Download App
17.32% Pangeran Yang Dikutuk / Chapter 88: Mengunjungi Penyihir Lagi

Chapter 88: Mengunjungi Penyihir Lagi

"Yang Mulia mau ke Desa Bydell lagi?" tanya Roshan kepada Emmelyn. "Sekarang?"

Emmelyn mengangguk. "Benar. Tolong siapkan kereta."

"Baik, Yang Mulia."

Setelah melihat Roshan pergi keluar untuk menyiapkan pengawal dan kereta, Emmelyn segera naik ke kamarnya untuk berganti pakaian laki-laki. Ia akan kembali menyamar sebagai laki-laki agar tidak menarik perhatian orang.

Tidak lupa, ia juga membawa apple pie di dalam kotak kayu untuk diberikan kepada sang penyihir sebagai tanda permintaan maafnya kepada wanita tua itu karena telah berusaha mengancamnya di pertemuan mereka yang lalu.

Tidak lama kemudian ia dan Roshan, seperti biasa dengan para pengawal yang mengawasi mereka dari kejauhan, telah berada di tengah Desa Bydell. Dengan cepat gadis itu berjalan menuju ke arah rumah sang penyihir.

Seperti sebelumnya, Emmelyn mengetuk pintu pondok berkali-kali, tetapi tidak ada jawaban.


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C88
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login