"Ya Ma, bentar," sahut Hanifa.
"Fa ...," sahut Mama Riri lagi.
"Ya udah ya, udah maghrib nih Bis," sahut Hanifa yang kemudian langsung menutup panggilan ponselnya.
"Iya Ma, udah kok," sahut Hanifa. Dia pun segera keluar dari dalam kamarnya sembari meringis di hadapan sang mama. Sementara itu,, Mama Riri menatap penuh tanya kepada sang putri.
"Kenapa sih Ma? Udah ah, mau sholat dulu," ucap Hanifa sembari berjalan meninggalkan mamanya begitu saja.
"Duh ... nih anak," gumam Mama Riri sembari menggelengkan kepalanya.
Sementara itu, Mas Huda yang sudah tiba di tokonya.
Melihat mobil Avanza putih berhenti tepat di depan toko, Dewi mengira itu adalah pelanggannya seperti biasa. Barulah setelah Mas Huda muncul dari balik pintu dia berkomentar,"MasyaAllah ... ternyata Pak Bos to ini tadi yang datang? Kirain pelanggan he Mas ini tadi. Hampir saja mau saya sapa, mari ... ada yang bisa saya bantu? He ...he."