Chapter 150: 150. Mengulang Cinta

Di sela-sela ramainya tamu undangan, sepasang pengantin beristirahat untuk makan. Brian dan Fiona duduk di kursi yang ada di tempat prasmanan keluarga. Mereka menikmati hidangan yang disediakan.

"Baby mau gak bebek panggang?" tanya Fiona. Memperlihatkan bebek panggang di tangannya.

"Gak suka, maunya sate siput," jawab Brian. Dia tahu istrinya sedang meledeknya.

"Enak loh. Dagingnya empuk dan kenyal, rasanya ehm ... enak," kata Fiona sambil memegang paha bawah bebek panggang itu.

"Sayang tega sekali kau makan bebek," ujar Brian menatap Fiona yang lahap memakan bebek panggang.

"Enak soalnya Baby. Beneran," jawab Fiona. Dia kembali mengigit bebek panggang. Tiba-tiba Brian mengigit bebek panggang itu juga. Mata keduanya bertautan. Mereka berdua menikmati bebek panggang itu. Sampai tak bersisa. Kemudian Brian mencium Fiona.

"Bebek panggang yang ini lebih enak," ujar Brian.

"Baby," sahut Fiona. Dia senang sekali mendapatkan ciuman dari suaminya.