Ini adalah kisah tentang Mas Sardi yang di jebak oleh sahabatnya sendiri. Demi melengserkan posisinya sebagai calon sekretaris desa. Temannya itu rela menggadaikan pertemanannya hanya untuk mendukung pencalonan kerabatnya dengan cara yang amat sangat kotor.
Simbok dan ayah hanya diam mendengar penuturan dari Pak Bayan kala itu. Tentu saja Pak Bayan beserta jajarannya berusaha mengklarifikasi Masku tentang apa yang terjadi 3 hari hang lalu ketika Ia tidak pulang. Kami sekeluarga tidak punya bukti apa pun dan juga pembelaan apa pun. Yang tahu hannyalah orang bernama Seno dan teman-temannya yang sengaja mengajak Masku untuk datang ke tempat laknat itu.