Chapter 254: Rayyan dan Kepolosannya Part 2

"Oh... Dari Bogor. Gua Andy," balas anak lelaki bernama Andy.

"Gak nanya!"

Rayyan sengaja berkata menyebalkan seperti itu untuk membalas apa yang Andy katakan sebelumnya. Namun Andy yang tak menerima ucapan menyebalkan Rayyan malah memukul kepala Rayyan lalu pergi meninggalkannya dengan berlari cepat. Rayyan yang ingin mengejar dan memarahi anak itu mengurungkan niat karena ia tak mau mencari masalah di kota besar ini. Terlebih dia hanyalah pendatang baru yang harus memahami dan mempelajari bagaimana sikap orang-orang Jakarta terhadap dirinya.