Download App
35.26% Noktah Merah Muda Pernikahan / Chapter 140: Rasa Bersalah

Chapter 140: Rasa Bersalah

Amanda melihat mobil suaminya berangkat dari jendela kamarnya. Dia menyibakan kain penutup jendela dan melihat mobil itu hingga keluar pagar mansion.

"Aku harus turun," ujar Amanda.

Dia sudah mulai bosan berada di kamar. Ternyata Amanda dengan mudah melalui malamnya tanpa Fabio setelah banyak berpikir.

Langkah kakinya menuruni tangga dengan anggun. Sesekali wanita itu memandang mencari madunya. Dia tak ingin bertemu dengannya sepagi ini.

"Ah, dia masih di kamar. Aku tak akan bertemu dengannya," kata Amanda.

Selesai dia mengucap kalimat itu, terlihat Yoona sedang berjalan ke ruang kerja Fabio. Dia melangkah dengan santai. Entah apa yang dia lakukan di sana, Amanda tak tahu dan bahkan tak ingin tahu.

"Aku hanya perlu memasak sarapanku sendiri dan kembali ke kamar untuk memikirkan apa yang harus aku lakukan," ujarnya.


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C140
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login