Chapter 1: Chapter 1
Tahun 2021 ditahun ini banyak film adaptasi dari novel yang menjadi terkenal, yang juga membuat banyak aktor muda menjadi terkenal dengan berbagai peran mereka dalam film.
Ditahun ini juga dunia sedang membahas sebuah film yang diadaptasi dari novel yang akan dirilis, dengan film berjudul "thank you god", banyak acara tv yang mengundang sutradara dan pemeran-pemeran film tersebut untuk promosi, agar penjualan tiket film meningkat saat rilis nanti.
Malam ini acara tv sedang mengundang sutradara dari film itu seorang diri, dengan banyak nya pertanyaan dan jawaban dari kedua belah pihak.
"jadi mr daniel, apakah menurut anda film ini akan sukses saat perilisan nanti?" tanya mc acara
"untuk suksesnya, saya belum yakin, karna tujuan saya agar film ini dapat dikenang dan dijadikan pembelajaran bagi anak muda yang menonton" jawab sutradara
"wow, saya terkesan dengan perkataan anda mr daniel, okey one question, sebelum menutup acara ini, apakah novel dari film ini, diangkat dari kisah nyata kehidupan anak remaja atau hanya sebuah fiksi?" tanya mc acara
"(mendesah)... sebenarnya novel ini diangkat dari kisah nyata, inti dari novel ini menceritakan kehidupan para remaja yang memberikan kesan romantis namun ada konflik sedikit" jawab daniel
"terima kasih atas jawabannya mr daniel, sepertinya anda memuaskan kami semua haha dengan jawaban tersebut, okay sampai disini acara kita, good bye" kata mc acara
acara tv pun berakhir, lalu daniel berpamitan dan keluar dari ruangan, saat sampai di jalan,daniel langsung memanggil supirnya.
"jadi mau kemana kita mr daniel?" tanya supir tersebut
"bisakah kau membawaku ke tempat yang tenang, dan tidak ada seorang pun"jawab daniel
"baik mr daniel, saya ada rekomendasi tempat yang bagus" kata supir
"baiklah bawa saya kesana, saya ingin menghirup udara segar" kata daniel
30 menit kemudian, mobil tersebut sampai ke tempat yang penuh dengan rumput hijau lalu lampu yang digantung dipohon dibawahnya ada tempat duduk dengan pemandangan kota didepan.
"baiklah kamu tunggu saya dimobil,atau kamu juga bisa berjalan dulu, saya mungkin akan sedikit lama disini" kata daniel
"saya akan menunggu dimobil saja mr daniel" jawab supir
"baiklah kalau begitu" kata daniel
daniel lalu mengambil sebuah buku ditasnya lalu memegangnya kemudian keluar dari mobil berjalan menuju tempat duduk dibawah pohon.
"(tuan daniel sepertinya mulai mengingat kembali masa lalunya, hahh sungguh berat hidupmu tuan)" kata supir saat melihat daniel duduk dibawah pohon
POV DANIEL SUTRADARA
"hahh malam ini sepertinya akan dingin, ..pemandangan yang tenang,"
daniel kemudian melihat buku yang dia bawa
"sudah 10 tahun sejak hari itu yah, berbagai tantangan sudah aku lewati sampai pada posisiku ini, masa muda yang indah, haha kenapa aku selalu tertawa saat mengingat tingkah konyol vincent saat itu, tamara juga kenapa dia dan vincent tidak bisa akur setiap kali bertemu haha"
daniel pun berhenti sebentar, tapi matanya mulai berkaca-kaca,
"lalu allisya , hah apa yang tidak ku ingat jika tentang mu allisya, dari saat pertama kali bertemu aku bahkan masih mengingat hari itu.
daniel mencoba menahan tangisnya tapi tidak bisa karna kenangannya dengan allisya terlalu banyak, dia pun membuka buku tersebut sambil menangis, kemudian langsung ke halaman terakhir dan daniel membaca kata-kata tersebut.
(Daniel kamu taukan kalau aku pernah bilang kalau aku ingin menceritakan kehidupan kita saat SMA ini?, nah cerita itu sudah selesai, tapi saat kamu menemukan buku ini, kamu harus kuat ingatlah meskipun aku sudah tiada kamu tidak boleh sedih, buku ini adalah tanda kalau aku masih hidup dan juga tanda kalau aku mencintaimu sampai aku mati sampai aku menjadi tengkorak sampai aku menjadi debu, jadi jika kamu sedih itu artinya kamu tidak membalas cintaku loh, jadi tetaplah senyum karna aku mencintaimu, I LOVE YOU DANIEL- FROM ALLISYA)
daniel pun tidak bisa menahan tangisnya, lalu dia menangis tersedu-sedu
"bagai-bagaimana bisa aku bersedih saat kamu pergi, bukankah waktu itu kita berdua berjanji hidup bersama sampai tua, tapi kenapa kamu pergi duluan meninggalkanku sendirian begini, bohong bila aku mengatakan aku tidak sedih saat kepergianmu, ah allisya maafkan aku maafkan aku maafkan aku, karna waktu itu aku tidak ada disaat kamu membutuhkanku, disaat kamu jatuh , maaf maaf maaf allisya, vincent memang benar aku adalah lelaki brengsek yang tidak punya hati dan otak, tamara benar aku adalah lelaki yang tidak bertanggung jawab, semua itu benar, jadi kumohon maafkan aku allisya"
daniel mencoba berhenti menangis, kemudian memeluk buku tersebut
"allisya aku akan menjalani hidupku seperti yang kamu minta, aku juga akan tetap mencintaimu"
daniel pun berhenti menangis dan kemudian meletakkan buku disamping , lalu daniel mengatupkan kedua tangan lalu menutup mata.
"saya cuma mau bilang terima kasih tuhan,dimalam ini saya pas dihari bahagia hari ulang tahun ku tolong jagalah dia karna telah mengambilnya dari sisiku, saya mohon tolong terimalah dia disisimu, AMIN"
END POV
daniel kemudian berdiri mengambil bukunya, kemudian berjalan kembali kemobil, lalu masuk kedalam mobil.
"jadi sekarang kita akan kemana tuan?" tanya supir tersebut
"kembali ke hotel, aku ingin istirhat" jawab daniel
"baik tuan" kata supir tersebut
saat perjalanan pulang daniel didalam mobil mengingat kembali kenangan tersebut, meski menyakitkan daniel juga merasa bahagia.
1 jam kemudian, mobil tersebut sampai dihotel, daniel masuk ke hotel lalu kekamarnya, kemudian duduk dikursi menghadap kaca pemandangan kota, daniel pun mengambil buku novel.
"novel ini meskipun berapa kali pun ku baca, tidak pernah membosankan, sepertinya aku akan menghabiskan malam ini dengan membaca novel" kata daniel
daniel pun membuka novel dan mulai membaca.....
— New chapter is coming soon — Write a review