Download App
47.38% SEANCE / Chapter 154: Jebakan?

Chapter 154: Jebakan?

Hari sudah semakin malam, Lilac yang menunggu kedatangan teman-temannya itu kembali terbangun dari mimpinya yang indah itu. Ia kini turun dari kasurnya dan melihat jam yang sudah menunjukkan pukul dua malam. Namun keempat temannya itu belum kembali dari pencarian mereka hari itu. Lilac tidak melihat Dhani di sofa, dan membuatnya berjalan ke arah kamar sebelah untuk mengecek keberadaan teman lelakinya itu yang ternyata sudah terlelap di atas kasur dengan nyamannya.

Lilac pun kembali berjalan ke kamarnya dan membuat secangkir madu hangat yang sengaja ia bawa dari rumahnya. Menurut Lilac secangkir madu hangat dapat membantunya merelaksasikan diri, lebih dari teh hangat.

Lilac yang sudah membuat madu hangat itu pun berjalan ke arah jendela besar itu dan duduk di depan jendela tersebut, melihat indahnya langit malam dan lampu-lampu rumah serta jalan dari lantai delapan belas tersebut.


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C154
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login