Honey masih saja termangu. Dia mendengarkan setiap penjelasan dari sang kekasih tentang idenya yang tadi sangat mengagetkan Honey. Karena bagaimana tidak? Tiba-tiba saja Night mengajaknya tinggal bersama. Di mana dia diajak untuk tinggal di mansion miliknya yang dipenuhi oleh banyak vampir itu.
Walau semakin ke sini dia semakin paham tentang apa yang ingin Night katakan. Setelah Night menjabarkan secara lebih detail tentang rencananya. Tentang jenis rumah yang akan Honey tempati kalau saja dia setuju untuk pindah ke mansionnya.
'Kini aku mencoba membayangkan. Jadi Night akan menyediakan sebuah kamar yang besar untukku di mana di dalam sana akan diisi segala hal yang kubutuhkan untuk hidup? Layaknya unit apartemen sendiri, aku akan diberi fasilitas tertentu yang mungkin lebih lengkap dari yang kumiliki di apartemenku sekarang.'
Honey tanpa sadar cemberut memikirkannya. Menggiurkan, bukan? Namun tetap saja hatinya terasa berat.