Tampak mereka mendapat masalah membuat tiga orang yang berada di atas balkon tersebut menjadi berdebat. Adu mulut yang membuat acara semakin lama. Sedangka mereka yang awalnya merupakan undangan menjadi partisipan itu hanya bisa menunggu dalam keadaan jengkel. Meskipun ada juga yang sependapat dengan ucapan MC sebelumnya.
Kedua orang yang berada di hadapan MC itu kini membungkuk seperti pamit untuk undur diri dari tempat sana, mereka pergi menjauhi balkon dan menghilang dibalik tembok yang dibawahnya terdapat jenjang.
"Ehm!"
Sang MC berdehem. Memperbaiki suaranya yang sempat menghilang, lalu kekuatan yang [System] sebuat [Element] atau manusia biasa menyebutnya sebagai sihir itu diaktifkannya. Bola matanya berwarna biru tersebut memancarkan cahaya yang berwarna hijau yang dimana dapat ditebak dirinya memiliki bagian dari [Element Dasar], [Element Angin].