Chapter 6: Chapter 5
**Author POV**
Saat Shisui keluar dari perpustakaan dia melihat ke arah Yiyin dengan senyum kecut di wajah nya.
"Bagai mana Shisui apa kah ada." Yiyin dengan Sedikit Kawatir
Tapi saat melihat Shisui tidak menjawab dan malah menunduk sedih dia merasa hancur.
"J-jadi memang ti-tidak ada ya." Yiyin dengan sedikit Air mata di ujung mata
"Ughh! bagaimana bilangnya ya." Shisui
"Hmm-hmm tidak apa-apa kok aku memang sudah menduga nya kalau Roh Pedang itu adalah Roh lemah tidak seperti Roh pada umumnya." Yiyin
"Tidak bukan itu yang aku kawatir kan." Shisui dengan senyum
"Lalu apa terus." Yiyin dengan sedikit harapan di wajah nya
"Kamu tahu aku menemukan 1 yang cocok tapi ini bukan lagi pedang Calestial." Shisui
"Kalau bukan itu apa itu." Yiyin
"Aku juga tidak tahu Nama nya tapi itu melebihi teknik pedang Calestial dan bahkan itu dapat membelah Ruang dan Waktu itu sediri biarpun Kultivasi mu rendah." Shisui dengan senyum kecut.
Yiyin yang mendengar itu memiliki bom yang meledak di kepala nya.
"H-hei Shisui kau bicara jujur kan..." Yiyin dengan gemetar
"Aku bersumpah tapi kalau itu untuk mu aku akan memberikan nya sini mendekat lah." Shisui dan Yiyin hanya mendekat dan Shisui menyentuh dahi Yiyin.
**Yiyin POV**
Saat aku berbicara dengan Shisui dia hanya melamun sebentar dan tersenyum kecut ke arah ku.
"Bagai mana Shisui apa kah ada." Tanya ku dengan sedikit Kawatir dan saat aku melihat wajah nya yang tersenyum kecut aku sudah menduga nya.
"J-jadi memang ti-tidak ada ya." Kata ku dengan sedikit Air mata di ujung mata ku.
Aku sudah menduga nya sih kalau aku ini memang tidak berguna mau kapan pun itu aku akan tetap tidak berguna.
"Ughh! bagaimana bilangnya ya." Shisui dengan sedikit wajah tertekan
"Hmm-hmm tidak apa-apa kok aku memang sudah menduga nya kalau Roh Pedang itu adalah Roh lemah tidak seperti Roh pada umumnya." kata ku dengan senyum di wajah ku yang ku paksakan aku tidak ingin membuat Shisui terbebani karna aku lemah tapi memang ini yang takdir putuskan untuk ku
"Tidak bukan itu yang aku kawatir kan." Shisui dengan senyum ke arah ku
"Lalu apa terus." Aku berkata dengan sedikit harapan
"Kamu tahu aku menemukan 1 yang cocok tapi ini bukan lagi pedang Calestial." Shisui
"Kalau bukan itu apa itu."
"Aku juga tidak tahu Nama nya tapi itu melebihi teknik pedang Calestial dan bahkan itu dapat membelah Ruang dan Waktu itu sediri biarpun Kultivasi mu rendah." Shisui
BooM!! otak ku meledak dan berhenti memperoses nya
(Membelah Ruang Waktu kau bilang!!) Teriak ku dalam hati.
"H-hei Shisui kau bicara jujur kan." Kata ku dengan sedikit gemetar.
Siapa yang tidak jika tahu ada teknik yang bisa membelah Ruang dan Waktu itu sendiri.
"Aku bersumpah, tapi kalau itu untuk mu aku akan memberikan nya sini mendekat lah." Shisui dan aku mendekati nya dengan sedikit gemetar dan dia meletak kan tangan nya di dahiku
(Aaaaa~ Apa perasaan hangat ini)
Di dalam kepala ku aku merasakan hangat dan muncul sebuah nyayian di dalam kepala ku.
Itu terdengar sangat indah tapi sangat dalam artinya aku tidak bisa mengerti semua nya.
"I-ini adalah." Tanyaku
"Teknik 'Supreme Chaos God Swort.'."
"Teknik ini tidak memiliki batas dan jika di latih akan sangat cepat perkembangan mu dan kau juga memiliki Vena Surgawi Beku itu akan membantumu mencapai puncak dunia dalam 2-3 Minggu saja." Kata Shisui
"Apa kau bialang!! Hup!" Aku langsung menutup Mulut ku dan melihat sekeliling
"Tenang aku telah memasang Ilusi di sini." Shisui
"Huhh! untung saja tapi apakah ini tidak terlalu banyak ya." Kata ku dengan senyum kecut
"Apa kau tidak mendengar kata Alice Jika kau ingin mengikutiku kau harus melatih nya ok tidak ada kata tidak." Kata Shisui
Aku yang mendengar itu menunduk dan kemudian mengangkat wajah ku dan majuke arah nya dan mencium Bibir nya
"Terimakasih untuk ini..." Kata ku dengan wajah memerah saat melepas Ciuman nya
**Shisui POV**
"Terimakasih untuk ini..." Yiyin dengan wajah menunduk dan terlihat merah
Aku yang tersadar kembali kedalam diri ku memeluk nya.
"Apa kau masih ingin di sakte ini dulu apa langsung pergi dari sini." Tanya ku
"Tidak aku ingin di sini dulu sampai Turnamen dan aku ingin kau menang ok." Yiyin dengan wajah serius
"Hmm tenang saja jadi mari masuk ke dalam dulu." kata ku dan kami masuk kedalam
**Author POV**
Besok nya Shisui keluar dari dalam dan memulai melakukan latihan paginya.
Dia mulai melakulan Pust Up, Sit Up, Back Up Dll sampai 1000x
Setelah melakukan itu dia mulai mencari sesuatu di Inventory nya
"Inventory." Shisui
[Daftar :
-Pedang Kusanagi 1x
-Kunai dan Shuriken 999+
-Glang penambah Grafitasi 1x
-Pill Nirvana 10x
-Kacang Senzu 999+
-dll]
"Hoi-hoi bukan kah ini keterlaluan ya, ini pasti kerjaan nya." Shisui dengan memandang Langit
Di sebuah taman yang indah terlihat seorang gadis sedang duduk di sana dengan meja dan PC di depan nya.
Dia memiliki warna Rambut Pirang ke emasan yang indah.
"Hachuu!!....Hmm sepertinya sayang lagi membicara kan ku ya, Ehehe biarin saja mari lanjut kan." Kata gadis itu dan mulai mengetik dan bermain dengan PC nya lagi entak kenapa.
Kembali ke Shisui dia saat ini sedang melakukan latihan lagi dan sekarang dia memakai gelang grafitasi dengan 10000x grafitasi karna dia telah mencapai Renk Sovereign Profound Realm St 5 tanpa sadar.
Dan untuk Chen Yiyin saat ini sedang dalam Rumah nya dan belum keluar.
**Shisui POV**
Aku telah habis latihan pagi dan itu sangat berat tapi aku bisa merasakan bahwa aku telah meningkatkan Fisik ku ke Super Seiyan St 1.
Itu sama dengan Fisik Renk Divine Spirit Realm St 8 itu hanya fisik ku dan Kultivasi ku masih di Renk Sovereign St 8.
"Tapi sepertinya guru cantik ku malas keluar Hmm mari berikan dia Pill Nirvana agar bisa mencapai puncak nya."
Aku langsung maju menuju ke arah Rumah guru dan berhenti di depan pintu nya
"Guru ini aku." Kata ku tapi tidak ada jawaban sama sekali.
"Guru aku masuk ya." Dan aku masuk ke dalam tapi tidak ada siapa pun di sana
"Guru! kau dimana!!" Teriak ku tapi tidak ada jawaban sama sekali
Aku langsung melihat sebuah surat di atas meja dan membuka nya.
'Kepada Murid bodoh yang menantang ku aku telah menculik guru mu Ahahaha!, sekarang aku bisa mencicipi tubuh yang matang ini sampai jumpa lagi Shisui
Dari : Yan Lijian.'
Aku yang melihat itu meledak dalam amarah dan Rumah di sekitar telah hancur tak tersisa
"Berani nya keparat itu! akan ku hancurkan kauuuuu!!" Kata ku dan melepaskan gelombang energi tak tertahan kan dan tanpa aku sadari aku memasuki Super Seiyan St 2.
**Author POV**
Para orang kuat di sekitar Sakte dan bahkan seluruh dunia berdiri seketika.
Weekly Power Status
-- Power
Ranking 
-- Power
stone