"Masuk…" Suara Lu Yuchen terdengar dari dalam ruang baca.
Suara Lu Yuchen masih terdengar dingin seperti biasanya, namun Lu Jiu merasa suara itu terdengar sedikit berbeda dari beberapa hari terakhir ini. Walaupun memang sama-sama dingin, tapi malah terasa tidak galak. Sama sekali tidak ada aura mendominasi atau galak yang keluar dari dalam tubuh Lu Yuchen. Tapi kemudian Lu Jiu berpikir bahwa itu hanya perasaannya saja. Dia menggelengkan kepalanya dan membuang pemikirannya, setelah itu dia pun membuka pintu.
Saat Lu Jiu membawa gelas berisi air dan masuk ke dalam, dia melihat keadaan di dalam sana dengan jelas. Tangan kanannya yang membawa gelas bergetar hingga gelas kaca itu hampir saja terjatuh ke lantai. Dia dengan cepat menenangkan dirinya dan tidak membiarkan Lu Yuchen melihat sikapnya itu. Setelah menarik napas dalam-dalam dua kali, dia akhirnya berani mengangkat kepalanya dan kembali berjalan.