Chapter 147: Sepenting Apa?

Dalam waktu bersamaan, Wen Hui dan Wen Rou melangkahkan kaki ke belakang. Mereka berdua bisa melihat jika Nenek Jiang sangat murka. Kalau mereka nekat mendesaknya, bisa berubah bencana saat itu juga.

"Mengapa Kakak ipar justru membentak kedua anakku?" seru Wen Ziyi atas kata-kata kurang menyenangkan dari Nenek Jiang. Seakan ia tak terima dengan perlakuan itu.

"Jangan panggil aku 'kakak ipar'! Bukankah aku sudah mengatakan telah memutuskan hubungan di antara kita? Dan satu lagi, aku tak sedang membentak kedua anak bodohmu itu! Itu adalah peringatan terakhir dariku. Sekali lagi kalian berulah, aku tak akan hanya diam saja seperti sekarang?" gertak Nenek Jiang pada seorang wanita yang tak lain adalah istri dari mendiang adik kandungnya sendiri.

Wanita tua itu menarik Aaron Liu dan mengajaknya untuk segera keluar dari rumah Wen Ziyi. Lebih baik mereka segera meninggalkan sebuah bangunan yang begitu menyeramkan dan sangat sarat dengan hal-hal licik.