Download App
85.45% Pradhika's Bloody Incident / Chapter 188: Tuntutan Saudara

Chapter 188: Tuntutan Saudara

Qiran tidak percaya akan mimpi itu sebelum ayahnya, Bibi Rukmini dan Pak Jono membenarkan tentang Yudha yang merawat Nyonya Sofia selama sakit hingga meninggal. Meninggalnya Nyonya Sofia ketika Qiran tidak berada di sisi ibunya, membuat Qiran sangat marah pada dirinya sendiri. Ia menyesal. Namun, Qiran melampiaskan itu dengan menuduh Yudha yang telah menyebabkan Nyonya Sofia meninggal.

Ketika pulang dari luar negeri, Qiran malah dengan tidak malunya menuduh Yudha yang menyebabkan ibunya meninggal. Tidak memperdulikan jika ayah mereka selalu bercerita betapa baiknya Yudha pada Nyonya Sofia ketika wanita itu sakit. Qiran seolah menutup mata dan telinga.

Namun, akhir-akhir ini Qiran merasa menyesal. Apalagi ketika Qiran melihat adiknya tergolek di rumah sakit. Qiran takut kehilangan Yudha. Namun, Qiran enggan untuk mengakui bahwa ia mulai peduli pada Yudha.

Itulah salah satu penyebab perubahan sikap Qiran yang menjadi baik akhir-akhir ini pada Yudha.


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C188
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login