Download App
6.23% Supreme Uprising / Chapter 72: Kembali Pulang

Chapter 72: Kembali Pulang

Editor: Wave Literature

"Kalian berjuang keras dan mencium kaki bau milik orang lain kemarin hanya untuk bertindak seperti babi bodoh yang disembelih hari ini!" seseorang berkata dengan pelan di atas jembatan yang tenang.

Kata-kata itu sangat kejam. Yun Lei dan yang lainnya ingin menghajar orang yang mengucapkan kalimat sarkastik tersebut, tetapi ketika ia melihat pemimpin dari Militer Langit Tinggi berdiri di sebelah orang itu, mereka hanya bisa menelan kemarahan mereka dan berpura-pura bodoh.

Kepala Instruktur Lu dan Raja Elang sama gelisahnya. Walaupun Luo Yunyang telah membuat mereka bangga, keberhasilan anggota lainnya juga sangat penting.

"Bagaimana?" mereka berdua segera bertanya saat Guan Wanli, Sun Miaomiao, dan yang lainnya mendekat.

Guan Wanli hanya diam saja, tetapi Sun Miaomiao berkata dengan pelan, "Kami berhasil mendapatkan cairan sumber tingkat A!"

Kepala Instruktur Lu dan Raja Elang saling memandang satu sama lain dengan terkejut. Menurut pendapat mereka, walaupun Sun Miaomiao dan Guan Wanli merupakan ahli bela diri yang cukup berpotensi, mereka hanya memiliki kemampuan untuk mendapatkan cairan sumber tingkat B.

Bagaimanapun juga, dasar kultivasi mereka masih kurang.

"Ini semua berkat kekuatan Pemimpin Luo. Ketika kami mencoba untuk mendapatkan cairan sumber tingkat A, tak ada seorangpun yang berani mengambilnya dari kami. Ketika Sun Miaomiao membunuh Monyet Abu-abu Berpunggung Baja dan mengambil label cairan sumber tingkat A, sebenarnya ada tiga tim lain di sekeliling kami."

Yang Yirui terlihat sangat bersemangat. "Mereka hanya melihat ke arah kami dan menyerah begitu saja!"

Mencuri secara paksa tidaklah dilarang selama kompetisi pencarian cairan sumber di pulau yang berada di tengah danau itu. Tentara Naga yang Bangkit selama ini dikenal lemah, sehingga biasanya mereka menjadi sasaran empuk penjarahan.

Namun, kali ini tak ada kelompok yang berani menyerang Tentara Naga yang Bangkit karena tak ada ahli bela diri muda yang ingin berurusan dengan Luo Yunyang.

Akhirnya, ahli bela diri elit yang terakhir kembali menyeberangi jembatan sepanjang lima kilometer dan kompetisi di pulau itu berakhir. Kedelapan Pasukan di Timur telah mendapatkan beberapa penghargaan, terutama Tujuh Pilar Langit Tinggi yang dengan garangnya berhasil mendapatkan enam cairan sumber tingkat A.

Walaupun beberapa orang merasa puas, ada juga yang merasa kecewa. Kelompok dari Militer Hutan Kerajaan tak mendapatkan satupun cairan sumber tingkat A kali ini sehingga mereka merasa sangat frustasi.

Tentu saja, pemenang utamanya adalah Tentara Naga yang Bangkit yang mendapatkan tiga cairan sumber tingkat A dan cairan tubuh emas yang awalnya dimiliki oleh Militer Langit Tinggi. Cairan tubuh emas setidaknya 10 hingga 100 kali lebih penting dibandingkan dengan cairan sumber tingkat A.

"Ha ha ha! Mari kita mabuk hari ini! Anak-anak, kalian semua tak perlu menahan diri. Makan dan minumlah sepuasnya! Aku yang traktir!" Raja Elang menyatakan dengan keras, melambaikan tangannya.

Saat ia berbicara, ia meraih Luo Yunyang dan berkata, "Datanglah ke rumahku besok, Nak. Aku akan memberikan Teknik Cakar Elang Kuat milikku kepadamu! Kau juga bisa bertemu dengan cucu perempuanku. Ia tak buruk sama sekali."

Luo Yunyang tetap diam. Ia sedikit menantikan untuk mempelajari Teknik Cakar Elang Kuat milik Raja Elang, tetapi ia tak ingin bertemu dengan cucunya.

"Kau tak memiliki waktu untuk mengajarkan teknikmu kepada Luo Yunyang. Kita harus segera menyuling cairan tubuh emas selama beberapa hari ke depan!" Kepala Instruktur Lu datang menyelamatkannya. "Anak-anak, kalian bisa berlibur untuk beberapa hari ini. Pelatihan yang akan kalian jalani saat kembali nanti akan sangat berat, jadi pastikan kalian bersenang-senang sampai puas!"

Walaupun mengunjungi Quan'cheng dan bersenang-senang selama lima hari terdengar sangat menyenangkan, Luo Yunyang merindukan ibu dan adiknya. Ia telah pergi jauh dari rumah selama tiga bulan. Ia bertanya-tanya bagaimana keadaan mereka di Chang'an dan apakah mereka baik-baik saja.

"Kepala Instruktur Lu, aku ingin kembali ke Chang'an selama liburan!" Luo Yunyang berkata dengan mantap saat menghadap pada Kepala Instruktur Lu.

Kepala Instruktur Lu mengerti tujuan Luo Yunyang dan terkekeh, "Baiklah, aku akan mengatur perjalananmu ke Chang'an. Beristirahatlah di rumah. Ketika waktunya tiba, aku akan meminta Xu Zhong untuk menjemputmu."

Luo Yunyang mengangguk dan berterima kasih kepadanya.

Sun Miaomiao dan yang lainnya melihat Luo Yunyang dengan iri. Banyak dari mereka yang ingin pulang juga, tetapi mereka tahu bahwa keistimewaan ini bukanlah sesuatu yang dapat mereka peroleh.

Luo Yunyang bisa mendapatkan perlakuan khusus seperti ini karena ia mendapatkannya dengan kekuatannya sendiri.

Lalu lintas saat ini sangat dibatasi dan perjalanan antar pangkalan sangat menantang, sehingga sebuah tiket pesawat dari Quan'cheng ke Chang'an sangat sulit untuk diperoleh.

Chang'an seperti benteng baja.

Ketika kembali ke Chang'an, Luo Yunyang merasa sedikit tak sehat. Walaupun ia bisa beradaptasi dengan kehidupan di kota besar ini, udaranya sangat berbeda jika dibandingkan dengan udara di Pangkalan 7.

Inderanya yang tajam memungkinkan Luo Yunyang untuk mendeteksi keberadaan faktor keenam pada udara di Kota Chang'an. Namun, jumlah faktor keenam di sana sangat menyedihkan.

"Luo Yunyang, ini adalah Distrik 23. Jika kau memiliki pertanyaan, kau bisa bertanya padaku. Aku telah membuat permintaan mengenai rumah keluargamu, sehingga kau bisa pindah secepatnya." Qin Yuemeng menatap pemuda di hadapannya itu dengan penasaran.

Bagaimanapun juga, ia adalah elit tingkat A.

Sebagai anggota staf logistik dari Tentara Naga yang Bangkit, Qin Yuemeng mengetahui dengan jelas apa artinya seorang ahli bela diri elit tingkat A.

Walaupun ia juga seorang ahli bela diri elit, ia hanyalah seorang elit tingkat F. Statusnya itu memperbolehkannya untuk tinggal di Kota Chang'an tanpa harus khawatir mengenai makanan dan akomodasi, tetapi naik tingkat merupakan harapan yang tak masuk akal untuknya.

Ia telah melihat banyak elit tingkat A di Markas Besar Tentara Naga yang Bangkit Kota Chang'an, tetapi biasanya mereka berusia setidaknya 30 tahun.

Mereka semua membuat kemajuan yang stabil dan mengandalkan kerja keras mereka sendiri untuk naik pangkat. Namun, jelas sekali bahwa pemuda di hadapannya itu mengandalkan bakat yang dimilikinya.

Pencapaian masa depan seseorang sepertinya tak bisa diremehkan.

"Terima kasih, Kakak Qin. Aku akan merepotkanmu lagi di kemudian hari," Luo Yunyang berkata pada Qin Meng yang sedang duduk di kursi pengemudi dan mengenakan seragam Tentara Naga yang Bangkit.

Ketika ia turun dari pesawat di Kota Chang'an, Qin Yuemeng telah berada di sana untuk menjemputnya. Luo Yunyang memiliki kesan yang baik terhadap wanita cantik dan manis yang telah membantunya ini.

"Tak perlu berterima kasih kepadaku. Aku hanya menjalankan tugas!" Qin Yuemeng memperlakukan orang lain dengan sangat baik. Ia jelas telah menunggu Luo Yunyang, tetapi caranya bertindak seolah-olah ia berhutang budi pada Luo Yunyang. "Justru, aku yang seharusnya berterima kasih kepadamu. Jika aku tak perlu menjemputmu, siapa yang tahu tugas apa yang akan membuatku sibuk! Aku yakin aku tak akan bisa bersantai seperti sekarang!" Ia berkata dengan senyuman yang hangat.

Luo Yunyang melambaikan tangan dan mengucapkan selamat tinggal kepada Qin Yuemeng, kemudian menuju ke rumahnya. Keluarganya saat ini tinggal di Distrik 16.

Luo Yunyang membuka pintu rumah keluarganya di bawah pengawasan penjaga distrik. Ibunya telah mengirim kunci rumah kepadanya setelah ia pergi ke Pangkalan 7.

Gembok kuno dan pintu belang-belang itu memperlihatkan seberapa tua bangunan dengan 36 lantai tersebut. Luo Yunyang membuka kunci pintu dan mendorongnya dengan lembut sebelum masuk.

Walaupun tak ada orang di rumah, barang-barang akrab yang ada di rumah tersebut membuat Luo Yunyang merasakan kehangatan yang tak tertandingi. Ada sebuah boneka rajut di atas sofa, keranjang menjahit di meja kopi kecil, dan foto keluarga yang tergantung di dinding.

Itu adalah foto dirinya, ibu, dan adiknya.

Luo Yunyang memandangi foto itu. Walaupun ia mengenakan seragam Tentara Naga yang Bangkit di foto itu, ia terlihat muda dan tak berpengalaman dibandingkan dengan dirinya yang sekarang.

Luo Yunyang dengan tak bertenaga berjalan menuju sofa dan berbaring. Tubuh dan jiwanya merasa benar-benar santai di apartemen kecil dengan satu kamar ini.


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C72
    Fail to post. Please try again
    • Translation Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login