Chapter 46: VIRGINIA WANITA MURAHAN?

"Kalau sampai mempengaruhi penjualan dan rating film ini, kamu akan tau akibatnya, Ara! Mulai sekarang, hati-hati dengan sikapmu, hanya karena kamu merasa terkenal bukan berarti kau bebas melakukan apapun!"

Setelah mengucapkan kalimat tersebut, Pak Ronald segera meninggalkan Ara yang tercenung seorang diri di tempatnya.

Bukan meratapi apa yang dikatakan oleh sang bos, tapi Ara masih tidak habis pikir, mengapa Tian terlihat begitu menikmati saat beradegan ciuman dengan Virginia?

Apakah Tian menyukai Virginia? Lalu, mengapa dirinya menjadi berubah sangat kuat sekarang ini?

Dibantu sang asisten pribadi, Ara akhirnya beranjak dari tempat itu. Ara ingin tahu bagaimana kondisi Tian dan yang lain yang dibawa ke rumah sakit, tapi sang asisten melarang karena jika itu dilakukan maka para wartawan pasti akan berdesakan di rumah sakit untuk meminta konfirmasi atas kekacauan yang melibatkan Ara dengan Tom dan berakhir perlakuan kasar Ara dengan Tian.