Djaka pulang sambil memijit kepalanya yang terasa sakit. Hal ini ternyata dilihat oleh Widya yang memperhatikan Djaka saat pulang. Merasa khawatir Widya memutuskan untuk mendekati Djaka dan mencoba untuk mencari tahu apa yang terjadi pada utranya tersebut.
"Nak Djaka sakit?"
Djaka cukup terkejut melihat Widya yang datang mendekatinya dengan tiba-tiba. "Ah tidak. Hanya sedikit pusing. Mungkin hanya kelelahan saja."
"Apakah mau saya pijit? Atau saya kerokin?"
"Tak perlu Bi, mungkin aku hanya butuh istirahat saja."
"Apakah mungkin terjadi sesuatu?" tebak Widya yang merasa jika Djaka sedang banyak pikiran.
Djaka menggeleng mencoba untuk menutupinya namun Widya tau jika Djaka sedang berbohong. "Jangan khawatir, semuanya baik-baik saja."
"Nak Djaka, jika memang butuh sesuatu bilang saja sama saya!"
"Eum … tentu. Dan aku hanya ingin istirahat saja."