The existence of a youth bred into a society of death and his sacrifices and responsibilities.

kesalahan sang pujaan hati membuat dirinya dan kekasihnya harus berpisah.

Kisah Cinta Yang berbeda, Penuh Perjuangan dan Pertarungan - Tidak hanya untuk menyelamatkan satu orang, tapi... umat manusia.

Ilona adalah seorang wanita muda yang cantik, dan merupakan seorang arkeolog muda berbakat.
Sebuah penemuan terbesar saat ia berada di Mesir, membuatnya terjebak dalam perjalanan waktu. Saat itu Ilona bertemu dengan Pangeran Ramses, seorang calon raja Mesir yang sangat tampan, dan juga terkenal dengan sifatnya yang tidak memiliki belas asih dan rasa kasih sayang.
Pertemuan Ilona yang tidak sengaja dengan Pangeran Ramses, membuat dirinya dijadikan sebagai kandidat Ratu Mesir.
Seiring dengan waktu, Ilona dan Ramses saling mencintai, tapi ketika rasa cinta itu sudah tumbuh - mereka tetap harus terpisahkan.
, Karena mereka harus menjalani kutukan 7 masa, agar cinta mereka bisa bersatu untuk selamanya.

Mampukah Ilona dan Ramses mewujudkan cinta mereka? Dan melewati kutukan dalam 7 masa?

cek virtual karakter yang saya buat ya

https://youtu.be/qSQ-uhzxnBg

terik matahari mulai membakar ubun-ubun Ilona namun dia pantang menyerah Ilona kini berada di pinggir jalan perkotaan Medan tempat perbelanjaan yang ramai pengunjung lalu lalang. "brukkk... gedubraakkkk buukkk tolonnggggg copettt tolong copeetttt" Ilona yang membagikan selembaran dari coffe shop nya bekerja harus berhenti sejenak untuk merespon dengan gesit Ilona menitipkan selembarannya kepada seseorang yang lalu lalang "bentar gw nitip cuma bentaran oke" tanpa melihat wajah seseorang tersebut Ilona berlari dan melompat untuk menendang Tengku leher pencopet seketika pencopet pingsan 🤣 kerasss broo sepatunya "hosh hosh" nafas Ilona yang tidak beraturan dengan ngosngossan Ilona berkata "iniihh tasnya tantehh" dan disaat bersamaan ibu paruh baya tersebut memeluk Ilona dan berkata "terima kasih nak karena di tas ini sangat berharga isinya. siapa namamu? dan dimana kamu tinggal?" Ilona bingung mau menjawab pertanyaan yang mana dulu. "Tante maaf saya harus bekerja lagi karena tasnya dan Tante selamat jadi saya pamit dulu tante" karena Ilona berlari takut selembarannya di buang "mampus gw gimana kalo sampe di buang apa yang mau gw promoin setann pake acara nitip lagi gw" saat Ilona mencari seseorang tadi yang ntah wajahnya pun tidak dia kenali "arrrgggggg sial mau ngomong apa gw sama bos nanti". Ilona kembali ke kedai coffe shop dengan lemas namun di sambut gembira para karyawan teman sepekerjaannya "hebat Lo tong ada pelanggan nyerbu semua isi toko sampe abis ajibb bener Lo bocah" salah satu kawannya berkata seperti itu, namun Ilona bingung 'mereka gila ya itu pasti bukan ulah gw lah jelas- jelas selembarannya ilang gara-gara gw teledor' Ilona bergumam dalam hati. dan bersaam saat Ilona bengong dengan pikirannya yang ruet bos mereka menyapa Ilona dan mengajak Ilona berbincang empat mata. "Ilona mari kita ngobrol sebentar ada yang ingin saya sampaikan" dengan semangat Ilona bergegas "ada apa bos" kata Ilona dan di jawab bos mereka "sepertinya kamu harus membereskan semua peralatanmu di kedai ini, karena besok km pindah bekerja yang pasti boss km adalah kawan SMP saya dulu, dan dia melihat kehebatan kamu mengalahkan pencopet tadi" Ilona membantah "tapi boss gw lebih nyaman kerja disini jadi tolong jangan pecat gw boss" Ilona memohon kepada bossnya "ini pekerjaan yang bisa membawa kamu menjadi jauh lebih baik selain gaji mereka memberikan semua fasilitas seperti rumah kendaraan makanan jadi ikutin aja apa perkataan saya, karena ini demi kebaikan kamu" Ilona habis kata-kata "baik!! kalo memang menurut boss ini yang terbaik buat gw terima kasih untuk segala kebaikan boss selama ini" dengan menunduk hormat Ilona mengakhirinya "ceklek" suara pintu saat Ilona pergi. "kamu karyawan teladan saya tapi kawan yang bahkan tidak akrab dngan saya mengancam saya jadi maaf kan boss mu ini" boss Ilona yang bergumam saat Ilona telah beranjak pergi.

keluarga penuh kekerasan dalam menerapkan kedisiplinan dengan julukan kelurga militer Ilona vindi menjadi wanita penuh kekerasan dengan fisikli lelaki tampan... hidup di dalam lingkup keluarga menengah ke bawah Ilona adalah gadis yang mandiri dan kuat... namun baru pertama memiliki perasaan cinta dan apakah semuanya berjalan lancar??!!

After leaving tired of so many questions at Sheila's house, Bonnie knows how to ask questions but it didn't cross my mind that the girl was confused when she saw me, she looked like someone who discovered the answers to a test the day before, but the test came different from she knew

(it could be... it's not possible, yes it's just coincidental, Erika and I are the only ones) I dismissed this ridiculous idea and a few days passed and left the house and kept walking until I reached the door of the Forbes residence, to pick up Caroline for the bonfire party and that's when I heard a bone noise behind me

when I turned and looked where the noise was coming from, I saw two cars, one of them is a passenger car of the year with Ilona at the wheel and the other was a white Ferrari that Luna was at the wheel

and then Ilona with her hair as black as the darkness with a few white pieces that swayed in the wind and her standard maid outfit got out of the car and walked over to me with the key dangling in her hands

"Hey, you idiot, here your car key and your car, Miss Erika asked me to bring it to you, and see if it doesn't get lost again, I don't want the police knocking on the door because you took the way wrong and ended up in another state with the sheriff's daughter "Ilona speaks and hands the key in my hand and kisses my face and then looks up and smiles

"yes thanks" I thank you and take the key and look up and see a movement to close the curtain "now if you will excuse me I have to get Miss Erika in the desert" Ilona speaks tiredly and starts walking towards Ferrari and Luna

"Desert?" I ask surprised what is Erika doing in the desert? "Yes desert she took the car and left in the morning to buy meat and did not come back, and she called me and said that her car stopped in the middle of the desert, seriously, what is the problem for both of you? "Ilona sighed tiredly and relaxed her shoulders and got into the Ferrari and Luna accelerated as if not heard tomorrow

After Ilona left I heard the sound of someone running down the stairs and reaching the door and when the door opened, a Caroline appeared and hugged me "you came" she screamed and buried her face in my chest the girl was bubbling with joy of course I came, I promised you, didn't I? "I said, running a hand over her face and pulling a lock of hair out of her eyes

"hmm you promised hehe" Caroline laughed and grabbed my arm, and we got in the car, and we arrived at the party half an hour after leaving her house with her driving, well I may have gotten lost a few times, and she decided to drive in my place

and when we arrived at the party we talked a lot and laughed and drank, we met my stalker (Stefan) and my granddaughter number 3 (Elena) after a while Elena followed her brother to the forest and the two arrived screaming for help with the brother of Elena with the girl I believe to be Vicky, that I made friends before leaving town, she was full of blood, but she was fine and the party was over when the police and the ambulance arrived and I took Caroline home (she drove my car to her house) and then when she was going to go to her house "Caroline" I called "what?" she asks worried to see it in her eyes

I walk up to her and take out a necklace and put it made with reinforced verven on her neck "a gift to remember me, until the next meeting" I say and kiss her forehead and left

PV Caroline

"hehehehehehehe" I got home and threw myself on my bed and started hugging the pillow, sinking my face in it and started laughing with pure joy, someone chose me and not Elena, I was the first option finally, tears of happiness started to fall from my eyes

I was so tired of always being the second option and Alec's came and didn't even look at Elena, and accepted my invitation and came to pick me up even though he has a terrible sense of direction and then I start playing with the necklace that he gave it to me, and he said until the next meeting I'm so happy ..... and tired and then my body starts to get heavy and I sleep

a young boy, dies and reincarnates in a very complicated world as an original vampire.

I decided to remake the story instead of making MC reincarnate as a mikaelson, but rather, alecsviel helason, a young man who reenacted, a vampire updated original

Pumasok na sila Kuya sa office ni Mama at ako balik sa ginagawa ko. Napatulala ako sa harap ng mga papeles na matatapos ko na pala. Nakakapagod rin palang maging accountant sometimes I realize is this really what I want?

Sa pagtira ko kasama ni Mama ay masaya naman kasi alam kong mag-isa na si Ma at isa pa it make us closer to each other.

I accept the post because I want to help her parang ayon na ang magagawa ko dahil alam kong naging masama akong anak because I didn't do what she wanted me. My mother wants me to take the psychologist board exam and so my father.

Napahinga ako ng malalim at napaisip…

I still didn't do what I really wanted.

Napatingin ako sa labas at eksakto naman na kalalabas lang ni Pola galing sa opisina ni Mama then an idea flickered on my mind.

Maybe this is the right time…


"Pola…" Binuksan niya yung pintuan at nagulat ng makita niya ako sa labas ng pintuan ng apartment namin dati. "Oh Thiara anong ginagawa mo dito? Mag-aalas –onse na…"

"I need your help."


"Salamat talaga Pola, tatanawin ko etong malaking utang na loob."

"Ano ka ba para ka naman others…"

"Oo nga pala magiging ate na kita!" At namula yung mukha ni Pola bago siya napangiti. "Wag ka ngang ganyan…"

"Naku kilala ko si Kuya Tux at sigurado ako kung may dadalhin man siya sa altar ikaw yun at masayang-masaya ako para sa inyo." Niyakap ko siya ng mahigpit.

"Alam kong magiging mahirap ang pakiusap ko pero ngayon pa lang ay nagpapasalamat na ako at humihingi ako ng pasensiya dahil puro problema na lang ang dinudulot ko sa iyo."

"I know that…" At alam ko naman na nagbibiro lang siya sa sinabi niya. 

"But I have to do this because I believe this is the right thing to do."

Tumango si Pola at ngumiti, alam kong naiintindihan niya ako.

"Ikaw na ang bahala kay Mama, paki-alagaan siya at pakibigay na lang etong sulat ko sa kanila."

Tumango si Pola at binigay ko sa kanya ang mga sulat ko. Hindi ko talaga kayang magpaalam sa kanila.

Mahigpit kong hinawakan ang traveling bag ko at naglakad na palayo sa bahay namin.

Bago ko tapusin ang sinimulan ko kailangan ko munang may puntahan.

Kailangan ko siyang puntahan para ikapapanatag ng sarili ko…

Yet still I'm falling
Maybe I'm falling for you
Yeah I think I'm falling
Baby I'm falling for you
That I think I'm falling
Maybe I'm falling for you
Yeah I think I'm falling
-Keahiwai

Tinitigan pa niya ako kanina at halos mangawit na ako sa kakangiti sa kanya. Nagbago na ba ang hitsura ko sa loob ng dalawang buwan? 

Naglalakad na siya papalapit sa akin at lalo akong napangiti.

"Thiara?"

Napatango ako, akala ko nakalimutan na ako ni… "Aling Susan!"

"Naku pagpasensiyahan mo na at hindi kita masyadong namukhaan dahil alam mo na tumatanda na ako at isa pa'y lalo kang gumaganda!" Hindi pa rin nawawala ang pagiging bolera nitong ni Aling Susan. Hindi naman siguro gumaganda, blooming lang… Kay Keanne? 

"Salamat ho Aling Susan kayo talaga… Kamusta na ho kayo?"

"Halika't pumasok ka para naman makapag-usap tayong bata ka at tiyak matutuwa si Keanne pagnakita ka niya..."

Nagulat ako sa sinabi ni Aling Susan at hindi ko napigilan mapangiti habang naglalakad kami papasok ng bungalow. Totoo kaya yung sinabi Aling Susan na matutuwa nga kaya si Keanne pag nakita niya ako? Kinakabahan tuloy ako lalo… Ano na kayang hitsura niya? 

Aaminin ko I missed this house very much. Wala naman siyang pinagbago, maganda pa rin at napakaayos ng sala…

"Ipagtitimpla muna kina juice at kukuha muna ako ng makakain sa kusina." Tumango ako at naglakad si Aling Susan papunta sa kusina.

Habang hinihintay ko siya ay napasilip ako sa may swimming pool, may nakita akong babaeng nakatalikod at naririnig kong may lalaking tumatawa.

Mukhang masaya yung lalaki at ng nakita ko kung sino.

Bumilis ang tibok ng puso ko at napangiti ako.

Si Keanne…

Ngayon ko lang siya nakitang sobrang saya at kitang-kita sa mukha niya na tawa siya ng tawa.

Napalitan ng lungkot ang naramdaman kong tuwa. Nung mga panahon kasing andito ako at ako ang kasama niya, ni minsan hindi ko siya nakitang naging masaya. Ewan ko pero parang nagseselos ba ako sa babaeng kasama niya.

"Naku nakakatawa talaga silang tignan…"

Napatingin ako sa likuran ko, si Aling Susan na may dalang juice at hotcake.

"Sino po yung kasama ni Keanne?"

"Ah si Ilona, bagong physical therapist ni Keanne." Siya pala ang pinalit ni Mrs. Lacey sa akin at mukhang nagkakasundo sila ni Keanne hindi tulad nung ako pa ang physical therapist niya ako.

Inabot sa akin ni Aling Susan yung juice at uminom ako. "Alam mo bang kakakuha lang ng batang yan ng board exam at nung nalaman niyang kailangan ni Madam ng physical therapist para kay Keanne ay pumunta siya agad dito."

Tumango ako sa sinabi ni Aling Susan at ngumiti kahit na nasasaktan na ako sa nakikita ko. Tinutulungan ni Ilona na maglakad si Keanne at si Keanne hindi mawala ang ngiti sa mukha niya. Napahigpit ako ng hawak sa baso parang hindi ko na kakayanin ang nakikita ko.

"Ahm Aling Susan, kailangan ko na hong umalis."

Napatingin sa akin si Aling Susan at mukhang nagulat. "Ha? Ang bilis naman ata... Hindi mo ba kakamustahin si Keanne?"

Ngumiti ako sa kanya. Hindi na kailangan mukhang okay naman siya. "Naku okay naman ho na siya, pumunta lang ho ako dito para tignan kong may progreso na po sa situation niya at mukhang inaalagaan naman ho siya ni Ilona ng mabuti." Liar! 

Tumango si Aling Susan at buti na lang nakumbinsi ko siya. "Isa pa po malayo pa ho ang pupuntahan ko."

"Saan ka ba pupuntahan hija?"

"Mula ho rito ay didiretso na ho ako ng Baguio."

"Aba'y ang layo... Ano nga palang gagawin mo doon?"

"Mag-aaral ho para sa board exam, may review center ho kasi na pagmamay-ari ang Tito ko dun at nabanggit ko na rin ho ang plano kong yun kay Mrs. Lacey."

Napatango-tango si Aling Susan at napangiti sabay yakap sa akin.

"Ingat ka na lang doon at salamat sa pagbisita mo. Kung makakaluwag ka'y bisitahin mo ulit kami rito at sana'y makapag-usap kayo ni Keanne." Sana nga po…

Tumango ako at ngumiti sa kanya. "Sige po mauuna na ako..."

Naglakad na ako papunta sa pintuan at bago pa ako makalabas narinig ko ang boses ni Keanne. Sa wakas… Sobrang na-miss ko yun…

"Really? Yes! Thank you so much Ilona! Aling Susan may good news ho ako!"
Napapikit ako, sobrang sakit palang marinig yung boses ng taong gusto mo pero hindi siya sa iyo nagpapasalamat. Yes, I admit now, I am falling for Keanne pero mukhang imposible siyang mahulog sa akin…

Nagmadali na akong lumabas ng bahay at dumiretso sa dala kong Chevrolet. Pina-init ko agad yung engine at pinaandar ko yung kotse, pero bago tuliyan akong makalayo ay  sumulyap muna ako sa bungalow nila Keanne.

_Short chapters!
_UNIDETED VERSION. Maafkan jika banyak typo (s) bertebaran.

_NO FANFICTION. Saya ingin karakter dalam cerita ini tetap begini adahnya tanpa harus di ubah ubah;)

_This work is 100% my imagination. Don't steal it. Be creative!

_jika kalian menemukan karya yang mirip dibuplish selain di work wattpad. Please tell me. Tha's plagiarims.

_you have been warned! 
Happy reading !
O(>=<)O

Terlihat Kota jakarta malam ini begitu ramai dengan lampu-lampu kota yang berwarna-warni, seperti ada yang berbeda dari hari biasanya.
Dapat dilihat seorang gadis cantik, manis, berkulit putih pucat, mata kecil dan berambut panjang hitam mengkilap. Sedang berdiri di jendela kamar atas milik nya menatap indah nya malam lampu-pampu yang menyinari gedung-gedung di jakarta. Ya ia adalah ilona baby olivia gadis belia berumur 18 tahun.

ilona saat ini tinggal bersama kaka perempuan nya bernama vanesa
Karna kedua orang tua mereka sudah lama meninggal karna sebuah kecelakaan sawaktu mereka kecil.

Vanesa adalah wanita cantik, elegan, dan berpendidikan tinggi. Umurnya 24 Tahun ia saat ini bekerja di sebuah perusahaan properti dan kadang mengisi waktu kosong dengan menjadi model majala kecantikan di Hongkong. Jadi tak heran perawakan nya cukup menarik perhatian siapa pun yang melihatnya

Namun setiap kali ada yang menyukainya ia menolak nya. Dengan alasan ketidak cocokan ia terlalu cuek untuk masalah percintaan terlalu sibuk dengan karir nya yang melunjat. Namun beberapulan terakhir ini ia dekat dengan seorang pria tampan dan akhir nya mengikat hubungan mereka kejenjang yang lebih serius yaitu pertunangan. Ya ia telah bertunangan dengan pria bernama Devata Altur  Fernandzhen

Devata adalah sosok pria tampan yang berstatus seorang Dokter spesialis beda di rumah sakit ternama di jakarta. Ia cukup terkenal Berperawakan tinggi bak model tubuh yang profesional ia miliki berkulit putih dan humoris ia asli dari China. Hanya saja sedikit berlogak inggris karna lama tinggal di (Amerika) namun masih bisa berbahasa indonesia walau tak terlalu fasih ia terlahir dari keluarga yang cukup berada. Kedua orang tuanya pun masih lengkap hanya saja sibuk saat ini akan urusan bisnis keluarga

Sebelumnya aku belum mengatakan kalau aku ini masih kuliah, tinggal bersama kaka perempuanku dan di biayai oleh nya. Umur kami hanya terpaut beda 4 Tahun, mungkin sangat jau. Kalau yang biasa kalian tau seorang anak apalagi kaka dan adik hanya berjarak 2 Tahun berbeda dengan ku

Ayah, dan ibuku sempat mengatakan saat mereka masih hidup. Aku adalah anak percobaan mereka haha...
Bukankah kedengarannya lucu
Awalnya ayah dan ibu menginginkan putra laki-laki. Jadi sepasang gitu namun Tuhan seperti nya berkendak lain, anak laki-laki yang di harapkan tak terjadi karna bayi yang di kandung ibuku tak lain wanita. Dan itu aku, walau pun begitu mereka tak menyesal ayah dan ibu tetap menyayangi dan menerima kehadiran ku di dunia ini. Hanya sebentar aku dan kaka ku merasakan kasih sayang orang tua, saat aku berumur 5 Tahun ayah dan ibu meninggal akibat kecelakaan

Kalau ingin tau masalah percintaanku tak ada yang menarik sebenarnya. Aku tak bisa menjelaskan dengan ditail masalah asmara, Aku terlalu bodoh untuk itu tapi seingat ku cinta pertama dan terakhirku terjadi saat aku di bangku SMA. Walau tak berjalan mulus layak nya jalan tol, baru 2 bulan kami berpacaran pria brengsek itu memutuskan ku secara sepihak

Kalian tau ia memutuskan ku karna apa? Hanya karna sebuah ciuman
Ku mohon jangan tertawa:)

Kedengarannya miris di putuskan hanya karna masalah ciuman bukankah itu hal biasa. Di lakukan saat seseorang berpacaran
Namun berbeda denganku yang terlalu bodoh akan hal kepekaan
Ku kira, cinta itu hanya sekedar rasa sayang, mengngagumi, memberi senyum, atau bertegur sapa semata

Ternyata jau dari ekspetasiku aku tidak terlalu mahir melakukan sebuah uji percobaan dalam membuktikan siapa yang lebih mencintai, di antara yang mencintai.
Karna menurutku cinta itu di dasari rasa saling menghormati, menghargai, melindungi, membuat kita nyaman saat di dekatnya, menghargai apa yang di jaga oleh pasangan kita bukan sebaliknya

Ku akui aku memang tak bisa menandingi diri nya yang terlalu mahir dalam hal bercinta. Bahkan aku tak dapat memberi visual apa pun untuk hal semacam itu. Menurutku sendiri cinta yang di buktikan secara fisik, bukanlah cinta melainkan pelecehan dan kekerasan untuk gadis sepertiku.
Aku sangat tak suka hal seperti itu sering kali pria melakukan hal-hal bodoh demi mendapatkan apa yang ingin mereka dapatkan. Membuat makhluk bernama pria itu mengerikan dan buruk di mata para wanita

Akhirnya sejak kejadian di mobil malam itu. aku menampar wajahnya Ia menatapku kecewa dan marah setelahnya memutuskanku
Aku tak menyesal menampar wajahnya, setidaknya aku mewakili jeritan hati setiap wanita di dunia. Yang sering di sepelekan oleh pria
Mereka beranggapan bahwa wanita itu adalah makhluk yang sangat lemah, dan mudah di takhlukan
Pria sering kali memperlakukan wanita layak nya anjing peliharaan yang tak berperasaan, aneh kadang Tuhan menciptakan makhluk nya bervariasi, dan dengan potensi yang berbeda beda, bahkan keindahan yang relatif

Namun mengapa di sini hanya pria saja yang memiliki hak untuk seenaknya. Sedangkan wanita melakukan satu hal kecil di anggap menyimpang, lucu dunia memang tak perna memperlihatkan keadilannya. Kalau pun ada, mungkin butuh proses panjang untuk mendapatkan keadilan itu. Sejak saat itu pun, ku putuskan melanjutkan pendidikan ku setelah lulus sma. Di universitas California

Selama menjadi mahasiswi di fakultas California. Aku melakukan ritinitas ku sebagai pelajar dengan sangat baik, pergi pagi lalu pulang malam, terkadang aku mengisi waktu kosong ku dengan sekedar berkumpul bersama teman teman ku. sebagai makhluk sosial aku pun butuh hiburan dan membutuhkan orang lain yang dapat menjadi sarana bertukar pikiran bukan? Rasa nya tak enak bila hidup sendiri di kota orang apalagi di kota sebesar Amerika, lagi pula aku berfikir mungkin tak apalah menikmati apa yang di berikan kota ini

Toh! semua tak ada yang salah selagi tak melanggar batasan dan prinsipku
Namun kembali lagi, sepandai pandai nya seseorang berkata bijak tak dapat di katakan bijak saat mereka melakukan satu kesalahan.

Entahlah malam itu Netsi mengajak diriku ke sebuah Club untuk bersenang senang. Aku menerima begitu saja ajakannya tanpa penolakan, semalaman kami menghabiskan waktu dengan minum- minum. Hingga pagi hari aku terbangun mendapati diriku di sebuah kamar asing

Ku coba mengerakan tubuhku betapa aku kaget saat melihat penampilan ku saat itu tanpa sehelai benang pun. Dan terdapat pria yang tengah tertidur damai, Seketika itu pun aku kaget mencoba menerawang apa yang terjadi aku menangis dalam diam. Merutuki diriku sendiri yang begitu bodoh

Hingga akhirnya pria itu bangun ia mengerjap ngerjapkan mata indahnya beberapa kali. Dan sadar ia tak mengenakan pakaian bahkan ia jau lebih kaget dariku ia menatapku sekilas yang berada di sampingnya. Bingung karna tubuhku yang tak mengenakan busana, saat itu pun air mata jatuh aku menarik selimut itu menutupi tubuhku dan pergi meninggalkan pria tadi, dengan sebuah kalimat "maaf"

Ia sempat menghentikan ku memanggilku namun aku tak menghiraukan sama sekali ricauan nya, aku begitu malu hingga rasa nya tak tahan menatap mata pria tadi

Sejak saat kejadian yang menimpa diriku di As itu, kuputuskan kembali ke kota kelahiran ku jakarta. Mengubur dalam dalam percintaan satu malam itu yang membuatku kehilangan keperawan ku. dan mulai mencoba menjalani kehidupan ku dengan normal berdoa ke pada Tuhan semogah mimpi buruk itu tak akan perna kembali

Tbc

Sub division of DXD

This division is for human by " human" to stop humans from fighting or do terrible things. 

The cover for this organization is a company ( like Sony) ,we are a company that is involved with pc, tv's, phons and cars,  we also have a PSP,
And ps4 , ps5 and a Nintendo switch ( only the games are the same but the Unit are different)

head commander: issei Hyoudou 

Team Alpha 

1.Nick Reyes / commander 

2.Nora Salter / lieutenant commander 

3.E3N "Ethan" / petty officer 1st class

4.Usef Omar / sergeant 

5.Todd kashima / private 1st class
(Call of Duty infinity Warfare)

Team Delta 

1. Jack Mitchell / commander

2. Gideon / Lieutenant commander 

3. Ilona / privet 1st class

4. cormack / sergeant

5. Knox  / lieutenant 
( call of Duty advance Warfare)

Team Ghosts 

1. Logan walker / commander 

2. Dave"hesh"walker / field-commander 

3. Elias T. Walker / lieutenant 

4. Thomas A. Merrick / sergeant 

5. Alex V. Johnson "Ajax" / privet 1st class
6. Riley / military dog

This are the teams for sentinel  

—————————————————
Looks 

1. noctis lucis caelum / ffxv 

2. Sung Jin-woo / solo leveling

3. Kougami shinya / psycho-pass

Please vote for what looks or give me some suggestions 👍

Alexander lucies Gonzalez a mercenary dies by the betrayal of his brothers in arms but gets a second chance in life but someone else has other plans

“My dear Alexander get strong my love till we meet again “



don't own any material I'm using in this story

[heram][action][romance] a little mature and R-18

(highschool dxd ,Naruto/Shippuden,high school of the dead )

ilona daniel

Loosing Daniel

Daniel Zero

DANIEL & AMANDA

Love In Time Travel - God Of Egypt

PRIA KW

the adventures of a dead apostle in a crossover world

So many walls

Takdir cinta

New life in dxd

Fairytale Whims

People search ilona daniel also like: