Dan pelukan hangat yang diharapkan tidak datang. Qiao Zixin menjatuhkan dirinya ke depan dan mendarat dengan keras ke lantai.
Rasa sakit yang menusuk di kedua lutut membuat Qiao Zixin menangis dalam sekejap, dia tidak sanggup berbuat apa-apa…
"Auuuuuu."
Jeritan yang lebih tajam dan melengking mengikuti gonggongan anjing itu, "Ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh..."
Qiao Zixin tidak tahu dari mana anjing serigala berambut hitam itu melompat keluar, dan rasa sakit yang parah di pergelangan kakinya membuatnya menjerit kesakitan.
**
Setengah jam kemudian, Su Yunrong dan suaminya bergegas ke rumah sakit.
Mereka bisa mendengar teriakan Qiao Zixin yang sangat keras dari koridor.
Sedangkan di ruang operasi dokter sedang merawat luka Qiao Zixin.
Kemudian dokter itu terpaksa berhenti, "Nona, jika Anda terus berteriak seperti ini, saya tidak bisa berkonsentrasi menangani luka Anda."