Pukul 02. 50.
Aleya dan Valeno pulang kerumah kediaman Getana, salah satu tangan mereka berdua menggandeng seorang anak perempuan berambut ikat kuda. Aleya tersenyum pada adiknya Levin yang kini tengah terduduk disofa menunggunya, sedangkan Meysi diam dibelakang Valeno ketakutan melihat Levin sebagai orang asing.
"Belom tidur lo Lev?" tanya Aleya pada adiknya.
Levin berdiri berjalan kehadapan Aleya, sambil bersedekap dada Ia menatap tajam kakaknya. "Lo balik balik jam segini bawa anak? anak siapa?" tanya Levin tak memperdulikan pertanyaan kakaknya.
Aleya melirik kearah Meysi yang menunduk memandang lantai, wanita itu pun melirik Valeno yang hanya menggeleng lemah tak mau membantu. "Gue nemu dijalan," jawab Aleya pada Levin.
"Halaah.. bohong, lo pasti dijebak bocah ini kan?" sangkal Levin melirik sinis pada Meysi yang menunduk ketakutan.
"Maksud-"