"Aku harus mendapat telefon dulu, bisa aku pergi? Ini dari rekan bisnisku?" tanya Iqbal meminta izin pada istrinya untuk pergi dan Salsha dibiarkan di kamar ruang kerja Iqbal dan sesekali menggantikan Iqbal duduk di kursi pekerjaannya.
"Aku boleh membantumu, sedikit?" Salsha mendapatkan jawaban dengan anggukkan kepalanya dari suaminya membuat dirinya tidak lagi menjawab dengan berjalan keluar menuju ruangan lain.
"Ya? Ada apa? Bisa saya bantu?" Suara Iqbal sebelum pergi dari ruangannya membuat Salsha hanya menggelengkan kepalanya pelan karena dasinya lupa Iqbal pakai lagi setelah keduanya tidak sengaja saling berciuman membuat Iqbal melepas dasinya.
"Apa yang dia lakukan," keluh Salsha dengan mengambil ponselnya dan melihat group kampus untuk melihat tugas apa saja yang dia tinggalkan dan beberapa kali mencari materi mentahan untuk dikerjakan nanti atau besok lusa.
Kembali ke Iqbal.
Like it?