"Ibu, Aku pulang."
Pintu itu terbuka dengan lebar menampakkan Aarun yang berdiri di belakangnya.
Tampak ibunya sudah ada di dalam hampir membuka pintu namun ternyata sudah di dahului Aarun, ibunya memang tadi sudah merasa jika sepertinya akan ada yang datang setelah tidak sengaja melihat taksi yang berhenti di depan rumahnya.
Tapi ia tidak pernah menyangka jika yang datang adalah anaknya sendiri. Ya, selama 10 tahun Aarun tidak pernah menginjakkan kakinya di rumah itu akhirnya ia datang juga, ia kembali dengan Aarun dewasa yang tampan dan juga agak liar.
Aarun tersenyum menatap wajah ibunya yang tersentak kaget, Riany melongo sambil menutup mulutnya dengan tangannya, ia seperti sedang bermimpi ketika melihat Aarun di sana.
"Aarun?" gumamnya bahkan tidak bisa mengedipkan matanya.
Aarun tersenyum seraya mengangkat alisnya "Ya, lama tak berjumpa ibu!" ujar Aarun dengan senyuman lebarnya.
Bukannya memeluk anaknya Riany masih saja kaget "Kau —sudah bebas?"