章 55: 55 Meminta jatah

Jefri dan Jeni akhirnya masuk ke dalam rumah setelah Karin membuka pintunya. Pakaian Jeni yang sedikit basah karena terkena air hujan membuat Jeni segera tertuju ke ruangan kamar karena dia akan segera mandi air hangat di kamar mandi yang ada di dalam ruangan kamar pribadinya.

"Kamu mau kemana, Mas?" tanya Jeni terkejut saat ia menyadari kalau Jefri mengukuti langkahnya dari belakang dan masuk ke ruangan kamarnya secara bersamaan.

"Aku mau istirahat di kamar," jawab Jefri beralasan. Dia segera meluruhkan tubuhnya di atas ranjang milik Jeni. Tentu saja hal itu membuat Jeni memutar bola matanya dengan kesal.

"Aku akan mandi, Mas. Aku cape. Tolong kamu keluar dulu," pinta Jeni memohon.

"Kamu mandi saja, kenapa malah mengusir aku," balas Jefri tak perduli.

"Ya ampun, Mas. Please!" Jeni mengharap pengertian suaminya.