"Oh, ada apa ya Bu?"
Menyadari keberadaan Lisa di ruangan itu membuat Patricia menoleh sebentar. Mungkin jika tatapan mata bisa membunuh, Lisa sudah mati sekarang. Wanita itu melemparkan tatapan mata yang tajam, lebih tajam dari pisau dapur yang mengenai lengan Oscar.
"Jadi begini Lisa, sebelumnya saya minta maaf yang sedalam - dalamnya karena saya sudah menuduhmu menjiplak proposal milik Patricia secara sembarangan. Ternyata itu semua salah paham, yang benar adalah Patricia lah yang menjiplak proposalmu. Baru saja kemarin dia memberitahu saya kalau dia yang menjiplak proposalmu karena merasa cemburu."
Meskipun raut wajah Maria terlihat datar dan hampir tidak menunjukan ekspresi wajah apapun, Lisa tahu kalau sebenarnya wanita itu enggan melakukan ini semua.