Pada akhirnya semua tidak sesuai dengan bayangan Night. Karena reaksi tak menyenangkan dari Honey, dia terpaksa harus menyingkirkan segala hal yang mengganggunya itu. Seluruh dapur harus kembali dibersihkan dari sisa-sisa kekacauan yang dia buat, termasuk sepiring nasi goreng yang dengan susah payah dimasaknya sejak pagi.
Akhirnya kini kembali harus mengandalkan sihir. Night menghidangkan beberapa jenis makanan lezat lagi di atas meja. Yang kini langsung dinikmati oleh gadis itu dengan wajah ceria.
"Begini dong. Kamu tak perlu repot, aku juga bisa makan dengan lahap. Seharusnya begini sajak pagi," ucap Honey sambil mengunyah makanan itu.
Night menghela napas sambil geleng-geleng kepala. "Kau benar-benar tak mengerti betapa kejamnya perlakuanmu ini ya? Mudah sekali bicara begitu. Kau terdengar lebih tak punya perasaan daripada rekan sesama vampir tahu," kritik sang vampir.
"Lebih kejam lagi kalau kau tetap memaksaku memakan yang tadi."