Download App
45.66% Sekolah Sihir: Keajaiban Tersembunyi / Chapter 174: Chapter 174

Chapter 174: Chapter 174

Rival dan Ravindra mencoba mengambil napas untuk beristirahat dari pertempuran yang mereka buat sendiri.

"Jangan harap kau bisa membawa Lyne dalam pihak mu." ucap Ravindra.

"Apa yang dibanggakan dari mu yang hanya memiliki kekuatan satu jenis saja? Seharusnya si Eric itu memusnahkan mu." ucap Rival, membuat Ravindra tidak terima dengan ucapan tersebut.

Dengan kasar Ravindra mencoba memegang kuat kerah kemeja Rival, itu tidak membuat Rival takut pada ancaman Ravindra. Rival bisa melihat mata Ravindra yang sudah berubah.

"Ke mana mata biru mu?" tanya Rival.

Mendengar itu Ravindra mendorong Rival.

"Apa kau sudah menjadi alatnya?" tanya Rival.

"Itu bukan urusanmu!"

"Apa yang dia janjikan padamu?"

"Diam."

"Apa kau yang meminta sesuatu padamu?"

"Sudah ku bilang diam!!" teriak Ravindra.

Rival menunduk. "Apa kau tidak mau mengetahui tentang kakak mu, bagaimana dia mati."


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C174
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login