"Kalian?" Crystal mengulangi perkataan Virgo dengan cepat. "Apa maksudnya?"
Virgo langsung menutupi kebodohannya yang sudah kelepasan bicara.
"Virgo."
"Kita akan bicara setelah keluar dari kamar mandi," ucap Virgo lembut. "Wajahmu sudah sepucat Bella."
Crystal langsung mencengkeram lengan Virgo dengan kuat. "Bella? Siapa Bella?"
Alih-alih menjawab pertanyaan Crystal terlebih dahulu, Virgo justru menundukkan tubuhnya dan meraih tubuh Crystal ke dalam gendongannya. "Kita bicara di kamar."
Crystal yang tidak suka mendengar perkataan Virgo bersiap untuk melakukan perlawanan namun ciuman yang Virgo berikan kepadanya secara tiba-tiba membuat gadis itu langsung diam.
Setelah berhasil menenangkan ibu dari calon anaknya dengan hati-hati Virgo melangkah keluar dari kamar mandi, meskipun kamar mandinya sangat besar namun Virgo tetap tidak mau berbuat bodoh. Apalagi saat ini ada bayinya yang sedang bertumbuh di dalam perut Crystal.