"Gue to the point aja John. Kalau seandainya lo mau deket sama Bianca dengan tujuan pengen macarin dia, stop John. Gue minta sama lo untuk jauhin dia" Johnny tidak menanggapi apapun ucapannya Aksa. Dia hanya mengeratkan genggamannya yang berada di kemudi, Johnny sebenarnya sudah tau kalau Aksa akan bereaksi seperti ini. Maka dari itu Johnny meminta kepada Bianca untuk tidak pernah bilang apapun ke Aksa kalau mereka hendak pergi bersama.
"Jauhin Bianca John" lanjut Aksa lagi dengan nada bicaranya yang terhitung cukup dingin.
"Kenapa?"
Beberapa detik Aksa diam sambil menatap Johnny yang masih menggenggam kemudi dan matanya hanya menatap lurus kedepan lalu Aksa kembali memalingkan kepalanya seraya mengehel nafasnya kasar.
"Gue cuman belum siap aja kalau ngeliat Bianca harus punya pa-"
"Bukan itu Sa" potong Johnny.
"Maksudnya?"
"Maksud gue, kenapa gue harus jauhin Bianca? Sementara Moza? Moza deket sama Bianca lo keliatan biasa aja, tapi kenapa sama gue engga? Kenapa Sa? Kenap-"
Have some idea about my story? Comment it and let me know.