Ketika Randika ingin pergi dari tempat ini, pria yang berasal dari Amerika itu mencengkeram erat tangan Azumi.
Azumi menjadi marah karena tingkah laku pria ini yang terlalu memaksa.
Azumi berusaha melepaskan diri sambil berkata dengan nada dingin. "Aku adalah pemilik dari bar ini. Jika kau terus memaksa seperti ini, berarti kau mengajak perang seluruh bar ini."
"Aku tidak peduli berapa ikan teri yang kamu punya, aku akan mengirim mereka ke liang kuburnya." Kata pria itu sambil tertawa. "Malam ini kamu akan merintih di tempat tidur bersamaku, malam ini kamu adalah milikku!"
Suara pria ini sangatlah keras hingga orang-orang dapat mendengar pembicaraan mereka.
Semua orang yang di bar ini sudah mengetahui reputasi nona Azumi, baru pertama kali ini mereka melihat ada seorang laki-laki yang berani bertindak arogan seperti itu pada nona Azumi.
"Siapa orang asing itu?"
"Aku tidak tahu, tetapi sebentar lagi dia pasti mati."