Mata Jessica membola mendengar penuturan Moreo. Dengan tegas dua menyangkalnya namun ada yang membuatnya ragu.
Dia belum datang bulan sampai sekarang, jika dihitung dia sudah terlambat dua Minggu.
"Kita harus cek ke dokter kandungan!" ucap Morel memaksa, dia terlihat senang mendengarnya.
"Gak. Gue gak mau, lagian gue gak hamil!" bantah Jessica, segera menghindar dari Moreo.
"Itu masalah akhir, apa salahnya kalau kita cuma ngecek. Udah lah, ayo!" Jessica menyentak kasar tangan Moreo.
Menggeleng dengan kuat, dia terlihat ketakutan hal itu terpancar jelas dari kedua netra matanya.
"Jess!" Panggil Moreo lembut, Jessica malah melangkah mundur. Hatinya kalut, dia tidak siap jika harus menerima kabar jika dirinya tengah hamil.
"Gue anter, ayo! lo gak perlu takut kalau pun iya lo hamil. Gue pasti tanggung jawab, gue akan nikahin lo!" balas Moreo.
"GUE GAK MAU!" teriak Jessica lantas pergi dari sana.