Chapter 153: cincin mewah untuk siapa?

Keduanya tampak menghabiskan waktu untuk makan bersama dengan sedikit pembicaraan yang ringan, "oh ya untuk berapa malam kau menyendiri di sini?" tanya Nicholas dengan menelisik wajah Bumi yang asyik menyantap makanan yang terasa cukup cocok di lidahnya.

Bumi menelan kunyahannya, "mungkin satu minggu kedepan!" jawab Bumi dengan sedikit keraguan,

"Apa yang membuatmu menarik dari dunia luar bukankah kau harus kuliah?" tanya Nicholas dengan penuh perhatian,

Bumi mengangguk, "benar aku sedikit menarik diri dari dunia luar mungkin untuk menenangkan sedikit pikiranku yang kalut, sedikit mencari ketenangan dan juga sedikit merebahkan tubuh mungkin aku butuh suasana baru atau juga orang-orang baru!" ucap Bumi dengan sedikit lebih pasti dari sebelumnya.

Tanpa disadari keduanya memakan dengan lahap semua hidangan sampai benar-benar bersih keduanya tertawa bersama tak membayangkan ternyata serakus apa mereka berdua,