Di malam yang gelap nan sunyi, di bawah rintik hujan, awan hitam menyelemuti dan hanya pohon rindang yang menemani, seorang laki laki bernama Adit terdiam seorang diri. Dia merasa kesepian tanpa ada seorang pun yang menemaninya.
Adit : "Kenyataan ini sungguh menyiksaku! Apa yang harus aku lakukan setelah mengetahui semua ini, Tuhan? Apa aku harus menyerah?" Ujarnya
Tiba tiba datang sebuah mobil yang sudah kusam dan tampak tua berhenti di depan Adit yang sedang murung sendirian di bawah pohong rindang. Turunlah seorang wanita lalu menghampiri Adit...
Adit : "I..ibu?"
Ibu : "Apa yang kamu lakukan disini? Ayo... Kita pulang"
Adit : "T... tidak Bu"
Ibu : "Kamu masih memikirkan yang ibu katakan?"
Adit : "Aku..."
Ibu : "Maaf Nak, seharusnya ibu tidak memberitahumu soal ini, maafkan ibu"
Adit : "Tidak, ini bukan salah ibu, aku yang terlalu lemah untuk menerima Semuanya"
Ibu : "Sudah, sekarang kita pulang ya?"
Adit mengangguk lalu pulang bersama Ibu...
Sesampainya di rumah...
Ibu : "Ibu panaskan air dulu ya buat mandi, kamu ganti baju dulu ke kamar"
Adit mengangguk. Saat di kamar...
Adit : "Sekarang, gue hanya perlu fokus sama masa depan gue sendiri, gue gak peduli masa lalu gue seperti apa!" Ujarnya lalu langsung rebahan sambil main hp
Tidak sampai beberapa lama Ibu memanggil Adit untuk segera mandi karena air hangat sudah siap.
Ibu : "Diiitt... Air hangat sudah siap nih"
Tidak ada jawaban dari Adit...
Ibu : "Kenapa gak nyaut tuh anak? Diiiittt..." Panggilnya lagi
Adit : "I...iya buuuu" jawabnya yang terkejut karena tertidur
Ibu : "Ini air angetnya sudah siap Nak"
Adit : "Iya Bu aku mandi sekarang"