Download App
52.81% Yakinkan Aku Jodohmu / Chapter 150: Chapter 150 Kekhawatiran Bapak Ibu Nadia

Chapter 150: Chapter 150 Kekhawatiran Bapak Ibu Nadia

"Ya sudah sana lanjut lagi lihat drakor!" suruh Bu Wati. Beliaupun juga mengambil martabak dan memakannya.

"Enak ya ... ," kata Bu Wati.

"Dibilangin dari tadi, Ibu sih nggak ambil-ambil. Tinggal dikit kan sekarang? He ... he," sahut Juwita.

"Enggak apa-apa. Lha wong sudah dimakan sama anak sendiri ya nggak mungkin lah Ibu sesali," sahut Bu Wati.

"Oiya ... Nadia masih belum selesai mandi juga to ini? Tumben lama tuh anak mandinya," tanya Bu Wati.

"Entahlah ...," sahut Juwita.

Bu Wati lantas berdiri dan mengecek ke kamar mandi.

"Lho ... ternyata sudah nggak ada di kamar mandi? Nad? Nadia? Kamu dimana?" teriak Bu Wati.

"Huuweek ... huuweek!!"

Terdengar suara seseorang sedang muntah di toilet.

"Astaga! Kamu masuk angin Nadia?" tanya Bu Wati yang lantas menyusul Nadia di toilet dan memijat punggung Nadia.

"Ya ampuun ... ibu buatkan teh hangat dulu sebentar!" ucap Bu Wati.


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C150
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login