Download App
69.96% What is My Position / Chapter 191: Ketakutan Akan Ke Depannya

Chapter 191: Ketakutan Akan Ke Depannya

Aku memapah Argat untuk duduk di sofa. Tadinya aku ingin membawanya ke rumah sakit, tetapi Argat menolak. Argat terus beralasan kalau lukanya tidak parah hingga harus di bawa ke rumah sakit. Daripada terus berdebat dan membiarkan lukanya makin perih, lebih baik kuturuti saja kemauannya.

"Argat," ucap Mama panik yang melihat kondisi Argat.

"Aku tidak apa-apa, Ma," ucap Argat supaya Mama tidak khawatir.

"Apa yang terjadi? Dia berantem dengan siapa?" tanya Mama.

Argat melirik ke arahku supaya tidak memberitahu apa yang terjadi kepada mama. Mama pasti akan panik saat mengetahui bahwa hal ini berhubungan dengan Maya, karena aku dan Argat ingin menyelesaikannya secara sembunyi-sembunyi.

"Aku akan mengambilkan obat," ucapku kemudian mempercepat langkah menuju dapur.


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C191
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login