memainkannya.
Hal itu tidak ada hubungannya dengan status seseorang, termasuk faktor apakah seseorang mengkultivasi seni iblis atau tidak.
Zither Magis memiliki roh tersendiri, dan menguasai alat musik itu memerlukan seseorang yang mampu memahami aura dari alat musik itu sendiri.
Ye Futian tidak melawan kekuatan dari aura iblis yang mengalir di dalam Zither Magis tersebut. Aura spiritualnya dengan cepat diserang oleh aura iblis tersebut, karena aura iblis itu telah menyelimuti sekujur tubuhnya.
Tampaknya dia telah diserang oleh kekuatan iblis saat itu juga.
Cahaya iblis kegelapan berkilauan di wajahnya.
Aura iblis mengalir dan menyelimuti sekujur tubuhnya.
Chi Shang tertegun saat menyaksikan pemandangan tersebut. Dia dan Yu Shifei, yang berada di sampingnya, saling memandang satu sama lain. Keduanya bisa melihat keterkejutan di dalam mata satu sama lain.
Keduanya mahir dalam seni guqin, sehingga mereka bisa mengetahui apa yang ingin dilakukan oleh Ye Futian.
Ye Futian tidak memetik senar-senar itu secara langsung. Dia malah mendengarkan dengan seksama.
Dia mendengarkan aura dari Zither Magis itu sendiri.
Tidak ada seorang-pun yang pernah mencoba melakukan hal seperti itu di masa lalu.
Namun, pada saat ini, baik Chi Shang maupun Yu Shifei telah menyadari sesuatu. Seolah-olah keduanya menyadari bahwa mereka seharusnya melakukan hal ini sejak lama.


Di sebuah zaman ketika Prefektur Ilahi dari Laut Timur berada dalam ambang kehancuran, Emperor Ye Qing dan Sang Agung Donghuang muncul untuk menyelamatkan zaman itu dari kehancuran. Dibawah pemerintahan Emperor Ye dan Sang Agung Donghuang, tidak hanya para Prefektur telah bersatu, bahkan bangsa-bangsa dan raja-raja berhasil mereka kendalikan. Namun legenda kehebatan kedua pahlawan ini berubah akibat sebuah misteri. Yaitu kematian Emperor Ye yang tiba-tiba, dilanjut dengan hilangnya nama Emperor Ye Qing dari seluruh buku-buku sejarah. Segala patung dan gambar dari Emperor Ye dihancurkan dan tak seorangpun boleh menyebut namanya. Hanya legenda Sang Agung Donghuang saja yang terus berlanjut.
 
Lima belas tahun kemudian, seorang anak laki bernama Ye Futian memulai sebuah perjalanan untuk menemukan jati dirinya yang sesungguhnya. Kini, akan muncul sebuah legenda baru — Legenda Ye Futian akan menjadi legenda yang dicatat oleh segala buku sejarah.


"Bersabarlah." Youngflame Nong tahu bisa mengerti apa yang sedang berkecamuk di pikiran Ji Ning dan yang lainnya. Sambil tersenyum, dia berkata, "Harta karun itu tidak akan lari kemanapun. Seperti yang telah aku katakan padamu, dan seperti yang telah aku janjikan atas nama klan Youngflame-ku, apa pun yang kau dapatkan di dalam kastil ini, maka itu akan menjadi milikmu."
Ji Ning dan yang lainnya mengangguk.
"Dan ini." Youngflame Nong menunjuk kearah lantai yang ada di dekatnya. Di atasnya terdapat harta magis yang ditinggalkan oleh Adept Bu You dan sepuluh Wanxiang Deathsworn.
"Saat ini, kita terjebak di dalam formasi kastil Immortal; berkat kemampuan makhluk roh Ji Ning yang mampu menganalisis formasi, akhirnya kita bisa menghancurkannya. Harta magis ini nilainya tidaklah seberapa; Ji Ning, ambilah harta magis itu." Youngflame Nong memandang ke arah Ning, tanpa ragu-ragu; dia segera mengumpulkan semua harta magis itu. Lagipula, ini adalah harta karun dari sebelas Wanxiang Adept, yang salah satunya adalah milik seorang Raindragon Guard dua-cakar. Harta karun semacam ini tentu saja cukup berharga.
Xue Hongyi memandang Ning, dan bergumam dalam hatinya, "Sial, kau beruntung lagi kali ini! Aku ingin melihat berapa lama lagi keberuntunganmu akan berlangsung! "
Meskipun dia didera rasa iri hati, namun dia mengerti bahwa saat ini, lima murid Black-White College itu memang memiliki kekuatan yang unggul.
"Ayo pergi." Youngflame Nong sekarang tampak jauh lebih tenang. Dengan Xiangliu Fang di sisinya, dia mulai berjalan menuju ke depan dengan santainya.
Masing-masing dari kelima istana itu sangatlah besar. Namun, Xiangliu Fang adalah ahli formasi sejati; Dia memimpin mereka dengan mudah ketika melalui berbagai koridor, sehingga mereka bisa berjalan menuju pusat seluruh kastil. Beberapa saat kemudian, kelompok Ning tiba di sebuah aula yang sangat luas di dalam kastil, yang berisi tempat tidur batu giok pada bagian depannya, dan ada sebuah matras doa di bagian bawahnya.
Tempat tidur giok itu kemungkinan besar adalah tempat dimana Immortal Witchriver biasa duduk dan bermeditasi.
"Ini adalah ...!?" Youngflame Nong tiba-tiba menatap ke arah tempat tidur batu giok itu. Kunci Kastil Immortalnya tiba-tiba bergetar kuat, seolah-olah ia bisa merasakan di mana letak jantung istana ini.
"Tempat tidur batu giok itu adalah inti dari istana ini," kata Youngflame Nong.
"Tuan Muda, biarkan aku melihatnya." Xiangliu Fang mengulurkan tangannya. Tiba-tiba tangannya langsung mengembang, dan sepuluh jarinya berubah menjadi sepuluh ular raksasa yang memenuhi udara dan menyerbu wilayah itu. Setelah menyapu seluruh wilayah itu, dia mengangguk dan berkata, "Tuan Muda, tidak ada bahaya di sini."
Dalam sekejap Youngflame Nong, bergegas menuju ke atas tempat tidur batu giok itu. Dia duduk dalam posisi lotus, kemudian mulai mengisi tempat tidur giok yang ada di bawahnya dengan unsur Ki.
Tempat tidur batu giok adalah inti dari kastil Immortal ini , Vault of Treasures. Setiap kastil memiliki inti, dan jika seseorang bisa mengikat intinya, maka seluruh kastil Immortal akan terikat juga. Ujian yang diberikan klan Youngflame pada Youngflame Nong adalah agar ia bisa mengikat seluruh kastil Immortal ini.
"Baiklah. Sisanya bisa pergi," kata Youngflame Nong, yang duduk di ranjang batu giok, "Dan carilah harta yang ditinggalkan oleh Immortal Witchriver yang tertinggal disini dengan menggunakan instingmu. Aku tidak akan pergi."
Xiangliu Fang juga berdiri di atas tempat tidur batu giok itu, sambil berjaga dengan tenang.
Ning dan yang lainnya saling bertukar pandang, diam-diam mereka merayakan keberuntungan ini. Jika Fiendgod Xiangliu Fang, sang anggota paling kuat dari kelompok mereka, tidak ikut memperebutkan harta itu bersama mereka, tentu hal ini akan menjadi sesuatu yang luar biasa.
"Aku telah mulai mengikat inti kastil ini. Tidak akan ada lagi mantra pembatas dalam istana ini yang akan diaktifkan, jadi satu-satunya hal yang perlu kamu khawatirkan hanyalah golem yang sedang menunggu kita," kata Youngflame Nong sambil tertawa keras. "Namun, menurut dugaanku tidak ada satupun golem yang tersisa di dalam istana ini lagi. Jika masih ada yang tersisa, tentu mereka telah menyerang kita sejak lama."
"Tuan Muda Youngflame, kalau begitu, kami akan mencari harta magis di dalam kastil ini," Ning dan yang lainnya tidak tinggal di sini lagi; mereka segera pergi. Mereka telah tiba di aula bersama-sama, tapi sekarang, mereka segera berpisah.
"Kakak Seperguruan, berburu harta karun adalah soal keberuntungan," ucap Northson dengan semangat yang luar biasa.
"Mungkin ada harta magis Immortal-ranked," kata Adept Vastriver dengan penuh semangat.
"Ini tergantung takdir," kata Ninelotus.
'Swoosh! Swoosh! Swoosh!' Mereka semua berpisah dengan cepat. Bahkan Whitewater Hound dan Little Qing berpisah dari Ning, mereka bergerak sendiri-sendiri.
"Aku masih belum percaya bahwa kamu akan seberuntung itu." Xue Hongyi, yang berada di belakang peristiwa tersebut, menunjukkan ekspresi dingin di wajahnya. Dia memilih jalannya sendiri, lalu mulai mencari.
...
Vault of Treasures, salah satu dari kelima kastil yang sangat luas.
"Dan bahkan, divine sense-ku tidak mampu menembus dinding kastil ini?" Ning tidak punya pilihan lain; dia harus mengandalkan metode pencarian yang paling sederhana dan paling mendasar; yaitu dengan cara membuka pintu dari setiap kamar dan mencari harta itu."
'Rumble [terdengar bunyi gemuruh].' Ning mendorong sebuah pintu batu. Ia menyapu bagian dalam ruangan dengan divine sense-nya sambil menyelidiki seluruh ruangan dengan pandangannya. "Bukan yang ini."
'Rumble [terdengar bunyi gemuruh].' Lagi-lagi, pintu batu yang lain didorong olehnya, dan Ning juga mencari ke seluruh ruangan ini. "Yang ini juga bukan."
"Bukan."
"Bukan yang ini."
Ning menyelidiki seluruh ruangan dengan cepat.
'Rumble[terdengar bunyi gemuruh]!' Ning mendorong dan membuka pintu kamar keenam. "Bukan yang ini eith ... eh? Ini adalah…?!"
Mata Ning langsung memerah dipenuhi semangat. Dia segera menutup pintu ruang belajar, dan memasukinya.
Lonjakan riak gelombang energi terpancar dari harta magis yang ada di dalam ruangan ini. Ning menatap harta magis itu dan merasakan riak gelombang energi yang berasal dari benda itu, dan merasa seolah-olah dia sedang berada dalam mimpi.
"Sepertinya akulah yang telah menemukan Vault Treasure yang sesungguhnya. Sepertinya, aku benar-benar beruntung." Ning menyapu seluruh ruangan dengan tatapannya. Pada etalase yang sangat besar, terdapat banyak harta magis, termasuk tali, pedang terbang, gong, disk [cakram], jarum, penusuk, paku, karung, warhammer, segel, toya, pita, horsetail whisk [sapu ekor kuda], fog bottle [botol kabut], kendi giok, pakaian berwarna, bubuk, pembebat lengan ...
Jumlah harta yang berada di sini sangatlah mencengangkan. Mereka semua juga memiliki aura kekuatan yang berbeda; harta yang berada paling dekat dengan Ning itu memiliki riak kekuatan yang sedikit lebih lemah, sedangkan yang berada jauh dari Ning, memiliki kekuatan yang jauh lebih besar. Jelas, harta magis ini dikelompokkan berdasarkan tingkat kekuatan mereka.
"Begitu banyak harta magis ... bagaimana mungkin Immortal Witchriver menggunakan seluruh harta ini?" Ning menghela nafas dengan lembut, tapi tiba-tiba, dia berpikir tentang sebutan 'klan Witchriver' yang ia temui di bagian luar dari dunia kastil Immortal. "Benar. Immortal Witchriver, sebagai sosok Celestial Immortal, sudah pasti memiliki banyak sekali pengikut yang mengerikan. Tentu saja dia ingin merawat mereka dengan baik dan juga menyediakan sumber daya untuk mereka."
Hal itu sama seperti Ning saat ia mempersiapkan segalanya bagi klan Ji. Immortal Witchriver juga telah mempersiapkan segalanya untuk memperkuat para pengikutnya. Terlebih lagi, sebagai sosok Celestial Immortal, tentu saja Immortal Witchriver memiliki lebih banyak anggota di dalam klannya daripada klan Ji. Sehingga, dia harus menjaga harta magis dengan sangat ketat Dia pasti telah menciptakan 'Vault Treasures', ini untuk anggota klan yang telah memberikan jasa atau bagi anggota klan yang memiliki bakat yang sangat baik, untuk diberi hadiah. Ini adalah satu-satunya alasan yang masuk akal.
"Ikat mereka!" Tubuh Ning langsung memancarkan lapisan unsur Ki, bagaikan pita cahaya, yang memenuhi angkasa, ia menembakkan unsur Ki itu ke arah harta magis. Tahun yang tak terhitung telah berlalu; bahkan jika di masa lalu harta karun itu memang ada pemiliknya, namun mulai sekarang, tidak ada sedikitpun sisa energi ki di dalamnya, sehingga mereka sangat mudah untuk diikat.
"Ini adalah harta magis Mortal-ranked. Ini adalah harta magis Earth-ranked… Aku tidak bisa mengikat yang ini! Haha, yang ini mungkin harta magis Heaven-ranked." Ning tidak mampu lagi untuk tetap tenang, ia mulai tertawa liar.
Dia telah mendapatkan jackpot!
Dia benar-benar mendapatkan jackpot hari ini. Ini adalah sebuah keberuntungan yang luar biasa. Awalnya ia berpikir bahwa Immortal Witchriver hanya akan membawa harta karunnya yang paling berharga, sehingga sangatlah masuk akal jika Vault of Treasures tidak akan memiliki terlalu banyak harta di dalamnya. Tetapi kenyataannya, di dalam ruang harta ini, benar-benar terdapat lautan harta, yang telah dipersiapkan oleh Immortal Witchriver untuk para anggota klannya.
Beberapa anggota klan Witchriver yang malang telah terperangkap di dalam Vault Treasures setelah kematian Immortal Witchriver, mereka tidak bisa pergi selamanya. Mereka telah meninggal dalam Vault karena menua. Untungnya anggota, klan Witchriver yang berada di luar Vault juga memiliki beberapa harta lainnya. Meskipun begitu, mereka tetap saja hanya bisa menjadi hegemoni lokal di luar dunia kastil Immortal ini.
Dalam sekejap, Ning benar-benar telah mengikat seluruh harta magis yang bisa diikat olehnya.
"Surgaku." Ning mengambil napas dalam-dalam, jantungnya berdegub kencang, dia merasa seolah-olah dia bisa mendengar detak jantungnya. Ini sangat menakjubkan.
"Lebih dari 180.000 harta karun Mortal-ranked, lebih dari 16.000 harta karun Earth-ranked, dan lebih dari seratus harta karun yang tidak bisa aku ikat." Ning agak terpana. Ini ... ini terlalu menakjubkan. Meskipun dia sudah menjadi Wanxiang Adept yang kaya raya, namun jika dibandingkan dengan lautan harta ini ... ini benar-benar tidak ada bandingannya sama sekali.
"Bahkan Loose Immortal dan Earth Immortal mungkin tidak memiliki harta sebanyak ini," Ning menghela napas takjub. "Celestial Immortal memang sesuai dengan reputasi mereka. Bahkan sebagian kecil dari kekayaan mereka jauh melampaui apa yang bisa dimiliki oleh Loose Immortal ataupun Earth Immortal biasa."
"Aku ambil ini."
"Dan ini."
"Sayangku, sayangku, kalian semua, datanglah kemari." Ning benar-benar pusing. Dia mengumpulkan semua harta magis Mortal-ranked dan menyimpannya dalam penyimpanan harta magisnya, lalu menyimpan semua harta magis Earth-ranked itu ke dalam wilayah Zifu-nya. Wilayah Zifu-nya sangat luas; bahkan lebih dari 16.000 harta magis Earth-ranked hanya bisa mengambil sudut kecil dari wilayah Zifu-nya
'Swoosh!' Ning berubah menjadi kilatan cahaya, dan segera tiba di sebelah salah satu meja pajangan yang paling panjang. Meja pajangan ini ditutupi oleh harta magis yang memancarkan riak yang kuat; Ning tidak mampu mengikatnya.
"Jika aku tidak salah, ini seharusnya adalah harta magis Heaven-ranked," kata Ning lembut. Karena ia tidak mampu mengikat mereka, maka itu juga bisa berarti bahwa mereka adalah harta magis Immortal-ranked, itu adalah logikanya. Meskipun harta magis yang berada di atas meja panjang ini memancarkan riak dengan kekuatan berbeda, namun secara keseluruhan kekuatan riaknya kira-kira berada pada tingkat yang sama.
Kemungkinan besar, beberapa diantara mereka adalah harta magis Heaven-ranked tingkat menengah, sedangkan yang lainnya adalah harta magis bermutu tinggi atau bahkan harta magis kelas atas.
"Bahkan para Primal Daoist umumnya, hanya memiliki beberapa harta magis Heaven-ranked, tapi aku punya lebih dari seratus. Dan, mengingat bahwa harta-harta itu telah disimpan oleh seorang Celestial Immortal, maka aku yakin bahwa tidak ada satupun dari mereka yang lemah." Ning bisa merasakan darahnya terpacu.
Harus dipahami bahwa harta magis Heaven-ranked tingkat rendah, hanya bisa dibeli dengan lima ratus kilogram unsur cair. Harta yang sedikit lebih baik akan bernilai lebih mahal, lebih dari lima ribu kilogram.
Secara teoritis ...
Jika semua harta magis yang berjumlah lebih dari seratus ini adalah Heaven-ranked, dan harta-harta itu kualitasnya sedikit lebih baik daripada harta tingkat rendah, maka meski tanpa satupun harta yang berada di tingkat atas ... mereka masih akan bernilai hampir lima ratus ribu kilogram unsur cair! Jumlah ini cukup untuk menggetarkan hati para Earth Immortal ataupun Loose Immortal.
''Seorang Celestial Immortal bisa mencabut rambut dari kepalanya, dan rambut itu tetap akan lebih tebal daripada kakiku. Dan apa yang kumiliki di sini bukan hanya salah satu dari 'rambutnya' ... namun itu lebih seperti salah satu dari 'kakinya'!" Ji Ning terlalu bersemangat. Dia benar-benar mulai mengoceh dan berbicara omong kosong, sambil menghitung nilai dari harta magis Heaven-ranked ini. Riak energi yang kuat yang terpancar dari harta karun itu menyebabkan Ning merasa begitu bahagia, terutama karena beberapa di antara riak dari harta itu sangatlah kuat, sehingga membuat Ning jadi merasa semakin bahagia.
"Haha, [Lesser Thousand Swords Formation]? Hanya butuh 700 harta magis Earth-ranked ... itu tidaklah seberapa!" Ning terus merayakannya. "Dalam berlatih Siklus Kedua dari [Six Cycles of the Starseizer], aku juga akan membutuhkan banyak benda berharga, tetapi dengan ini, aku bisa menjualnya di Heavenly Treasures Mountain."
Sebelumnya, dia sangat perhitungan dalam hal keuangan. Dia merasa bahwa dia sangatlah miskin, serta tidak mampu membeli ini dan itu. Namun sekarang, dia tiba-tiba merasa bahwa dia sangatlah kaya. Bahkan Earth Immortal dan Loose Immortal biasa, tidaklah sekaya dirinya! Tapi tentu saja, beberapa Loose Immortal dan Earth Immortal kelas atas pasti lebih kaya darinya
"Masuklah." Setelah menikmati kesenangannya untuk beberapa waktu, Ning mulai mengumpulkan harta magis Heaven-ranked yang kuat ini juga. Karena ia tidak mampu mengikat harta magis itu untuk saat ini, maka dia tidak punya pilihan selain menaruhnya di dalam tempat penyimpanan harta magisnya.
"Perjalanan dengan Youngflame Nong ke kastil Celestial Immortal ini sangatlah berharga. Celestial Immortal ... Celestial Immortal ... mereka benar-benar hidup sesuai dengan reputasi mereka." Ning benar-benar menyapu bersih semua harta di ruangan ini. Tiba-tiba, dia berkedip. "Hei ... meja pajangan yang menyimpan harta sihir ini ... kayunya tampak sangat luar biasa. [Slumberghost Waterwood]? Setiap kilogramnya bernilai setara dengan dua tael ... mungkin ada satu juta kilogram [Slumberghost Waterwood] disini. Mm, masuk akal ... Immortal Witchriver meletakkan harta magis di atas meja pajangan untuk dilihat oleh keturunannya. Tentu saja dia harus menyediakan beberapa meja yang bagus. Aku ambil ini juga! Dan yang satu ini!"
Ning juga mengumpulkan semua meja dan peti yang terdapat di dalam ruangan ini. Seluruh ruangan itu, sekarang benar-benar kosong. Tidak ada satu pun yang tersisa.


Takdir memang tidak pernah berpihak kepada Ji Ning. Dia didera oleh penyakit semenjak kecil dan terbaring lemah sepanjang hidup nya di bumi,Ji Ning mengetahui bahwa dia akan meninggal muda di usia remaja.Tetapi yang tidak dia ketahui adalah adanya kehidupan setelah kematian,dan alam semesta itu lebih besar dari pada perkiraan nya.Sebuah perubahan takdir yang sangat beruntung ( salah satu dari sedikit hal yang terjadi pada kehidupan Ji Ning) artinya bahwa Ji Ning terlahir kembali di dunia para makhluk abadi,monster, dan Dewa iblis yang sangat kuat,Dunia dimana Kerajaan bisa bertahan selama juta an tahun.Dunia yang lebih besar dan juga lebih kecil dari pada yang dia bayang kan.Dia mempunyai kesempatan untuk bergabung dengan mereka,dimana di dalam kehidupan ini Ji Ning ber sumpah kepada dirinya bahwa dia tidak akan pernah menjadi lemah lagi .Dia di lahir kan kembali pada jaman yang sunyi, dimana Ji Ning akan membuat menjadi jaman nya.   

Semasa Shi Feng melangkah masuk ke dalam Kuil, dia seolah-olah memasuki dunia lain.
Dia mendengar burung berkicauan dan menghidu haruman bunga. Pohon dan rumput luas terbentang di hadapannya. Tempat ini seperti taman di sebuah Kuil.
"Bidadari Tersingkir!"
Shi Feng menemui Bidadari Tersingkir yang membunuhnya sebelum ini di dalam taman.
Tiga pasang sayap hitam, bentuk badan yang menarik, kaki yang panjang dan langsing, serta kulit seputih jed dan wajah yang sempurna... Dalam ramai-ramai perempuan Shi Feng kenal, hanya Pegawai Suci Agung Sharlyn dapat menandingi Bidadari Tersingkir ini. Mana-mana perempuan berdiri di hadapannya tiada bandingannya.
"Manusia, kamu sememangnya pantas." Bidadari Tersingkir Peringkat 5 mengekek ketawa sambil memandang Shi Feng dengan mata biru air laut. "Pengembara seperti kamu diberkati Syurga dan dilahirkan dengan Roh Abadi. Malah, kami sendiri berasa sukar untuk membunuh Pengembara."
Walaupun sehingga kini, Shi Feng masih menggigil apabila mengimbas kembali saat-saat Bidadari Tersingkir membunuhnya serta-merta.
Kemungkinan besar, hanya beberapa pemain di seluruh Kawasan Tuhan dapat bersaing dengan teknik pertempuran yang hampir sempurna itu.
Sekiranya bukan disebabkan ganjaran tanpa dikenakan hukuman yang menantinya dalam Kuil ini, dia sudah lama melarikan diri.
"Nama saya Serena. Marilah. Kamu memasuki Puncak Dunia dengan normal kali ini, jadi saya tidak akan membunuh kamu," Serena ketawa sambil menghulur tangannya pada Shi Feng. "Memandangkan kamu telah berjaya memasuki tempat ini, kamu sememangnya berpotensi tinggi. Saya boleh memberi kamu dua pilihan."
"Dua pilihan?" Tanya Shi Feng.
"Walaupun saya cakap dua pilihan, sebenarnya saya menawarkan dua cara bagi mendapatkan ganjaran." Serena mengangguk. "Pilihan pertama ialah mendapat Kitab Injil Kegelapan yang disimpan di tempat ini. Pilihan kedua pula melakukan ujian kecil. Melalui pilihan kedua, kamu bukan sahaja memperoleh Kitab Injil Kegelapan tetapi berpeluang memenangi barang-barang ini."
Serena melambai ringan tangannya.
Tiba-tiba, tiga Peti Harta Karun Pelangi muncul di tengah-tengah udara.
Peti Harta Karun Pelangi pertama mengandungi sejumlah besar Kristal Roh. Shi Feng menganggarkan terdapat lebih daripada seratus kristal sekilas pandangan.
Di Sarang Gelap, Kristal Roh merupakan asas kepada semua perkembangan. Penerapan lebih seratus Kristal Roh sekali gus akan meningkatkan Kekuatan Tempat Berlindung dengan banyak.
Peti Harta Karun kedua mengandungi Tablet Batu Hitam yang sama seperti Bab Kegelapan. Namun, nama yang dipaparkan adalah Bab Tempat Berlindung. Ia boleh digunakan untuk menaikkan satu pangkat Tempat Berlindung, paling maksimum sehingga Tempat Berlindung Besar.
Terdapat juga item sebaik ini? Memang betul, ganjaran Kuil Epik amat mengagumkan. Shi Feng semakin teruja melihat dua ganjaran ini.
Naik taraf tempat berlindung di dalam Sarang Gelap amat sukar. Selain sejumlah besar Kristal Roh, pemain juga perlu melengkapkan beberapa misi. Tenaga dan sumber yang diperlukan amat banyak. Malah, Tempat Berlindung di Daerah Satu masih belum naik taraf ke Tempat Berlindung Besar sehingga sekarang. Kesukarannya boleh dibayangkan. Hanya Tempat Berlindung yang dibantu Persatuan besar sahaja mampu menjadi Tempat Berlindung Besar selepas mengumpul semua sumber daripada beberapa Tempat Berlindung milik Persatuan tersebut.
Sebaik sahaja dia mendapat Bab Tempat Berlindung, dia dapat menaik taraf Tempat Berlindung Sederhana ke Tempat Berlindung Besar. Kenaikan ini dapat memberi banyak manfaat kepada Tempat Berlindung Daerah Satu bawah kawalan Sayap Sifar.
Namun, apabila Serena membuka Peti Harta Karun Pelangi ketiga, Shi Feng terus terpegun.
"Reka Bentuk Peranti Magis!" Mata Shi Feng bertukar merah darah apabila melihat reka bentuk usang di dalam peti harta karun itu. Dia mahu sahaja menyambar item tersebut.
"Oh, saya fikir manusia seperti kamu tidak tahu tentang item ini. Memandangkan kamu tahu Peranti Magis, maka kamu mesti tahu nilai Reka Bentuk Peranti Magis. Nilainya tidak jauh beza daripada Kitab Injil Kegelapan. Walau bagaimanapun, manusia lebih memandang tinggi terhadap Reka Bentuk." Bidadari Tersingkir Serena tersenyum kepuasan melihat reaksi Shi Feng. "Katakan lah. Apakah ganjaran yang kamu pilih?"
Shi Feng terdiam mendengar kata-kata ini.
Peranti Magis merupakan satu produk ketamadunan magik Kawasan Tuhan ketika berada di kemuncak zaman. Item ini mewakili gabungan alkimia, penempaan dan kejuruteraan tahap tinggi – serta pengakhiran era para dewa. Bahkan, Peranti Magis Gangsa yang terendah sekali pun dapat meningkatkan kekuatan pemain ke tahap yang sangat tinggi, apatah lagi Reka Bentuk Peranti Magis. 
Reka Bentuk Peranti Magis pangkat Gangsa sudah boleh mencetus peperang antara Persatuan.
Sebelum ini, apabila Reka Bentuk Peranti Magis Besi-Misteri muncul, lebih sedozen negara dan seratus Persatuan berperang untuk mendapatkannya. Beberapa Persatuan Super juga enggan ketinggalan. Jumlah kematian dalam perang tersebut tidak dapat dibayangkan. Anggaran kasar melaporkan jumlah kematian mencecah lima juta pemain. Akhirnya, sebuah Persatuan Super telah berjaya.
Sedangkan Bayang yang telah menjadi Persatuan kelas kedua pada masa itu tidak berani menyertai perang tersebut. Mereka hanya menonton dari jauh.
Kini, Reka Bentuk Peranti Magis muncul di hadapan Shi Feng. Bagaimana dia tidak teruja?
Peranti Magis sama seperti Perkakas Perisai Mana. Namun, Peranti Magis tidak meningkatkan sebarang Atribut Asas. Item ini dipasang pada senjata untuk meningkatkan kekuatan senjata. Setiap senjata hanya boleh memasang satu Peranti Magis sahaja.
Selepas evolusi ketiga Kawasan Tuhan, kecederaan daripada pertempuran antara pemain atau raksasa akan mengurangkan kuasa tempur pemain. Pemain hanya bergantung pada penyembuh untuk memulihkan kecederaan mereka, tetapi kerosakan pada senjata tidak dapat dielakkan. Terutamanya ketika pemain berlawan dengan raksasa pangkat tinggi. Pemain sukar untuk melukakan Ketua dan mengurangkan kuasa tempurnya kerana Ketua mempunyai kulit sekeras besi kecuali senjata yang dihunus berkualiti tinggi. 
Sementara itu, Peranti Magis boleh digunakan untuk menguatkan senjata. Item ini bukan sahaja membuatkan senjata lebih tajam, malah dapat memberi kesan khas seperti Pengurangan Berat, Peningkatan Berat, Kekerasan, Ilusi Maya, Lumpuh dan kesan lain yang dapat meningkatkan kuasa pertempuran pemain.
Yang paling penting sekali, Peranti Magis bukan item Perabis. Seperti Batu Permata, item ini boleh ditanggalkan dari senjata yang dipasang. Sama ada Senjata Biasa Tahap 1 atau Senjata Epik Tahap 200, pemain boleh memindahkan Peranti Magis sesuka hati.
Ini sebab kenapa pemain tertarik dengan Peranti Magis.
Namun, Peranti Magis amat payah dihasilkan. Oleh itu, jumlah penghasilannya sangat sedikit. Kebanyakan pemain masih tidak mempunyai Peranti Magis sendiri walaupun mencapai Tahap 100. Pada masa lalu, Shi Feng sebagai Ketua Persatuan kelas kedua hanya memiliki Peranti Magis Besi-Misteri walaupun tahapnya sudah mencecah lebih 100. Bagi pakar-pakar yang lain, mereka hanya memiliki Peranti Magis Gangsa.
Sekiranya dia mendapat Reka Bentuk Peranti Magis, ia pasti menjadi salah satu senjata tersembunyi Sayap Sifar.
"Adakah kamu susah membuat keputusan?" Tanya Serena, tersenyum sambil menunjukkan Reka Bentuk Peranti Magis di tangannya. "Masa tidak menunggu sesiapa. Kamu hanya mempunyai tiga minit untuk membuat keputusan. Jika kamu tidak memberikan saya jawapan, saya akan menganggap kamu memilih pilihan pertama dan kamu boleh tinggalkan tempat ini sebaik sahaja menerima Kitab Injil Kegelapan.
"Lantaklah." Shi Feng melihat Bidadari Tersingkir, api semangat membara di hatinya. "Saya memilih pilihan kedua."
Kedua-dua Bab Tempat Berlindung dan Reka Bentuk Peranti Magis adalah item yang sukar diperoleh. Kesukaran untuk mendapatkan Reka Bentuk Peranti Magis melebihi item Epik. Jika tidak, Peranti Magis tidak begitu jarang sepanjang masa ini.
"Bagus. Saya tahu kamu seorang yang bijak. Mari kita mulakan." Serena tersenyum puas.
Dia melambai tangannya. Seluruh taman hilang dan digantikan dengan neraka gunung berapi. Magma lebur mengelilingi kawasan seluas 40 ela. Suhu sekitar sangat panas; pemain biasa akan mati perlahan-perlahan. Pemain yang memiliki Rintangan Api yang tinggi seperti Shi Feng sahaja boleh tinggal di tempat ini untuk tempoh masa panjang. Sementara itu, graviti di sini juga meningkat ke 3 g, memberi kesan besar pada pergerakan pemain.
"Datanglah. Jikalau kamu boleh menewaskan saya, kamu menang," kata Serana sambil tersenyum ketika memandang Shi Feng dari tengah-tengah udara. 


Bermula sekali lagi, dia telah masuk semula ke dalam "permainan hidup" ini untuk mengawal takdirnya sendiri.
Kali ini, dia tidak akan dikawal oleh orang lain.
Sebelum ini di Tahap Raja Pedang 200, dia akan naik lebih tinggi dalam kehidupan ini.
Cara mendapat duit! Strategi menakluk Dangeon! Lokasi meletak peralatan! Teknik pertempuran yang tidak diketahui!
Sedangkan rahsia yang tidak diketahui Beta Tester juga diketahui olehnya.
Perang besar, kemajuan hayat, mencapai tahap Kedewaan, pedang menuju ke puncak! 
Legenda seorang lelaki mencadi Dewa Pedang telah bermula.

baejin laki laki yang ternyata telah mengorbankan xiao hang gung kekasih hati nya di perjanjian dengan iblis.

seluruh tubuh nya di lindungi oleh kekuatan magis yang itu yang membuatnya terlalu kuat, melebihi tingkat kekuatan manusia pada umumnya.

ikutilah, perjalanan baejin bersama dengan perjanjian sesatnya.

Aiman seorang budak berumur 12 tahun berasal daripada keluarga susah nekad untuk untuk menjadi ahli magis terkemuka.Hanya dengan menjadi ahli magis sahaja dia dapat mengubah nasib keluarganya kerana kerjaya tersebut disegani ramai dan mempunyai gaji lumayan.Walaubagaimanpun, impiannya untuk menjadi ahli magis ibarat bermimpi di siang hari kerana Aiman dilahirkan tanpa 
mana.Mana sangat penting penting untuk menjadi ahli magis kerana tanpa mana magis tidak dapat dihasilkan.Lantaran itu,dia sering diejek oleh rakan-rakannya sehingga suatu seorang pak cik tua menghadiahkan sebentuk cincin kerana telah menolongnya.Bermula hari itu,kehidupan Aiman berubah 180 darjah yang mana daripada seorang budak biasa kepada ahli magis terulung.

"Ouh dewi ku, tumben kau menemui ku," Ucap seorang pria yang sedang duduk dibawah air terjun sembari bersemedi.

"Kayzen, ada seorang anak yang mencarimu, mungkin dia adalah anak mu," Ucap Dryad dewasa itu.

"Hah, tidak-tidak hanya kamu yang aku sayang, loh," Ucap pria itu yang teryata adalah Kayzen si Legenda Ahli Pedang yang sedang dicari Ikarus, namun Dryad itu tidak menanggapi perkataan Kayzen.

"Kau masih dingin seperti biasanya, hahaha," Ucap Kayzen.

"Ha…halo tuan Kayzen, Nama saya Ikarus," Tutur Ikarus serta membungkukan badan nya.

'Ouh jadi dia yang dikatakan olehnya, bahwa nanti akan ada seorang ank dating menemui ku,' Kata Kayzen dalam pikirannya.

"Untuk apa kau dating kepada ku?" Tanya Kayzen ingin tahu kesungguhan hati Ikarus.
"Tuan  Kayzen, bersama kesungguhan hati ku ini, izinkan aku menjadi murid mu" Kata Ikarus seraya Kembali membungkukan badannya, tanda menghormati Kayzen.

"Emm, aku tidak tahu apa kelebihan mu, tapi jika kau mau menjadi murid ku, Kau harus membuat goresan di pohon besar itu," Ungkap Kayzen, dia juga mengatakan kepada Ikarus jika dia ingin menjadi murid Kayzen, Ikarus harus bisa menyelesaikan tantangan yang diberikan.

"Hanya itu saja?" Kata Ikarus yang sedikit meremehkan tantangan nya.

Seketika saja  Dryad gadis kecil yang dari tadi hanya diam saja, mulai ikut dalam perbincangan itu, "Bodoh, kau pikir itu pohon bias saja, dia adalah induk dari seluruh pohon di dunia ini,"

"Tetap saja, itu hanya sebuh pohon," Kat Ikarus yang masih meremehkan pohon  yang hanya sisa batang nya saja.

Kemudian Ikarus pun mulai melakukan ancang-ancang, dengan menggenggam pedangnya di kedua telapak tangan, dan memusatkan seluruh tenaganya pada pergelangan tangan, hingga setelah beberapa detik saat seluruh tenaganya telah terkumpul.

"Sranggg!" Suara benturan antara hantaman pedang Ikarus dengan batang pohon itu, tapi bukan batang pohon itu yang tergores, malah pedang milik Ikarus lah yang patah.

"apaaaa!" Teriak Ikarus kaget.

"Kau tidak bisa menggoreskan batang pohon itu jika hanya memakai tenaga dalam mu saja," Ucap Kayzen memberi tahu caranya.

"Terus apa?" Tanya Ikarus.

"Gunakan lah energi magis mu," Ungkap Kayzen pada Ikarus.

"Tapi, aku tidak punya kemampuan sihir," Kata Ikarus yang agak kecewa.

"Coba sini, ulurkan tangan mu,"  Kata Kayzen, yang kemudian sedikit menekan pergelangan tangan Ikarus, sehingga dia dapat merasakan aliran energi magis di dalam tubuhnya Ikarus.

'Astaga, bocah ini sebenarnya memiliki energi magis yang amat banyak, meskipun dia tidak memiliki bakat sebagai sihir elemental,"  Kata Kayzen dalam  pikirannya setelah memeriksa energi magis dalam tubuh Ikarus

"Ada apa?" Tanya Ikarus yang melihat ekspresi dari Kayzen sedikit kaget.

"Yah sebenarnya meskipun kau bukan seorang penyihir elementalis, bukan berarti kau tidak bisa jadi penyihir," Jelas Kayzen.

"Apa maksud anda tuan?" Tanya Ikarus yang tidak memahami perkataan Kayzen.

"Sihir yang dulu pernah di ajarkan pada mu, mengenai elemen dasar adalah sihir yang umum dimiliki oleh manusia, tapi  ada juga manusia yang memiliki energi magis, namun tidak di cintai elemen itu sendiri," Jelas Kayzen kepada Ikarus.

"Tunggu…Jadi maksud anda bahwa aku punya energi magis?" Tanya Ikarus sambal berekspresi bahagia.

"Yup, bahkan kau memiliki energi magis yang sangat banyak, namun dikarenakan kemampuan mu sekarang, energi itu akan keluar secara bertahap, menyesuaikan kemampuan tubuh mu," Jelas Kayzen lagi.

"Lalu, bagaimana cara supaya aku bisa memanfaatkan energi magis ku?" Tanya Ikarus yang sudah sangat bersemangat sekali.

"Ada 3 cara untuk memanfaatkan energi magis mu, pertama adalah menyatukan energi magis mu dan tenaga dalam mu, sehingga kekuatan mu bertambah berkali-kali lipat, kedua menjadikan energi magis mu sebagai pelindung tubuh atau untuk meningkatkan kecepatan mu, ketiga energi magis mu bisa kau gunakan untuk sihir yang bukan tipe elemen, contohnya teleportasi, tapi itu membutuhkan energi magis yang lumayan,

"Terima kasih atas penjelasannya tuan Kayzen,"Kata Ikarus kepada Kayzen.

"Lalu, apa elemen sihir yang anda gunakan ?" Tanya Ikarus penasaran.

"Aku pengguna sihir listrik, elemen yang berada diluar dari elemen dasar," Balas Kayzen.

"Bagaiman mana bisa ?" Tanya Ikarus kembali.

"Sederhana nya, itu karena kemampuan leluhur ku, yang berhasil membuat cabang sihir baru diluar elemen dasar," Balas Kayzen lagi.

"Lalu, gimana caranya aku bisa mengimbangi kecepatan ?" Tanya Ikarus lagi, yang saat ini masih belum puas dengan kecepatan nya.

"Emm, ada beberapa elemen yang mampu meningkatkan kecepatan, seperti listrik, angin, biasa nya pengguna elemen ini akan sangat cepat, tapi bukan berarti yang diluar elemen ini pergerakannya terhambat,"

"Kau bisa meningkatkan nya dengan buff sihir kecepatan, yang hanya menggunakan energi magis, tanpa harus dirubah menjadi elemental tertentu,"

"Asal kau tahu cara memisahkan antara energi magis mu dengan elemen yang terikat dengan mu, dan itu membutuhkan kontrol tingkat tinggi, jika kau berhasil kau bisa disandingkan dengan Guardian Elit," Kata Kayzen menjelaskan dengan panjang lebar.

'Eh tunggu, kok aku sudah kayak jadi muridnya aja yak,' Pikir Ikarus, merasa Kayzen sudah lebih menaruh perhatian padanya.

"Kau jangan salah sangka, aku merasa tidak adil jika menyuruh mu menggoreskan batang pohon itu, karena untuk melakukan itu kau membutuhkan energi magis," Ternyata Kayzen mampu membaca perkataan Ikarus.

"Oke, untuk pelatihan yang paling pertama, kau harus merasakan energi magis mu dulu, dengan memfokuskan batin m," Ucap Kayzen menjelaskan cara untuk merasakan energi magis di dalam tubuh.

Kemudian, Ikarus memjamkan mata, mencoba untuk mengikuti saran dari Kayzen. Kayzen pun juga membantu Ikarus, dengan memberikan beberapa totokan ke tubuh Ikarus, supaya aliran magis nya terasa.

"Ketahuilah, karena kau tidak disukai elemental, makanya agak sulit untuk merasakan energi magis mu," Ucap Kayzen.

Selanjutnya, beberapa menit kemudian, Ikarus mulai bisa merasakan aliran energi magi situ di dalam dirinya, hingga bercak-bercak kilauan cahaya magis keluar dari dirinya.

"Woah, apa ini tuan?" Tanya Ikarus yang melihat dirinya diselimuti oleh sesuatu.

"Itu adalah energi magis mu, sekarang kau cobalah menyerang batang pohon itu," Pinta Kayzen seraya meminjamkan pedangnya.
Lalu, Ikarus pun kembali mencoba untuk menebas batang pohon itu.

Dengan menggabungkan energi magis yang sudah bisa dia rasakan ke dalam tenaga nya, dia kemudian memusatkan nya ke bagian tangannya saja, hingga mengayunkan pedangnya.

"Slashh!"

Betapa kaget nya semua yang ada disana, Ikarus bukan hanya mampu menggoreskan pedangnya ke batang pohon itu, tapi juga membelah batang pohon itu secara horizontal.

"Apa kemampuan yang sangat luar biasa!" Saut Dryad dewasa mengagumi kekuatan Ikarus.
"Ii…Ini tidak mungkin!" Ucap Dryad kecil tidak percaya denga napa yang dia lihat.

"Bagus," Ucap Kayzen, sambal berpikir, 'Anugerah yang sangat hebat,'

"Apa aku telah menjadi murid mu?" Tanya Ikarus yang menunjukan ekspresi puasnya.
"Iya, tentu saja," Balas Kayzen tersenyum.

magis Novel

Unexpected Past

Tensei Shitara Slime Datta Ken (TSS)

Dokter Jenius: Si Nona Perut Hitam

Pertapaan 40 Milenium

Legenda Futian

Zaman Kegelapan

PENJELMAAN SEMULA PEDANG TUHAN TERULUNG

magis hunter

Ahli Magis Terulung

Novel ini telah dihapus

People search magis also like: