Chapter 154: Masalah anak

Adriana baru saja selesai memandikan Evan. Dia memakaikan pakaian pada putranya yaitu berupa celana jeans biru dipadu dengan kemeja abu-abu bermotif garis-garis serta menyisir rambutnya dengan style mohawk. Tidak lupa pula ibu muda itu juga memakaikan sepatu warna hitam putih pada putranya yang sedang menahan lapar dan ingin minum susu.

"Mama kenapa pesanan kita belum datang ? aku sudah sangat lapar!"

"Biasanya kamu selalu sulit untuk diajak sarapan, tapi sekarang tidak di rumah malah tidak bisa menahan ingin sarapan," gumam Adriana sambil memakaikan bedak bayi ke wajah Evan yang mulus serta memakaikan parfum khusus untuk anak-anak.

"Aku tidak tahu ....aku hanya merasa sangat lapar!" Sahut Evan dengan mengerucutkan bibirnya.

Adriana menghela nafas kemudian meraih ponselnya yang terletak di atas ranjang tepat di samping tempatnya duduk. Dia membuka aplikasi YouTube kemudian memutar film animasi yang yang cocok untuk anak-anak,.lalu memberikannya kepada Evan.