Ye Yan sudah dimabukkan oleh gairahnya. Dia menatap Lan Qianyu dengan pandangan yang rumit. Lan Qianyu tidak melihat perasaan mendalam yang tersembunyi di mata Ye Yan, dia pun memelototinya dengan penuh kebencian sambil menggigit bibirnya dan menerima serangan Ye Yan itu dengan diam.
Setelah agak lama, Ye Yan sepertinya tidak puas dengan posisi itu. Dia tiba-tiba menarik diri dan membalikkan tubuh Lan Qianyu lalu mengangkat pinggulnya dan memasukinya dari belakang. Cara itu membuatnya lebih mudah mendapatkan kepuasan. Ye Yan mengangkat pinggang Lan Qianyu dengan satu tangan dan tangannya yang satu lagi memegang dadanya. Gerakan tubuhnya pun menjadi buas dan cepat.