Pria yang baru saja ingin berbalik untuk mendapatkan apa yang ia inginkan itu langsung terjerembab jatuh ke lantai saat betisnya tertembak, melihat ke arah pintu dan melihat dengan benci pada orang yang telah melakukan hal itu padanya. Bukannya berteriak benci atau melakukan hal lain pada orang itu, dirinya justru tersenyum dan memegang bagian betisnya yang terkena peluru. Tanpa ingin berdiri atau memposisikan dirinya agar lebih nyaman dan aman dengan lukanya, ia masih setia dengan posisi jatuhnya.
"Kalian cepat sekali menemukan keberadaanku, apa kalian juga sudah tahu isi pikiranku?"
tuntaskan bacaan kalian dan jangan lupakan power stone dan komennya untuk meninggalkan jejak ya.. Salam sayang dari author ^_^