Chapter 228: Beri Aku Waktu Sebentar!

Setelah dua jam Lisa tertidur karena obat bius, wanita itu terbangun dengan mata yang berkunang - kunang dan pikiran yang berkabut. Ia menatap langit - langit ruangan itu dengan wajah yang bingung. Perlahan - lahan kesadarannya mulai terkumpul lalu ia mengangkat kepalanya yang terasa berat itu dengan susah payah.

Lisa mengedarkan pandangannya ke sekeliling. Ia melihat sebuah ruangan yang tidak asing baginya. Sebuah tempat tidur berukuran king size dengan seprai putih yang lembut. Ruangan itu sangat besar dengan lampu yang menggantung di tengah ruangan. Sebuah jendela kaca yang besar dan tinggi yang diselimuti tirai berwarna putih.

Melihat ruangan yang tampak asing namun familier itu membuat Lisa terbangun seketika dan terkejut. Matanya terbelalak ketika ia menatap lemari pakaian dan perabot lain yang pernah ia gunakan.