Chapter 2: Chapter 1 - Undangan dari Deruzogedo
Sudah satu bulan telah berlalu sejak reinkarnasiku.
Aku telah menghabiskan waktu untuk melihat ke dunia yang sekarang dua ribu tahun lebih jauh. Tampaknya sihir telah merosot ke tingkat yang jauh lebih rendah daripada yang ku pikir.
Manusia sepertinya tidak tahu tentang sihir reinkarnasi <Reincarnation | Silica> sama sekali.
Ini adalah sihir yang agak umum di zaman/era mitos waktu aku hidup. Untuk para pengguna sihir tingkat tinggi, reinkarnasi bukanlah hal yang tidak biasa, namun, di masa sekarang zaman ini telah disebut era sihir. Sihir reinkarnasi tampaknya tidak diketahui pada zaman sekarang.
Aku dapat berbicara sejak lahir dan memiliki bakat sihir. Orang tuaku Gusta dan Isabella telah menafsirkannya bahwa saya hanyalah bayi yang sangat pintar.
Pertumbuhan <Growth | Crest> dianggap sebagai sihir tingkat lanjut di era sekarang tetapi masih diketahui secara umum.
Baiklah. Jika keberadaan reinkarnasi tidak diakui, kurasa itu tidak bisa dihindari.
Yang paling mengejutkan adalah aku bereinkarnasi sebagai manusia.
Dua ribu tahun yang lalu aku menabur benih saya sendiri. Dengan sihir, aku menciptakan 7 bawahan menggunakan darahku sendiri dan memerintahkan mereka untuk memiliki anak dan memperluas garis keturunan mereka. Aku membutuhkan sebuah wadah yang berisi darahku untuk reinkarnasi yang sukses.
Seperti yang kuduga, lebih dari dua ribu tahun darah raja iblis Arnos tidak mati, namun, aku tidak mengharapkannya bercampur dengan manusia.
Tidak, pikirkan tentang itu, kukira karena mazoku dan manusia berhenti bertempur, mungkin alami bahwa mereka dengan darah campuran terlahir.
Kurasa jauh di lubuk hatiku, aku berpikir bahwa mazoku dan manusia pada dasarnya tidak kompatibel tetapi setelah seribu tahun dipisahkan oleh dinding, masalah mereka memudar dan akhirnya hilang.
Manusia sepertinya tidak tahu banyak tentang mazoku lagi. Aku bertanya kepada orang tua saya tetapi mereka juga tidak tahu apa-apa. Yang mereka tahu adalah suku mazoku benar-benar jauh di sisi lain tembok. Mereka tidak memiliki informasi lebih lanjut di luar itu.
Negara iblis, rumah mazoku itu rupanya bernama Deilheid.
"Hmm?" (Arnos)
Aku merasakan sedikit aliran kekuatan sihir dan keluar dari sudut mataku, sesuatu menarik perhatianku.
Pindah ke jendela aku membukanya dan seekor burung hantu melompat masuk sebelum menjatuhkan surat di tanganku.
Ini adalah surat undangan dari raja iblis akademi Delzogedo.
"Akademi raja Iblis? ......." (Arnos)
Delzogedo adalah nama kastilku. Aku tidak ingat pernah mendengar tentang akademi raja iblis ini.
Kukira itu didirikan selama dua ribu tahun terakhir ini.
Sementara aku berpikir burung hantu membuka mulutnya.
"Delzogedo adalah sekolah untuk membesarkan kaisar iblis. Orang yang mewarisi sifat raja iblis tirani. Dengan kata lain di antara mazoku kami didirikan untuk menemukan orang-orang keturunan dari keluarga kekaisaran dan membuat mereka menjadi kaisar iblis yang baik. " (BurHan)
Raja iblis tirani? Sungguh nama yang nostalgia untuk diriku, meskipun aku pada umumnya baru saja disebut raja iblis Arnos pada masa itu tetapi mungkin tidak buruk jika 2 nama itu diwariskan.
"Raja iblis tirani adalah pendiri dan itu adalah peran akademi untuk menemukan orang yang paling dekat dengan pendiri dan menjadikan mereka kaisar iblis. Anda juga membawa darah pendiri dan oleh karena itu kami mengundang Anda ke Delzogedo. Kami menunggu Anda masuk ke akademi raja iblis. " (BurHan)
Aku mewarisi sifat dan bakat dari pendiri? Akulah pendirinya.
Bahkan jika itu mengikuti tanda sihir unik yang meluap-luap dari darahku, tampaknya tidak dapat melihat lebih dalam ke dalam jurang.
Pada pandangan pertama, setelah bereinkarnasi, darah pendiri mengalir di tubuhku melemah (menjadi tipis). Namun, jika aku menganalisanya dengan hati-hati pandangan iblisku dapat memahami bahwa darah telah berubah menjadi darah raja iblis Arnos.
"Dikatakan bahwa ini adalah tahun dimana Sang Pendir akan bereinkarnasi." (BurHan)
Mereka tahu itu. Tampaknya tahun kelahiranku diwariskan selama bertahun-tahun.
"Tahun ini para siswa yang berencana untuk masuk ke akademi raja iblis benar-benar menjanjikan. Mereka sudah disebut generasi kekacauan (chaos). Di antara mereka ada banyak orang yang dianggap sebagai calon kelahiran kembali sang pendiri yang potensial. Delzogedo akan dipenuhi dengan sukacita ketika Raja Iblis Pendiri kembali. " (BurHan)
Saya mengerti. Seluruh tujuan akademi adalah mencari raja iblis yang bereinkarnasi. Untukku.
Haruskah aku pergi?
Generasi kekacauan dari iblis ini. Aku ingin melihat keturunanku dengan mata kepalaku sendiri.
"Aku telah menerima undanganmu." (Arnos)
"Kami berharap dapat melihat Anda. Anda yang mewarisi bakat sang pendiri. " (BurHan)
Dengan itu, burung hantu itu terbang.
Aku telah memutuskan. Pukul selagi besi masih panas. Aku akan pergi ke Delzogedo. Itu akan merepotkan dengan tubuh ini.
Aku menggunakan sihir pertumbuhan <Growth | Crest> . Tubuhku terbungkus cahaya dan tumbuh hingga usia 16 tahun.
Meninggalkan kamarku, menuju ke pintu depan.
Sekarang tengah malam. Karena kedua orang tuaku tertidur, Aku tidak akan meninggalkan masalah
.
Atau begitulah menurutku ketika aku meletakkan tanganku di pegangan pintu.
"Siapa!?" (Isabella)
Saya mendengar suara ibu saya dari belakang.
Omong kosong, apakah kalian bangun? Selain itu, dalam bentuk ini, dia tidak akan mengerti bahwa itu aku.
Saya lebih baik berbalik dan menjelaskan.
Arnos-chan? Kamu tumbuh besar lagi! "Kata ibuku sambil melihat wajahku.
"Kamu mengerti dengan baik." (Arnos)
"Tentu saja saya lakukan. Bahkan jika kamu tumbuh sedikit, Arnos-chan masih tetap Arnos-chan. " (Isabella)
Agak memalukan dipanggil chan ketika aku raja iblis.
Oh baiklah, tidak ada bantuan untuk itu. Tidak ada gunanya mengurusnya
"Kemana kamu akan selarut ini? Di luar berbahaya. "
Meskipun aku seorang yang bereinkarnasi, itu tidak mengubah fakta bahwa aku putranya. Sejak aku ditemukan, kurasa aku tidak bisa pergi diam-diam sekarang.
"Apakah kamu tahu tentang akademi raja iblis Ibu?" (Arnos)
Ibuku memiringkan kepalanya ke samping menunjukkan dia tidak memahaminya.
"Tidak pernah mendengarnya. Dimana itu?" (Isabella)
"Ini cukup jauh. Itu ada di Deiruheido. " (Arnos)
"Sekolah di tempat yang jauh. Apakah ada yang salah?"
"Undangan tiba untuk masuk sekolah. Aku bermaksud untuk pergi. " (Arnos)
"Kamu, kamu tidak bisa. Sekolah yang sangat jauh? Itu berbahaya! Arnos-chan baru berusia satu bulan. "
.....Tidak. Bahkan jika kamu mengatakan sebulan.
Sebagai orang yang bereinkarnasi, sedikit merepotkan diperlakukan seperti bayi.
Sayangnya, mereka tidak percaya cerita reinkarnasi sama sekali.
Ibuku juga tidak tahu apapun tentang watakku sebagai raja iblis.
"Juga ibu tidak dapat melakukan perjalanan sejauh itu ke Deiruheido. Ada sekolah sihir di dekat sini. Apakah itu tidak bagus? " (isabella)
"Tidak ada yang perlu dipelajari dari sekolah sihir. Selain itu, aku akan pergi sendiri jadi ibu aman di sini. " (Arnos)
"Itu tidak baik. Arnos-chan baru berusia satu bulan. Aku tidak bisa membiarkanmu hidup sendiri. Bagaimana dengan uang? " (Isabella)
"Aku bisa menghasilkan uang sendiri." (Arnos)
"Bagaimana? Dunia tidaklah semuda- " (Isabella)
Kekuatan sihir berkumpul di telapak tanganku dan gumpalan emas muncul.
"Eh ......? Tidak mungkin ...... ini ...... .itu bukan palsu yang dibuat dengan sihir ....itu asli." (Isabella)
Ibuku menjadikan hidupnya sebagai penilai yang ahli. Dia sangat bagus dalam menilai logam mulia.
Dia tidak bisa melihat betapa mudahnya bagiku untuk menghasilkan uang.
"Bagaimana kamu melakukan ini Arnos-chan? Sihir seperti itu. Bahkan sage (ahli sihir) di kastil tidak bisa melakukan ini. " (Isabella)
Sepertinya ibuku terkejut. Tidak mengherankan.
Berbicara tentang sage di kastil, mereka adalah ahli sihir dan bersaing untuk posisi teratas di negara ini.
Jika kau bahkan tidak bisa menggunakan sihir tingkat rendah ini kembali ke era mitos. Kau akan mati tetapi rupanya, dunia telah menjadi sangat damai.
"Ini adalah hal paling dasar dari sihir penciptaan untuk menghasilkan hal-hal yang sudah ada di dunia. Kelas pemula mengajarkanmu untuk membuat mithril dan orichalcum. Untuk raja iblis Arnos, ini hanyalah permainan anak-anak. " (Arnos)
Apakah kau mempercayaiku bahkan sedikit bahwa aku adalah reinkarnasi sekarang?
"Tidak peduli seberapa hebat sihir yang bisa kamu gunakan, tidak berarti tetap tidak. Juga, kamu tidak boleh menyebut namamu sendiri seperti itu jika kamu sudah dewasa. Baik?" (Isabella)
Tch. Dia ada benarnya .......
"Lalu sekolah apa ini? Apa yang akan kamu pelajari? " (Isabella)
Apa yang harusku lakukan? Aku bisa dengan mudah pergi dengan paksa.
"Itu akan baik-baik saja, Isabella ." (Gusta)
Ayah saya datang dari dalam rumah.
"Tidak ada yang dapat menghalangi seorang pria dari jalan yang dia putuskan." (Gusta)
"Tapi sayang, Arnos-chan baru berusia satu bulan dan aku tidak tahu apa-apa tentang sekolah ini." (isabella)
"Mereka mengatakan jika kamu tidak melihat seorang anak laki-laki selama 3 hari mereka tumbuh. Arnos sudah berumur satu bulan. Dalam hal ini, kita harus mengamatinya 10 kali lebih banyak tapi ayah tidak memiliki mata sebesar itu." (Gusta)
Ah, un. Sudah sebulan. Setelah hidup bersama selama sebulan dengan orang tuaku, aku memahaminya. Ibuku khawatir dan ayahku sedikit bodoh.
"Ayah mengetahuinya Arnos. Akademi raja iblis adalah sekolah yang mengangkat raja penyihir, bukan? Arnos sangat ahli dalam sihir, aku yakin dia ingin belajar di sana. " (Bapaknya)
"... ..kurasa kira-kira seperti itu ......" (Arnos)
Ini benar-benar berbeda tapi mari kita simpan itu untuk diriku sendiri.
"Pergilah Arnos." Kata ayahku dengan suara yang kuat
.
"Apakah tidak apa-apa?" (Arnos)
Ayahku mengangguk.
"Namun, kita semua akan pergi bersama." (Gusta)
....Apa?
"Ini tugas orang tua untuk mendukung anak mereka. Kamu masih muda. kamu baru berusia satu bulan. " (Gusta)
".......... Jadi ayah juga khawatir." (Arnos)
* chichichi * ayahku mengayunkan jarinya.
"Itu Arnos yang tidak mengerti. Dengar. Orang tua selalu bersedih dan kesepian ketika seorang anak meninggalkan rumah. Kamu adalah bayi yang baru lahir. Kami akan sangat kesepian. " (Gusta)
Ayahku menggunakan kata-kata yang sulit untuk menjelaskannya.Kupikir kalian harus menggunakan kata-kata yang lebih sederhana.
"Isabella kesepian juga kan?" (Gusta)
"Ya ... kamu tumbuh sangat cepat. Aku tidak berpikir ... ... maaf. Mungkin Arnos-chan adalah seorang anak yang diberi kekuatan besar oleh Tuhan dan kamu berpikir ibumu itu obstruktif tapi aku ingin bersama sedikit lebih lama. " (Isabella)
Saya kehilangan kata-kata.Di kehidupan lamaku, aku tidak punya orang tua.
Ibuku meninggal.Apakah ayahku meninggal? Apakah dia membuangku? Aku tidak tahu.
Aku tak ingat pernah berbicara dengan orang tuaku.
Aku tidak pernah berpikir tentang hal itu.
"Jika ibu akan kesepian, yahh... kurasa itu tidak bisa dihindari." (Arnos)
Wajah ibuku bersinar ketika aku mengatakan ini.
"Baiklah, sudah diputuskan! Kami akan bersiap untuk segera pindah rumah. Jangan khawatir tentang apapun. Ayah adalah pandai besi. Ke mana pun kita pergi, kita tidak perlu khawatir tentang makan! " (Gusta)
Dan seperti ini, keluarga kami akan pindah ke Deilheido.
Weekly Power Status
-- Power
Ranking 
-- Power
stone