Sebuah baskon kecil berisi air dan handuk kecil kering telah mbok Jum antarkan ke kamar Dewa untuk diberikan ke Ara. Ara mulai mengkompres kening Dewa dan membuka selimut Dewa untuk menghilangkan keringat yang keluar dari tubuh Dewa.
Setelah selesai mengkompres dan memberikan beberapa suap bubur , akhirnya suhu tubuh Dewa menurun. Ara terduduk di atas kasur samping pembaringan Dewa yang terbaring lemas, lalu ia merebahkan diri dan mendekap erat tubuh Dewa yang terselimuti selimut halus berwarna abu-abu.
Badan Dewa memang terasa panas, namun ia merasa kedinginan. Sehingga Ara berinisiatif memeluk tubuh Dewa dibalutan selimut abu-abunya. Ara hanya berharap, semoga dengan pelukannya, tubuh Dewa bisa semakin membaik.
Sebelum Ara terbaring di sisi Dewa, ia sempatkan untuk menuliskannya di lembar buku hariannya tentang kejadian hari ini. Lalu menutupnya kembali buku tersebut, dan tak lupa untuk lmenguncinya.
3 jam kemudian