"Emily, dari mana saja kau?"
"Kau ini bicara apa, Alice? Sudah pasti dia habis ketemuan dengan Elliot. Benar, kan, Emily?"
Aku hanya tersenyum mendengar pertanyaan teman-teman sekamarku, Fredert dan Alice. Aku tak menanggapi perkataan mereka karena ingin segera membersihkan diri. Pikirku setelah menenangkan diri di kamar mandi, aku akan bergebung dengan mereka dan mungkin berbagi keluh kesahku ini dengan mereka.
Setelah selesai mandi, seperti rencana awal, aku bergabung dengan Fredert dan Alice. Dalam waktu yang cukup lama, kami bertiga terus mengobrol membahas tentang tugas dari Pak George tadi. Fredert dan Alice ternyata sudah memutuskan menjadi satu kelompok.
"Emily, kau kan pasti satu kelompok dengan Elliot. Makanya kami memutuskan untuk jadi satu kelompok. Lagi pula, seperti yang Pak George katakan tadi, sesama siswa yang bukan pemilik Original skills tidak boleh satu kelompok dengan sesama jenis."