Chapter 38: Bening Pingsan

Dengan menimbulkan rasa yang cukup begitu tak mengenakkan membuat Bening benar benar sudah merasa cukup pesimis.

Hati perempuan itu seketika bergerilya.

Pikirannya sangat takut jika semua bukan mengenai hal biasa melainkan hal mistis.

Dia yang ditinggal seorang diri, ketika akan apa adanya menunggu Tirta membeli es krim.

Semua yang ada ialah tiba saja Tirta memberikan pesan membuatkan dia penasaran, akan tetapi Bening juga merasakan sangat malu.

Munculnya rasa malu bersamaan dengan penasaran pun akhirnya dibuka akan pesan apa yang dikirimkan oleh Tirta.

"Astaga, ini anak aku pikir kirim pesan apa? Ternyata isinya cuman gambar es krim."

Hatinya kesal namun dia sama sekali tak bisa  menyalahkan laki laki.

Memilih es krim mana yang dipilih pun akhirnya cukup kelar.

Bodyguard resek pun kembali ke tempat semula dan memberikan kepada Bening.