Download App
66.66% Pure Vanilla Route (Indonesia) / Chapter 6: Kejutan yang tidak menyenangkan

Chapter 6: Kejutan yang tidak menyenangkan

Awan mulai menutupi matahari. Perasaan ku tidak enak. Sepertinya ada sesuatu yang mengawasi kita. Dan ia terus mengintai pergerakan kita. Vanilla yang melihat ku waspada bertanya, "ada apa Vella?" Sambil berjalan. "Aku merasa ada yang tidak beres.. Ada sesuatu seperti mengintai kita." Jawab ku yang penuh waspada. "Baiklah, mari kita berhati-hati." Kata dia sambil berjaga-jaga. Kita pun terus berjalan dengan hati-hati. Tiba-tiba kabut pun mulai memasukinya hutan Elentia bagian selatan. Kita mendengar suara-suara aneh entah dari mana asalnya. Aku mulai merasakan aura-aura tidak mengenakan di sekitar. Tak lama kemudian, kita pun sampai di hutan bagian selatan.

Hutan ini tidak biasanya seperti ini. Biasanya penuh dengan kupu-kupu dan burung. Tapi sekarang aku sama sekali tidak melihat kupu-kupu ataupun mendengar kicauan burung disini. Hanya kabut yang ku lihat dan disini sangat sunyi. Kita pun bergegas mencari bunga Eldeweis kuning. Aura yang kurasakan semakin dekat, aku pun mulai meningkatkan waspada ku, aku menggenggam tangan vanilla untuk menjaga dia tetap aman. akhirnya, kita menemukan bungan Eldweis kuning terakhir di dekat bebatuan kecil. Saat vanilla hendak mengambil bunga tersebut, Terdengar suara hantaman keras, Kemudian auman keras. Ada pohon yang terdorong kemudian terlempar dan terbakar. Monster itu menatap vanilla seperti siap memangsa. Ternyata itu adalah monster Fire Hell hound. Vanilla pun terkejut. "Vanilla!!" Kata ku sambil berlari ke vanilla dan menariknya ke belakang bebatuan besar. "Monster apa itu Vella?!" Tanya dia yang masih terkejut dan ketakutan. "Itu Monster Hell hound yang Jarang ku lihat berkeliaran di Hutan Elentia. Mereka keluar untuk mencari makan. Aku tidak memiliki rencana untuk menjadi sarapan mereka." Jawab ku sambil pergi ke belakang pohon yang disamping nya adalah batu besar yang terdapat tanda. Aku pun membuka batu tersebut, Ternyata pedang baja sedang ku masih tersimpan di balik batu. Aku selalu menaruh senjata di setiap bagian Hutan Elentia. Karena aku tahu bahwa tempat ini masih tidak aman. "Vanilla, kamu bersembunyilah disini, biar aku yang atasi monster ini." Jawab ku sambil menyuruhnya tetap diam disini agar dia aman.

Aku pun maju dan melawan Fire hell hound tersebut. Fire hell hound ini memang besar, tapi mereka bukan apa-apa dibanding Phonenix Hell hound. Ukuran mereka lebih besar daripada fire hell hound. Aku pun menganyukan pedang ku dan menghindar dari serangan semburan api Hell hound tersebut. Saat hell hound itu mencoba menyerang ku, aku menebasnya. Fire hell hound itu kemudian terhempas ke belakang. Kemudian fire hell hound itu kembali berdiri dan bersiap menyerangku. Saat aku memberi serangan kedua, fire hell hound itu menghindar dan kemudian mencakar ku dengan cakar mereka yang tajam. Aku sempat terjatuh. "Vella!!" Kata vanilla yang terkejut dan kemudian berlari ke arahku. "Vanilla! Kamu harusnya bersembunyi saja! Tidak aman disini!" Kata aku yang terluka sambil berdiri dan memegang pedang dan mengawasi Fire hell hound itu. "Tapi kamu terluka!" Kata vanilla yang khwatir. "Tenang saja ini tidak terlalu sakit." Kata ku. Fire hell hound itu pun dengan mendadak menerkam. Aku pun mendorong vanilla menjauh. Dan akhirnya aku berhasil menusuk titik kelemahan fire hell hound. Yaitu di gemstone bagian dada. Setelah fire hell hound itu mati. Aku tiba-tiba terjatuh. "Vella!!" Jawab vanilla yang berlari ke arah ku. Penglihatan ku perlahan menjadi hitam dan suara vanilla pun perlahan menghilang.

Semua nampak hitam, namun aku melihat cahaya yang awalnya redup dan saat ku dekati cahaya nya terang kembali. Cahaya itu menuntut ku ke suatu tempat yang familiar.

Tapi kemudian, aku merasakan suatu guncangan yang hampir membuat semuanya nampak hitam lagi. Tapi kemudian saat aku fokus, cahaya mulai bersinar lagi. Aku pun kembali melihat ruangan familiar itu.


next chapter
Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C6
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login