Night tak mengerti. Rasanya tetap janggal sekali ketika gadis ini tiba-tiba tadi menyebut namanya di tengah kesalahan yang dia buat. Gadis ini bilang kalau dia hanya mengatakan itu untuk menyambut malam yang datang setelah matahari terbenam. Namun menurut Night ada yang lebih daripada itu, karena dia mengatakannya sambil menatap kedua mata Night. Sang raja vampir kalau dia tengah bicara dengannya.
Sementara Honey sendiri tak kalah was-was. Dia masih terkejut dengan kehadiran Night yang tiba-tiba, serta kenyataan kalau mulutnya jadi keceplosan memanggil nama sang Yang Mulia. Keadaannya jadi tampak canggung kini karena Night terlihat tak mempercayai kata-katanya barusan.