Malam itu, wilayah Fairy hancur dan kehilangan keindahannya.
Hijaunya dedaunan pohon berubah kecoklatan karena lapisan tanah dan debu memenuhinya, bahkan beberapa danau yang berada di wilayah bagian dalam ikut tertimbun reruntuhan.
Sejenak keduanya menjadi bingung tak tahu harus melakukan apa. Semua yang terjadi begitu nenyejutkan dan tak terduga.
"Jiao, Meyleen, Tuan Zyn sudah sadar," sebuah suara yang berasal dari bawah sana terdengar dan berhasil mengalihkan atensi keduanya, ternyata seorang Frys menyusul mereka di udara.
"Apa yang kamu katakan? Coba ulangi lagi," teriak Jiao sebab tidak mendengar dengan jelas ucapan Frys itu.
"Tuan Zyn sudah sadar," balas Frys tersebut yang sudah berada pada ketinggian yang sama dengan Jiao dan Meyleen.
"Benarkah?"
"Sejak kapan?"
"Baru saja," balasnya. Diantara semua Frys, peri yang paling dekat dengan Tuan Zyn adalah Jiao.